You are on page 1of 5

SURAT PERJANJIAN KERJA

No...

Pada hari ini senin, tanggal 2 bulan Februarii tahun dua ribu lima belas (2 Februari
2015), kami yang bertanda tangan di bawah ini:
1. Nama
Pekerjaan
Perusahaan
Alamat

: TREVOR JEFFERY
: PEGAWAI SWASTA
: SEKOLAH MAKNA
: Jl. Lingkar Barat Kav 6, Alam Sutera, Kota Tangerang.

Dalam hal ini bertindak atas nama Sekolah Makna adalah selaku Pemrakarsa,
selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
2. Nama
Pekerjaan
Alamat

: MACHRUNNISA
: Konsultan Lingkungan
: Kavling Agraria, Jl.Nakula no.1, Karawaci-Tangerang

Dalam hal ini bertindak atas nama Konsultan Penyusun Peil Banjir kegiatan
Sekolah Makna , dan selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.
Kedua belah pihak telah menyatakan setuju dan sepakat untuk membuat
perjanjian dalam pekerjaan penyusunan Peil Banjir untuk rencana kegiatan
Sekolah Makna yang berlokasi di jl. Lingkar Barat Kav 6, Alam sutera Kota
Tangerang, dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagaimana tercantum dalam
pasal-pasal di bawah ini;
Pasal 1
PIHAK PERTAMA dalam kedudukannya sebagai pemrakarsa, memberikan
pekerjaan kepada PIHAK KEDUA untuk menyusun Kajian Peil Banjir untuk
rencana Kegiatan Sekolah Makna.
Pasal 2
Pekerjaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 diatas harus dilaksanakan
oleh PIHAK KEDUA sesuai dengan Surat Perjanjian Kerja yang telah
disepakati.
Pasal 3

Pekerjaan dimaksud dalam Surat Perjanjian Kerja ini adalah penyusunan


Kajian Peil Banjir Rencana kegiatan Sekolah Makna yang terdiri atas:
1. Survey lapangan dalam rangka pengumpulan data primer dan data
sekunder (tidak termasuk sampling dan analisis laboratorium).
2. Pengolahan data sekunder dan primer hasil survey .
3. Konsultasi dan presentasi di Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota
Tangerang.
4. Penggandaan Hasil Kajian Peil banjir.
Pasal 4
Hasil pekerjaan ini adalah Kajian Peil Banjir, yang terdiri atas Kajian Hidrologi dan
Hidrolika Kegiatan Sekolah Makna.
Pasal 5
Seluruh hasil pekerjaan ini harus selesai dalam waktu maksimal 4 (empat) bulan,
terhitung sejak ditanda tanganinya Surat Perjanjian Kerja.

Pasal 6
Untuk melaksanakan pekerjaan tersebut dalam Pasal di atas, maka PIHAK PERTAMA
telah menyetujui biaya studi sebesar Rp. 60.000.000 (Enam puluh juta rupiah), dengan
perincian pembayaran sebagai berikut:
1. Pembayaran Pertama dibayar setelah ditandatanganinya Surat Perjanjian Kerja
yaitu sebesar 50% dari nilai kontrak atau sama dengan Rp. 30.000.000 (Tiga
puluh juta rupiah).
2. Pembayaran Kedua dibayar setelah rekomendasi Peil Banjir dikeluarkan Dinas
PU Kota Tangerang, yaitu sebesar 50% atau sama dengan Rp.30.000.000
(Tiga puluh juta rupiah).

Pasal 7
1. Bilamana hasil pekerjaan yang dilakukan PIHAK KEDUA belum memenuhi
ketentuan yang ditetapkan sebagaimana hasil tanggapan tertulis dari Instansi
terkait, maka PIHAK PERTAMA meminta PIHAK KEDUA untuk memperbaiki
pekerjaan tersebut dengan biaya dibebankan kepada PIHAK KEDUA.
2

2. Namun apabila terdapat perubahan besaran kegiatan/tidak sesuai dengan


perijinan yang dilakukan PIHAK PERTAMA selama menjalankan kegiatan,
maka PIHAK KEDUA tidak mempunyai kewajiban mengubah Kajian yang telah
dibuat kecuali ada perjanjian kontrak kerja lain yang dibuat bersama.
3. Bilamana waktu pelaksanaan penyusunan Kajian sebagaimana disebutkan
dalam pasal 5 tersebut tidak dipenuhi, maka PIHAK PERTAMA akan menegur
PIHAK KEDUA hingga pekerjaan dapat diselesaikan segera.
Pasal 8
1. Dalam pelaksanaan pekerjaan sebagaimana disebutkan pasal 3, PIHAK
KEDUA tidak dapat mengajukan klaim (biaya tambahan) baik berupa bahan
maupun upah, kecuali ada perubahan kegiatan sebagaimana Pasal 7 ayat 2.
2. Apabila terjadi hal-hal yang dianggap Force Majeur, sehingga mengakibatkan
keterlambatan pekerjaan dan menyebabkan kerugian PIHAK KEDUA, maka
PIHAK KEDUA wajib melaporkan PIHAK PERTAMA selambat-lambatnya dalam
waktu 5 (lima) hari sejak terjadinya Force Majeur.

Pasal 9
1. Apabila pekerjaan harus dihentikan atas dasar perintah dari PIHAK PERTAMA,
maka PIHAK KEDUA dapat menghentikan pekerjaan dengan pernyataan
tertulis mengenai kejadian tersebut.
2. PIHAK KEDUA berhak mengajukan kerugian akibat penghentian kajian tersebut
kepada PIHAK PERTAMA sesuai dengan proses yang telah diselesaikan dalam
studi.

Pasal 10
PIHAK KEDUA tidak akan menyerahkan, memindahkan serta menggadaikan atau
mengambil tindakan pada isi perjanjian ini tanpa adanya persetujuan dari PIHAK
PERTAMA.

Pasal 11

Semua hasil pekerjaan yang diserahkan oleh PIHAK KEDUA adalah milik PIHAK
PERTAMA.

Pasal 12
1. Apabila dalam melaksanakan pekerjaan timbul perselisihan antara kedua belah
pihak, maka penyelesaian masalah akan dilakukan melalui musyawarah.
2. Namun bilamana tidak dapat diselesaikan oleh kedua belah pihak, baik PIHAK
PERTAMA maupun PIHAK KEDUA, maka penyelesaian selanjutnya dilakukan di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri terdekat.

Pasal 13
Apabila di kemudian hari terdapat perkembangan baru menyangkut kerugian, maka isi
pekerjaan ini akan ditinjau ulang dan diatur kembali oleh kedua belah pihak yang
merupakan ADENDUM dari perjanjian.

Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani di Tangerang oleh kedua pihak pada
hari, tanggal, bulan, dan tahun tersebut di atas dalam rangkap 2 (dua) dan masingmasing dibubuhi materai Rp. 6000 (enam ribu rupiah) serta mempunyai kekuatan
hukum yang sama.
Dengan demikian, kedua belah pihak sepakat untuk menandatangani Surat Perjanjian
Kerja ini pada tanggal tersebut di atas.

PIHAK PERTAMA
Sekolah Makna

PIHAK KEDUA
Konsultan,

TREVOR JEFFERY

Machrunnisa

You might also like