Professional Documents
Culture Documents
Kondisi klien
a. Alasan MRS
Mengeluh sesak napas dan dahaknya susah dikeluarkan
b. TTV
RR : 28 x/mnt
S
: 37,5 C
Nadi : 84 x/mnt
TD
: 100/60 mmHg
c. Data fokus
Data Subyektif
- Mengeluh sesak napas
- Mengeluh batuk
- Dahak susah dikeluarkan
Data Obyektif
- Batuk
- Ansietas
- Kelelahan
- Auskultasi ada ronchi
2.
3.
4.
5.
Diagnosa keperawatan
Ketidakefektifan jalan napas berhubungaan dengan sekresi mukus yang berlebihan
akibat proses inflamasi ditandai dengan dahak yang lengket di tenggorokan
Tujuan khusus
Setelah diberikan tindakan keperawatan selama 2 x 24 jam diharapkan jalan napas
longgar / efektif, dahak mudah dikeluarkan.
Tindakan keperawatan
Kolaboratif pemberian nebulizer
SOP tindakan tersebut (dihalaman sebelah)
STRATEGI KOMUNIKASI
DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
1. Orientasi
Selamat pagi bu Wir, saya mahasiswa Stikes Wika yang praktek siang ini,
apakah ibu masih merasakan sesak dan dahaknya susah dikeluarkan?. Kalau
masih terasa keluhan ibu saya akan melakukan nebulizer pada ibu.
Tujuan nebulizer ini agar dahak ibu mudah dikeluarkan sehingga sesaknya
tersebut.
2. Kerja
Sebelumnya saya sampaikan kalau saya tadi telah mencuci.
Sebelum saya mulai apakah ada yang perlu di tanyakan lagi, kalau tidak ada
saya akan siapkan alat dan obatnya ya bu.
Sekarang sudah siap, tolong ibu hirup asap ini dan bernapaslah seperti biasa.
3. Terminasi
S: :Bagaimana bu, apakah pernapasannya sudah lega setelah nebulizer?.
O: Dahak + encer mudah dikeluarkan
Tindak lanjutnya: Ibu setelah ini dianjurkan minum air hangat-hangat kuku dan
nebulizer selanjutnya akan dilakukan 6 jam lagi
4. Kontrak yang akan datang
Sekarang nebulizer sudah selesai 30 menit lagi saya akan kesini lagi untuk
mengecek suhu tubuh dan tensi ibu, terima kasih atas kerjasamanya.
DEFINISI
Adalah alat yang digunakan untuk merubah obat dari bentuk cair ke
bentuk partikel aerosol.bentuk aerosol ini sangat bermanfaat apabila dihirup atau
dikumpulkan dalam organ paru. Efek dari pengobatan ini adalah untuk
B.
JENIS NEBULIZER
1. Disposible nebulizer, sangat ideal apabila digunakan dalam situasi
kegawatdaruratan/ ruang gawat darurat atau di rumah sakit dengan perawatan
jangka pendek. Apabila nebulizer di tempatkan di rumah daapt digunakan
beberapa kali lebih dari satu kali , apabila dibersihkan setelah digunakan. Dan
dapat terus dipakai sampai dengan 2 minggu apabila dibersihkan secara teratur.
Dapat digunakan oleh orangtua, babysitter, saat bepergian, sekolah, atau untuk
persediaan apabila terjadi suatu serangan.
2. Re-usable nebulizer , dapat digunakan lebih lama sampai kurang lebih 6 bulan.
Keuntungan lebih dari nebulizer jenis ini adalah desainnya yang lebih komplek
dan dapat menawarkan suatu perawatan dengan efektivitas yang ditingkatkan
dari dosis pengobatan. Keuntungan kedua adalah dapt direbus untuk proses
desinfeksi. Digunakan untuk terapi setiap hari
D.
MODEL-MODEL NEBULIZER
1.
Nebulizer dengan penekan udara ( Nebulizer compressors ), memberikan
tekanan udara dari pipa ke tutup ( cup ) yang berisi obat cair. Kekuatan dari
tekanan udara akan memecah cairan ke dalam bentuk partikel- partikel uap kecil
yang daapt dihirup secara dalam ke saluran pernafasan.
2.
Nebulizer ultrasonik ( ultrasonic nebulizer), menggunakan gelombang
ultrasound, untuk secara perlahan merubah dari bentuk obat cair ( catatan:
pulmicort tidak dapat digunakan pada sebagian nebulizer ultrasonic) ke bentu
uap/ aerosol basah.
3.
Nebulizer generasi baru ( A new generation of nebulizer)digunakan tanpa
menggunakan tekanan udara maupun ultrasound. Alqat ini sangat kecil,
dioperasikan dengan menggunakan baterai, dan tidak berisik.
F.
KONTRAINDIKASI
PERAWATAN
NEBULIZER.
1.
DENGAN
Tekanan
darah
MENGGUNAKAN
tinggi
autonomic
hiperrefleksia)
2.
3.
4.
Hipokalemia berat.
G.
H.
KERUSAKAN/ KOMPLIKASI-KOMPLIKASI
1.
Henti nafas.
2.
Dosis yang kurang tepat karena kurang
tepat dalam menggunakan alat ataupun tekniknya.
3.
Kurang dalam pemberian obat karena
malfungsi dari alat tsb.
4.
5.
6.
I.
7.
8.
9.
lidah.
10.
Bernafaslah secara normal lewat mulut. Secara periodic ambil nafas
11.
12.
J.
PERAWATAN NEBULIZER
1.
Setelah digunakan / sehabis dipakai
a.
Lepaskan masker atau mouthpiece dan juga bagian
yang berbentuk T dari tutup. Pindahkan pipa atau selang dan rapikan
disekitarnya. Selang atau pipa tidak boleh dicuci atau dibilas Bilas
masker atau mouthpiece dan bagian penghubung dengan air hangat yang
mengalir selama 30 detik. Gunakan air yang telah direbus atau air steril
b.
I.
1.
2.
3.
4.
L. KENYATAAN DI LAPANGAN
1.
Komunikasi dengan klien kurang, sehingga klien
2.
DISUSUN OLEH
DESAK MADE SERINADI
NIM : 083220026
DISUSUN OLEH
KELOMPOK III
DESAK MADE SERINADI
: 083220026
I MADE SANDIYADNYANA
: 083220036
LUCIA NI LUH YUNIARTI
: 083220046
NI MADE ERNIASIH
: 083220056
SILVANA GIGIR
: 083220066
I WAYAN MURJANA
: 083220041
NI WAYAN KARMI
: 083220062
NI KETUT MUNGGAH MP
: 083220053
NI MADE SULASIH
: 083220058