You are on page 1of 1

PEMANFAATAN SERAT ROTAN SEBAGAI MATERIAL KOMPOSIT

BERMATRIKS POLIESTER DALAM PEMBUATAN PINTU MOBIL


RAMAH LINGKUNGAN
Tri Wiatno, Muhammad Abdurrahman, Alfi Fajar Fazada
Institut Teknologi dan Sains Bandung

Abstrak : Indonesia adalah pemasok 70% kebutuhan rotan di dunia, hingga saat
ini penggunaan rotan hanyalah terbatas pada industri furnitur. Berdasarkan data
dari berbagai industri otomotif dan jurnal ilmiah, penggunaan komposit dalam
dunia otomotif semakin meningkat tiap tahunnya, terbukti pada tahun 2000
tercatat 100 item komponen komposit pada otomotif dan 340 item pada tahun
2013. Serat memiliki karakteristik tertentu tergantung jenisnya, digunakannya
serat alam karena beberapa alasan seperti, keberadannya yang melimpah,
terbarukan dan memiliki kekuatan mekanik yang tinggi sehingga mempu
menandingi serat sintetis. Serat rotan tersusun atas 71 76 % holoselulosa, 39
58% selulosa,18 27% lignin, dengan MOR (Modulus of Rupture) dan MOE
(Modulus of Elasticity) 510 kg/cm2 dan 18.27 km/cm2, berat jenis 0.50 g/cm3,
kadar air 13.9%. Dengan kandungan selulosa yang cukup tinggi dan densitas yang
rendah, maka serat rotan berpotensi untuk dijadikan penguat dalam komposit
bermatriks poliester. Preparasi serat dapat dilakukan dengan menjadikan rotan
berupa serbuk kemudian diberi perlakuan alkali dengan variasi konsentrasi dan
waktu untuk mendapatkan selusosa berupa endapan. Fabrikasi komposit
dilakukan menggunakan metode hand lay-up, lalu dibuat spesimen uji dengan
dimensi 200 mm x 200 mm x 7 mm. Pengujian dilakuakn dengan uji impak, uji
tarik, uji bending, dan uji mikroskop untuk mengetahui secara mikroskopik
interface antara serat dengan matriks.
Kata kunci : hand lay-up, helm, komposit, rotan, serat

You might also like