TUGAS TENTANG ANALISA

ATTITUDE SURVEY

WANDA PRIMA
KRISHNA
148020056

PENDAHULUAN

SEJARAH ASURANSI KESEHATAN

Penerapan prinsip-prinsip dasar asuransi telah dilakukan di dunia sejak ribuan tahun
yang lalu. Hal ini berkembang secara terus menerus mengikuti perkembangan peradaban,
seiring dengan semakin meningkatnya kebutuhan manusia akan rasa aman dengan diikuti
seringnya berbagai bencana terjadi.
Menurut para ahli sejarah, masyarakat kuno sudah mengenal prinsip dasar asuransi
yang salah satunya diterapkan dalam sebuah hukum laut dimana para nelayan pada zaman
tersebut sepakat untuk menanggung bersama segala hal yang diakibatkan untuk
mendapatkan manfaat bersama.
Konsep asuransi sosial, yang bersifat wajib karena diatur oleh pemerintah atau
penguasa, mulai berkembang di Eropa pada tahun 1883. Negara yang pertama menerapkan
mengenai sistem asuransi wajib (asuransi sosial) adalah negara Jerman, dan hal inipun diikuti
oleh negara Amerika Serikat. Program Asuransi Kesehatan Sosial mulai dikembangkan di
Amerika di tahun 1935 setelah terjadi krisis ekonomi besar (great depression) di tahun 1932.
Akan tetapi, pada waktu pertama kali undang-undang jaminan sosial diundangkan pada tahun
1935, program asuransi kesehatan belum masuk dalam sistem jaminan sosial Amerika.
Program yang lebih dahulu masuk adalah jaminan hari tua dan disabilitas (OASDI = Old
Age,Survivor Benefit, and Disability Income). Baru pada tahun 1965 Amerika menambahkan
program jaminan kesehatan yang terdiri atas Medicare (Asuransi Kesehatan wajib bagi
penduduk lanjut usia,penderita cacat dan penderita gagal ginjal) dan Medicaid (program
bantuan pemerintah pusat dan daerah dalam jaminan kesehatan bagi penduduk miskin).
Setelah tahun 1965, program jaminan sosial Amerika dikenal dengan nama OASDHI (Old
age,Survivor benefit,Disability, and Health Insurance).

SEJARAH UNDANG UNDANG JAMINAN SOSIAL AMERIKA SERIKAT

(14 AGUSTUS 1935)

Asuransi kesehatan berkembang dimulai dengan solidaritas bersama yang sifatnya

kumpulan kecil semacam dana sehat, dana sakit, dan sebagainya. Usaha yang kecil-kecil ini
umumnya tidak memadai untuk berkembang karena sifatnya yang sukarela dan besaran
premi/iuran tidak dihitung secara memadai. Untuk mengatasi kegagalan sistem asuransi kecil
dan bersifat lokal terdapat dua modus besar yaitu pengelolaan secara komersial dengan
tingkat profesional yang tinggi dan pengelolaan secara asuransi sosial yang bersifat wajib
diikuti oleh semua orang dalam suatu golongan. Sementara sistem asuransi kesehatan
komersial lebih berkembang di Amerika Serikat karena Amerika membatasi tumbuhnya
asuransi sosial untuk kecelakaan kerja dan asuransi kesehatan bagi orang tua saja.
Asuransi di Amerika sudah dikenal pada tahun 1917 tetapi baru berupa asuransi
disabilitas perusahaan sampai pada tahun 1935 dikeluarkan nya undang-undang asuransi
social tapi jaminan kesehatan belum masuk yang masuk baru jaminan hari tua yang dikenal
dengan nama OASDI (old, age, survivor benefit, and disability income) atau RSDI (Pensiun,
Korban, dan Asuransi Cacat), untuk membantu berbagai kelompok orang Amerika yang
dirancang untuk memberikan penghasilan tetap bagi buruh pensiunan berusia 65 atau lebih.
Baru pada 1965 amerika menambahkan jaminan kesehatan yang terdiri dari Medicare
part A dan Medicaid dan berubah nama menjadi OASDHI (old age, survivor benefit,
disability, and Health Insurance). Medicare part A merupakan asuransi kesehatan nasional
rawat inap untuk penduduk lansia (di atas 65 tahun saja). Namun demikian, dalam hal
asuransi kesehatan komersial, pemerintah Amerika menyerahkan pengaturannya kepada
negara bagian. Asuransi kesehatan komersial berkembang pesat pasca terjadinya krisis besar
di Amerika.
Di Amerika di tahun 1970an, terdapat 15 usulan RUU Asuransi Kesehatan Nasional
yang semuanya kandas akibat banyaknya interest bisnis dan politik sehingga kepentingan
publik tidak terlindungi dengan baik. Saat itu 23% penduduk AS tidak memiliki asuransi
kesehatan,sedangkan saat ini angka angka tersebut masih berkisar 18%. Dalam kurun waktu
40 tahun sejak Medicare diluncurkan, AS tidak mampu meningkatkan perluasan penduduk
yang dicakup asuransi.
Sesungguhnya di AS telah diusulkan puluhan model pendanaan dan penyelenggaraan
yang dapat digolongkan menjadi 3 model yaitu :

1. Kombinasi kontribusi wajib (payroll taxes) dan anggaran pemerintah seperti

model Inggris.
2. Perluasan program Medicare dengan kontribusi wajib kepada seluruh
penduduk seperti model umum di negara maju.
3. Bantuan premi dari pemerintah untuk penduduk miskin dan tidak mampu.
Upaya yang dilakukan Bill Clinton di tahun 1993 juga gagal, karena kekuatan perusahaan
asuransi, yang takut kehilangan pasar dan memiliki dana lebih besar, lebih mampu
mempengaruhi rakyat AS dan anggota kongres untuk menolak usulan Clinton.
Pemerintah Amerika Serikat yang merupakan negara kapitalis sadar akan biaya
kesehatan yang tinggi sehingga dikeluarkan nya suatu undang-undang tentang pembiayaan
kesehatan yang sering disebut

obama care banyak pihak tidak menyetujui penerapan

undang-undang ini di karena kan undang-undang ini akan mempengaruhi pendapatan dari
perusahaan asuransi swasta. Kebijakan ini akan diterapkan mulai tanggal 1 januari 2014.
Obama Care merupakan konsep pembiayaan kesehatan yang dikeluarkan oleh pemerintah
Amerika untuk melindungi masyarakatnya serta untuk memudahkan masyarakat menikmati
pelayanan yang terjangkau. Tujuan Obama Care adalah untuk memberikan akses yang
terjangkau, asuransi kesehatan yang berkualitas, dan untuk mengurangi pertumbuhan
pengeluaran perawatan kesehatan di AS, Obama Care bukan untuk mengganti asuransi swasta
namun untuk membantu masyarakat yang kurang mampu yang ada di Amerika.

Manfaat
a) Perawatan pencegahan gratis, termasuk check-up dan vaksinasi.
b) Uang kembali jika perusahaan asuransi Anda tidak menghabiskan setidaknya 80% dari
premi Anda pada perawatan.
c) Tidak ada batasan umur setiap orang bisa masuk dalam pembiayaan kesehatan ini.
d) Anak-anak dan dewasa muda dapat tetap pada rencana keluarga mereka sampai mereka
berumur 26 tahun.

Dampak

a) Banyak asuransi komersil di Amerika tapi dengan adanya asuransi sosial yang akan
datang kemungkinan ada beberapa asuransi komersil yang tutup karena peserta lebih
diwajibkan untuk mengikuti asuransi sosial.
b) Adanya asuransi sosial maka banyak masyarakat yang akan terbantu khususnya dalam
bidang kesehatan.
c) Adanya benefit yang diterima pemerintah Amerika dari premi asuransi sosial.
d) Pengeluaran dalam bidang kesehatan dapat berkurang dengan adanya pelayanan yang
terkendali.

Kesimpulan
Obama Care merupakan suatu revolusi di bidang kesehatan dimana pemerintah Amerika
Serikat menjamin pembiayaan kesehatan untuk masyarakatnya seumur hidup, banyak
perdebatan dalam Obama Care tentang ketidaksetujuan diberlakukan asuransi sosial di
Amerika Serikat. Obama Care sangat membantu masyarakat Amerika Serikat dalam segi
pembiayaan kesehatan,di harapkan dengan adanya Obama Care tingkat kesakitan dan
kematian dapat menurun. Di Indonesia, konsep asuransi sosial seperti Obama Care ini akan
sangat tepat diterapkan karena Indonesia adalah negara berkembang dengan jumlah penduduk
yang sangat besar dan mayoritas penduduk ekonomi menengah ke bawah.
Analisa Obama Care dengan BPJS
Obama Care
BPJS
Keterangan
Mengcover 30 juta penduduk
Mengcover 250 juta penduduk (bertahap)
Iuran pribadi
Iuran
Keluarga Iuran per bulan kelas 1
tahun=
Rp Asumsi $1=Rp
3=
Rp
25.500,00
12.000,00
dengan 4 orang
306.000
$15,281.00 atau
Iuran per bulan kelas
$31,321.50
atau
Rp
1 tahun = Rp
2= Rp 42.500,00
183.372.000
/ tahun

Rp 375,858,000
(1 thn)

Iuran per bulan kelas

1= Rp 59.500,00

510.000,00
1

tahun

standar layanan kes bagus

714.000,00
standar layanan kes kurang bagus

upaya sosialisasi gencar

Sosialisasi kurang gencar

Rp

peserta warga legal Amerika , bila

tidak ikut, akan dikenakan denda saat
bayar pajak

Di

tahun

2019

semua

WNI

mengikuti BPJS

wajib

Masih
dilakukan
bertahap

individual Mandate
wajib memiliki askes

DAFTAR PUSTAKA
1. www.whitehouse.gov/healthreform, diakses tgl 17 Desenber 2013
2. Thabrany H, Sejarah Askes, ml.scribd.com/b-I-Sejarah-Asuransi-Kesehatanedited,
diakses tgl 17 Desember 2013