Professional Documents
Culture Documents
Definisi
Atresia merupakan suatu kelainan di mana terjadi absen/tidak terbentuknya suatu
bagian/porsi dari saluran cerna, sehingga membentuk saluran yang buntu. Atresia
dapat terjadi di duodenum, jejunum, ileum dan kolon. Yang paling sering terjadi
adalah atresia duodenum
Etiologi
Etiologi belum diketahui dengan pasti tetapi prosesnya diduga timbul dari
kegagalan rekanalisasi lumen setelah fase padat pada perkembangan usus selama
masa kehamilan minggu ke-4 dam ke-5
Patofisiologi
Gangguan
perkembangan
duodenum
terjadi
akibat
perkembangan
duodenum.
Kadang
normal
kadang,
di
antara
atresia
lumen
duodenum
mengelilingi
sepertinya
lebih
sekeliling
akibat
duodenum).
gangguan
Hal
ini
perkembangan
endoderm,
mesoderm.
dikelilingi
Pensinyalan
sel
sel
yang
antara
berasal
kedua
dari
lapisan
Manifestasi Klinis
muntah yang mengandung empedu tanpa perut kembung biasanya terjadi pada
hari pertama kelahiran. Gelombang peristaltik mungkin terlihat pada awal proses
penyakit ini. Ada riwayat polihidroamnion pada pertengahan kehamilan dan ini
disebabkan oleh kegagalan penyerapan cairan amnion di bagian distal usus.
Ikterik tampak pada sepertiga bayi. Diagnosis pada foto rontgen polos terlihat
adanya gambaran tanda gelembung ganda. Gambaran ini disebabkan oleh karena
lambung dan duodenum proksimal mengembang terisi udara.
Pemeriksaan Penunjang
Foto rontgen, barium, USG. 15-30% atresia intestinal dapat terdeteksi melalui
USG selama masa kehamilan
Tata Laksana
1.
2.
3.
4.
dengan
perkembangan
yang
ada
telah
mendekompresi
lambung.
Dehidrasi
dan
ketidakseimbangan
6. Elektrolit
dikoreksi
dengan
memberikan
cairan
dan
dengan
perkembangan
yang
ada
telah
Diagnosis Banding
Diagnosis banding untuk atresia dan stenosis duodenum
pada neonates mencakup:
- Atresia esophagus
Stenosis pylorus
Pankreasanular
Atresia usus
Duplikasi duodenal
Obstruksibendaasing
PenyakitHirschsprung
Refluksgastroesofageal
Prognosis
Morbiditas
dan
mortalitas
telah
membaik
secara
pembedahan,
angka
kesembuhannya
telah
Komplikasi
dapat
terjadi
komplikasi
lanjut
seperti