You are on page 1of 37

ASUHAN KEPERAWATAN

KOMUNITAS
Pengkajian - Diagnosa

Nur Lailatul Masruroh

Tujuan Pembelajaran
1. Mahasiswa mampu memahami

& melakukan Pengkajian


Keperawatan Komunitas
(Community Assessment)
2. Mahasiswa mampu memahami
dan melakukan Analisa data
untuk menegakkan diagnosa
keperawatan komunitas
(Community Nursing Diagnosis)

Wajib Baca :
Elizabeth T.A and J. McFarlane. (2011).

Community as Partner:
Theory and Practice in
Nursing-6th Edition.
Wolters Kluwer Health | Lippincott
Williams & Wilkins. USA/ China

Tahap dalam Proses Asuhan


Keperawatan
1.Pengkajian
2.Analisa data Diagnosa
Keperawatan
3.Rencana Keperawatan
4.Implementasi
5.Evaluasi

Bagaimana dengan
Asuhan Keperawatan
Komunitas?
There are many models applicable to practice in
the community.
Two models are used by community health nurses:
Penders health promotion model
Green and Kreuters PRECEDEPROCEED
model

Community as a Partner
Based on Neumans model of a total-person

approach (1972)
The community-as-client model was developed
by the authors to illustrate the definition of public
health nursing as the synthesis of public health
and nursing
The model has been renamed the communityas-partner model to emphasize the underlying
philosophy of primary health care

Sumber : Anderson & McFarlane.


(2011).

Communi
ty
As a
Partner
=Syste
m

TAHAP PENGKAJIAN
(Community Health Assessment)

There is no one way to


collect and report data in the
community
Pengkajian Komunitas (Community Assessment):
Adalah serangkaian proses yang dilakukan untuk
mengenal masyarakat dengan mengidentifikasi
berbagai faktor baik positif maupun negatif yang
ada di masyarakat tersebut yang berpengaruh
terhadap status kesehatanya, dalam rangka
mengembangkan srategi promosi kesehatan
(Elizabeth T.A. &J. Mc Farlane, 2011)

Roda
pengkajian
Flexible line of
defense=buffer
zone = a dynamic
level of health
resulting from a
temporary response
to stressors

Normal line of
defense=represents
the health of the
community

Line of resistance=
Strength= Internal
mechanisms that act to
defend
against stressors

Guideline for Community


Assessment

Apa yang kita inginkan atau perlu tahu?


Mengapa kita ingin tahu ?
Bagaimana informasi tersebut akan digunakan/

memberikan manfaat?
Di mana kita dapat menemukan informasi tersebut?
Bagaimana kita bisa mendapatkan informasi tsb?
Apakah sumber informasi yang bermanfaat yg sdh
tersedia?
Bagaimana data kita peroleh akan kita atur, di analisa
dan di sajikan?
Siapa saja / organisasi yang harus dilibatkan?

Alat untuk pengkajian


Focus group komunitas
*Memberikan kesempatan untuk
mengeksplorasi sikap, pengertian
dan rasional dari perilaku masy
*Diskusi dengan klp di masy

Literatur review
*Membantu
mengidentifikasi isue
*Memberikan kesempatan
untuk belajar dari
pengalaman orang lain
*Identifikasi strategi yang
akan digunakan

Data demografi dan


epidemiologi
*Usia, sek, etnik
*Indikator sosial dan ekonomi
*Rata-rata morbiditas dan
mortalitas

Observasi partisipan
*Observasi informal yang
dapat menambah
pemahaman thd issue,
perilaku dan nilai
*Windshield survey

Key informants
*Biasanya pemimpin di
masyarakat
*Ahli di lapangan
*Formal dan informal
position in community

Survey warga masy.


*Memperoleh opini dan
perspektif dari warga
masyarakat

Steps to Assess Community


Health

Data Gathering (Pengumpulan


data)
Mengenal masyarakat (klien) secara detail
dalam 3 dimensi yang spesifik
Place (tempat/ ruang)
People ( Orang/ populasi)
Function ( Fungsi )

Place
Measure
Batas Geographic

Contoh Sumber
Informasi/ Data
Map

Nama daerah/
wilayah
Luas, transportation

Map, sign

History

Community library

Map

Physical Environment Geo-Social Mapping

Contoh Geo-Social Mapping

People
Population
(Jumlah/
kepadatan)

Contoh Sumber
Informasi/ Data

Demographic
structure of
population: Ras,
Usia, Jenis kelamin,
dll

Community center/
Org.

Informal group/club
network

Social services
agency
Community center/
Org.
Church

Formal group:
school /temple ,
welfare agencies /

Function
Commitment to
community

Contoh Sumber
Informasi/ Data

Kesadaran terhadap diri


dan org lain

Community Org

Effective Communication

Brochure, Radio, Newspaper

Konflik , Partisipasi
Masyarakat

Social services , community


participation, public meeting report

Pengkajian Inti / Core


komunitas

Inti komunitas adalah agregat dengan karakteristik

riwayat, demografi (karakteristik usia dan jenis kelamin,


distribusi etnik dan ras), nilai, dan keyakinan.
o Pertanyaan dalam menanyakan riwayat meliputi berapa
lama penduduk tinggal di wilayahnya, bagaimana sejarah
dari wilayah tersebut.
o Pertanyaan untuk demografi meliputi bagaimana
distribusi berdasarkan umur, keluarga, apa rasnya,
apakah homogenitas populasi homogen.
o Pertanyaan untuk Nilai dan keyakinan meliputi apakah
ada masjid, gereja, candi keberadaan fasilitas
keagamaan, apakah mereka tampak homogen, apakah
ada peraturan yang memeliharanya, tanda-tanda
kesenian, budaya, apakah ada dan warisan budaya.

Pengkajian 8 Sub System

1. Lingkungan Fisik
Lingkungan fisik merupakan komponen penting

dalam mengkaji individu sampai pengkajian pada


komunitas setiap sistem klien.
Ada lima metode pengkajian lingkungan fisik
meliputi: komponen meliputi inspeksi, auskultasi,
tanda vital, system review, dan studi laboratoris.
Pertanyaan pengkajian lingkungan fisik adalah
bagaimana komunitas terlihat, bagaimana dengan
kondisi kualitas udara, flora, perumahan, binatang,
ruangan, area hijau, air, iklim, bagaimana kondisi
peta wilayah., berapa luasnya.
Peta: ukuran wilayah, tempat-tempat strategis

2. Layanan Kesehatan &


Sosial

Layanan kesehatan dan sosial, salah satu metode


cara untuk mengklasifikasikan layanan kesehatan
dan sosial adalah dengan membedakan menjadi
antara fasilitas yang berada di luar komunitas
dengan fasilitas yang berada di dalam komunitas
Adakah klinik, rumah sakit, puskesmas, home
health agencies, emergency center, layanan
kesehatan mental
Adakah sumber-sumber diluar komunitas tetapi
dapat diakses oleh mereka

3. Ekonomi
Meliputi biaya dan keuntungan untuk meningkatkan

alokasi sumber yang terkait dengan kesehatan. Sensus


data dapat digunakan untuk mendapatkan indikator
ekonomi. Dua indikator kunci dalam ekonomi di
komunitas yang terkait dengan kesehatan adalah
prosentase tingkat kemiskinan dan rata-rata
pengangguran
Apakah ada industri, toko, tempat-tempat pekerjaan
Dimana mereka belanja
Pendapatan perkapita

4. Keselamatan & Transportasi


Keselamatan dan transportasi meliputi layanan

perlindungan, kualitas udara, transportasi pribadi atau


umum.
Pertanyaan pengkajian meliputi: bagaimana orangorang bepergian, bagaimana tipe transportasi pribadi
atau umum, apakah jenis transportasi yang digunakan,
terlihat taksi, bis, motor, apakah ada jalan sarana untuk
pejalan kaki (trotoar), bagaimanakah tipe layanan
perlindungan yang ada (pemadam kebakaran, polisi,
sanitasi), apakah perasaan keamanan komunitas.
merasa aman.

5. Politik dan Pemerintahan

Pertanyaan pengkajian antara lain: apakah ada

tanda-tanda aktivitas politik (poster, pertemuan),


apakah keterlibatan komunitas dilibatkan dalam
pembuatan keputusan dalam pemerintah
daerah, apakah ada hak hukum komunitas di
pemerintahan.
Apakah masy. terlibat dalam pembuatan
kebijakan

6. Pendidikan
Subsistem pendidikan merupakan gambaran status

pendidikan di komunitas yang datanya dapat


dikumpulkan data melalui sensus. Informasi melalui
sensus untuk mengidentifikasi jumlah anggota
komunitas yang sekolah, jenis pendidikan.
Pertanyaan pengkajian meliputi: apakah ada area
sekolah, apakah ada perpustakaan, apakah ada papan
pengumuman dan bagaimana penggunaannya,
bagaimana reputasi dari sekolah, apakah issu utama
terkait dengan pendidikan, berapakah rata-rata yang
dropout dari sekolah, apakah ada ekstrakurikuler dan
bagaimana memanfaatkannya, apakah ada sekolah
kesehatan, apakah ada sekolah keperawatan.

7. Komunikasi

Subsistem komunikasi baik formal dan informal.


Formal komunikasi biasanya berasal dari luar
komunitas (ekstra komunitas) dan sebaliknya
komunikasi informal berasal dari dalam komunitas.
Komponen komunikasi formal seperti surat kabar
(jumlah, sirkulasi, frekuensi, dan jangkuan layanan
dari surat kabar), radio dan televisi (jumlah stasiun
televisi, audien, komersil dan pendidikan), telepon
(jumlah masyarakat yang menggunakan telepon).
Komponen komunikasi informal meliputi sumber
(papan pengumuman, poster, fasilitas ibadah, koran
sekolah), bagaimana masyarakat mendapatkan
informasi (radio, televisi, dari mulut ke mulut).

8. Rekreasi
Subsistem melihat adanya fasilitas rekreasi di

komunitas.
Pertanyaan pengkajian meliputi: dimanakah tempat
anak-anak bermain, apakah ada sarana rekreasi,
bagaimana masyarakat memanfaatkan sarana
rekreasi pemanfaatan sarana rekreasi oleh
masyarakat.

ANALISA DAN DIAGNOSA


KEPERAWATAN KOMUNITAS
p.215

Analisa
Mempelajari data baik data kualitatif atau kuantitatif.
Semua aspek perlu dipertimbangkan
Menentukan kebutuhan kesh. komunitas dan kekuatan

komunitas dalam merespon stressor


Stressors and lines of resistance (strengths) together
become part of the community nursing diagnosis
by giving rise to the degree of reaction
The degree of reaction is the amount of disequilibrium or
disruption that results from stressors impinging on the
communitys lines of defense.
Akhir dari analisa adalah diagnosa keperawatan
komunitas

Community analysis
Tahap analis meliputi: katagorisasi, kesimpulan,

perbandingan, dan elaborasi kesimpulan


Contoh: Data Masyarakat Desa Sukamaju
Katagori
data

Kesimpulan / Ukuran

Demografi
(usia)

42.5% masy < 19


thn
53% masy >19 thn
atau <65 thn
10% masy > 65

thn

Kesimpulan / Inferences

Sebag besar % masy adalah


anak2 dan remaja
Rasio ketergantungan yg

tinggi
Sebag besar % masy lansia jk
dibandingkan dg desa
Sukamundur

Diagnosa Keperawatan
Komunitas
Pernyataan dari populasi mengenai kondisi, trend,

masalah-masalah potensial, kekuatan dan situasi laten


(Watson, 1984 dalam Ervin, 2002)

Suatu kesimpulan tentang masalah kesehatan

masyarakat yang ditegakkan dengan cara memeriksa


data statistik populasi dan situasi sosial disamping
pengetahuan tentang situasi lokal dalam rangka untuk
menentukan kebutuhan kesehatan masyarakat

( Elizabeth T.A. &J. Mc Farlane, 2011).

Terdiri dari 3 bagian meliputi:


Deskripsi dari masalah (respon atau pernyataan)
Identifikasi faktor etiologi
Tanda dan gejala

Diagnosa Keperawatan
Komunitas
Contoh 1:

Tingginya kematian bayi di Desa Sukamaju


berhubungan dengan
- inadekuat sumber untuk perawatan
kebutuhan anterpartum
- keterbatasan akses terhadap pelayanan
anterpartum
- kurangnya praktisi obstetri di Desa
Sukamaju

Diagnosa keperawatan komunitas


Contoh 2:
Tingginya prevalensi dari gigi caries di SD
Sukamaju 2 berhubungan dengan
- kurangnya pengkajian dan penanganan gigi di
klinik kesehatan di Desa Sukamaju
- kurangnya kadar flourida dalam air di wilayah
desa Sukamaju
- rendahnya pendapatan perkapita masyarakat
- tidak pernah ada pendidikan kesehatan gigi

Diagnosa keperawatan komunitas


1 Diagnosa keperawatan -- etiologi dan tanda/gejala

dapat multipel
Etiologi dapat diperoleh dari beberapa subsistem
Contoh pada diagnosa 2 -- etiologi dari 4 subsistem
meliputi pendidikan, layanan kesehatan dan sosial,
lingkungan fisik, dan ekonomi

Kesimpulan
Merumuskan diagnosa keperawatan komunitas

memerlukan pemikiran yang kritis dalam mengambil


keputusan
Ini sebuah tantangan dan tugas utama
Komplet dan validnya diagnosa akan berdampak
pada tahap selanjutnya dari proses keperawatan
dan dasar dari perencanaan program kesehatan

Selamat belajar dan

mengaplikasikan

You might also like