You are on page 1of 32

KONSTRUKSI

BAJA RINGAN

A. Mengenal Kontruksi Baja Ringan


Sesuai dengan namanya Kontruksi Baja Ringan , materialnya juga sangat ringan,
bobotnya per meter persegi hanya sekitar 12 kg dibandingkan dengan rangka kayu
yang berbobot sekitar 40 kg/m2.

Walaupun ringan tapi anda tidak perlu khawatir kekuatannya karena material
berbahan baku zincalume atau galvalume ini daya tahannya lebih unggul
dibandingkan material kayu. Selain itu kecepatan dalam perakitan (20-30 m2/hari)
dengan tenaga kerja yang lebih sedikit akan memberikan nilai ekonomis sehingga
dapat menekan biaya pembangunan.
Biaya per meter persegi jika ingin merenovasi atap dengan material baja ringan juga
sangat tergantung kualitas dan merek dagang material ini di pasaran, kisaran harganya
antara 110 ribu 180 ribu per m2. Jika dibandingkan dengan harga kayu yang tahan
rayap tentunya harga baja ringan ini relatif murah karena anda harus mencari kayu
dengan kualitas kelas I yang sangat mahal.
Pengerjaan konstruksi atap baja ringan ini membutuhkan keahlian khusus, sehingga
praktisnya anda dapat menghubungi beberapa aplikator baja ringan untuk dapat
membandingkan harga serta kualitasnya. Anda cukup menyerahkan desain arsitektur
dari bangunan anda atau mengundang aplikator tersebut untuk mensurvei bangunan
anda dan mereka akan membuat rancangan atap dengan menggunakan software
khusus yang hasilnya lebih akurat.
Konstruksi atap baja ringan ini tidak membutuhkan konstruksi tambahan karena
bobotnya lebih ringan dari material kayu, sehingga struktur rumah anda sudah cukup
kuat untuk menahan beban atap tersebut. Hanya ada sedikit catatan untuk material
penutup atap atau genteng yang akan digunakan, karena semakin berat jenis genteng
yang digunakan, maka jarak antar rangka kuda-kudanya semakin rapat sehingga
beban atap pun akan semakin berat.

Jika anda menggunakan genteng metal untuk penutup atap rumah, tentunya material
ini sudah sesuai untuk diaplikasikan pada konstruksi baja ringan karena bobot genteng
ini juga sangat ringan sekitar 5 kg/m2. Jika ingin mengaplikasikannya pada rangka
kayu juga tidak masalah, anda hanya harus menyesuaikan jarak reng yang disyaratkan
oleh produsen genteng metal tersebut, karena bentuk dan ukuran genteng metal ini
juga bervariasi. Genteng metal ini juga bebas perawatan karena tahan terhadap karat,
jamur, pecah serta perubahan warna karena faktor cuaca.

saat ini solusi yang paling tepat untuk mengatasi kontruksi atap yang berat dengan
biaya yang terjangkau adalah dengan menggunakan konstruksi atap baja ringan dan
penutup atap genteng metal. Di luar negeri sudah ditemukan beberapa alternatif
penutup atap yang lebih ringan lagi seperti atap berbahan serat fiber, lateks dan
sebagainya tetapi belum berkembang di Indonesia. Seiring dengan perkembangan
teknologi, akan ditemukan solusi-solusi lain yang lebih tepat guna di masa yang akan
datang.

B. Konstruksi Baja Ringan

Berbeda dengan baja konvensional, baja ringan merupakan baja mutu tinggi yang
memiliki sifat ringan dan tipis, namun memiliki fungsi setara baja konvensional. Baja
ringan ini termasuk jenis baja yang dibentuk setelah dingin (cold form steel). Rangka
atap baja ringan diciptakan untuk memudahkan perakitan atap baja ringan dan
konstruksi sipil. Meskipun tipis, baja ringan memiliki derajat kekuatan tarik yang
tinggi yaitu sekitar 550 MPa, sementara baja biasa sekitar 300 MPa. Kekuatan tarik
dan tegangan untuk rangka atap ini untuk mengkompensasi bentuk atap baja yang
tipis. Ketebalan baja ringan untuk atap ringan yang beredar sekarang ini berkisar dari
0,4mm 1mm.
Perhitungan kuda-kuda rangka baja ringan dari jasa konstruksi amat berbeda dengan
kayu, yakni cenderung lebih rapat. Semakin besar beban yang harus dipikul, jarak
kuda-kuda semakin pendek. Misalnya untuk genteng dengan bobot 40 kg/m2 jarak
kuda-kuda atap baja bisa dibuat setiap 1,4m. Sementara bila bobot genteng mencapai
75kg/m2, maka jarak kuda-kuda atap baja ringan menjadi 1,2m. Kenapa harus dipakai
rangka atap baja ringan oleh jasa konstruksi?
Inilah kelebihan dan kekurangannya:
Kelebihan:
1. Karena bobot rangka atap yang ringan menurut konstruksi sipil maka
dibandingkan kayu, beban yang harus ditanggung oleh struktur di bawahnya
lebih rendah (jadi lebih irit strukturnya)
2. Baja ringan bersifat tidak membesarkan api (non-combustible).
3. Tidak bisa dimakan rayap (memangnya rayap makan baja atap
ringan?.)Pemasangan rangka baja relatif lebih cepat apabila dibandingkan
rangka kayu.
4. Baja ringan nyaris tidak memiliki nilai muai dan susut, jadi tidak berubah
karena panas dan dingin (itu kata aplikatornya lho).
(sumber : serial rumah)
Kekurangannya :
1. Kerangka atap baja ringan tidak bisa diekspos seperti rangka kayu, sistem
rangkanya yang berbentuk jaring kurang menarik bila tanpa penutup plafon.
2. Karena strukturnya yang seperti jaring ini maka bila ada salah satu bagian
struktur yang salah hitung ia akan menyeret bagian lainnya maksudnya jika

salah satu bagian kurang memenuhi syarat keamanan, maka kegagalan bisa
terjadi secara keseluruhan (biasanya perhitungan strukturnya langsung
dilakukan oleh structural engineer dari aplikatornya)
3. Rangka atap baja ringan tidak sefleksibel kayu yang dapat dipotong dan
dibentuk berbagai profil. (makanya jarang digunakan pada bangunan
tradisional)
Keunggulan Konstruksi Atap baja Ringan
Atap Baja Ringan (Truss) menawarkan alternatif konstruksi atap rumah dengan
menggunakan bahan baku baja lapis Zincalume (55% Alumunium, 43.5% Zinc dan
1.5% Silikon) atau baja Galvanis yang telah dibentuk menjadi profil-profil batangan
dengan ketebalan dan panjang yang dapat dipesan sesuai kebutuhan.
Keunggulan menggunakan Rangka Atap Baja Ringan:
1. Lebih mengutamakan struktur dengan sistem plat Buhul di setiap tumpuan
sendi (seperti jembatan) lebih kokoh dari kuda-kuda baja lainnya.
2. konstruksi atap baja stabil dan aman
3. Menggunakan tumpuan sendi dan roll
4. Prefabrikasi perkomponen
5. Atap baja Tahan terhadap karat, rayap dan perubahan cuaca dan kelembaban
6. Atap baja Bisa dipakai dengan genteng metal maupun keramik atau beton
yang berat
7. Atap baja Dirancang stabil terhadap tekuk, puntir serta muai/mulur
8. Pemasangan yang profesional dan terlatih hingga cepat pengerjaannya
9. Terdapat banyak pilihan jenis kuda-kuda
10. Pemilihan bentang: 6 m 8 m (bentang kecil), 8 m 10 m (bentang
menengah), 10 m 12 m (bentang besar)
11. Lebih dari 12 m (bentang khusus)
12. Tersedia material dengan galvalume, zincalume dan galvanized
Dengan menggunakan Baja Ringan untuk keperluan atap rumah anda, dapat
melindungi atap rumah anda dari rayap dan karat serta tahan terhadap segala cuaca,
serta ikut melestarikan lingkungan kita. Dengan menggunakan Truss, atap rumah anda
dapat bertahan hingga puluhan tahun.
Dengan konstruksi baja ringan yang kuat dan benar akan mampu menopang beban
yang berada di atas pada atap rumah anda. Dalam pemasangan konstruksi atap baja
ringan untuk atap rumah anda akan dikerjakan oleh orang-orang yang telah
berpengalaman di bidang pemasangan rangka atap baja ringan yang dilengkapi
dengan perhitungan-perhitungan yang matang untuk setiap sisi pemasangan atap baja.
Rangka Atap Baja Ringan
Atap baja ringan (truss) menawarkan alternatif konstruksi atap baja ringan untuk
rumah dengan menggunakan bahan baku baja lapis zincalume (55% alumunium,
43.5% zinc dan 1.5% silikon) atau baja galvanis yang telah dibentuk menjadi profilprofil batangan dengan ketebalan dan panjang yang dapat dipesan sesuai kebutuhan.
Keunggulan menggunakan rangka atap baja ringan:

Atap baja lebih mengutamakan struktur dengan sistem plat buhul di setiap
tumpuan sendi (seperti jembatan) lebih kokoh dari kuda-kuda baja lainnya
Konstruksi atap baja stabil dan aman
Menggunakan tumpuan sendi dan roll Prefabrikasi perkomponen

rangka atap baja tahan terhadap karat, rayap dan perubahan cuaca dan
kelembaban
rangka atap baja bisa dipakai dengan genteng metal maupun keramik atau
beton yang berat
Dirancang stabil terhadap tekuk, puntir serta muai/mulur
Pemasangan yang profesional dan terlatih hingga cepat pengerjaannya
Terdapat banyak pilihan jenis kuda-kuda
Pemilihan bentang: 6 m 8 m (bentang kecil), 8 m 10 m (bentang
menengah), 10 m 12 m (bentang besar)
Lebih dari 12 m (bentang khusus)
Tersedia material dengan galvalume, zincalume dan galvanized
Dengan menggunakan baja ringan atau atap ringan untuk keperluan atap rumah anda,
dapat melindungi atap rumah anda dari rayap dan karat serta tahan terhadap segala
cuaca, serta ikut melestarikan lingkungan kita. Dengan menggunakan truss, atap
rumah anda dapat bertahan hingga puluhan tahun.
Dengan konstruksi baja ringan atau atap ringan yang kuat dan benar akan mampu
menopang beban yang berada di atas pada atap rumah anda. Dalam pemasangan
konstruksi baja ringan untuk atap rumah anda akan dikerjakan oleh orang-orang yang
telah berpengalaman di bidang pemasangan rangka atap baja ringan yang dilengkapi
dengan perhitungan-perhitungan yang matang untuk setiap sisi pemasangan.
Rangka atap baja ringan ini telah banyak digunakan karena lebih effisiennya biaya
perawatan, dengan keunggulan baja ringan untuk atap rumah yang tahan lama dengan
bahan baja ringan tersebut.
rangka atap dan rangka baja ringan dipasang dengan sistem konstruksi rangka atap
dan rangka baja yang stabil dan kokoh dengan keunggulan baja ringan yang tahan
terhadap segala cuaca, tidak berkarat, anti rayap, kuat untuk puluhan tahun, atap
rumah akan semakin kokoh dengan menggunakan rangka atap baja ringan.

C. DESAIN ATAP BAJA RINGAN


ANALISA RANGKA ATAP BAJA RINGAN

Repost:http://kampustekniksipil.blogspot.com
Beberapa parameter tersebut adalah :
1.
2.
3.
4.
5.

Tegangan maksimum 550 MPa


Kuat leleh 550 MPa
Modulus geser 80.000 MPa
Modulus Elastisitas 200.000 MPa
Berat Jenis 7400 kg/m3

Source : Handbook Energy and Calculation with Directory of Products and Services,
Pister D OSBORN. Butterworth & Co. (published), 1985, UK
Peraturan Muatan Indonesia 1970, Depth. PUTL, DC DPMB 1980, Bandung
1. katakanlah saya punya bentuk geometri struktur dari rangka atap baja ringan
dengan model seperti dibawah ini

2. Kita rubah dulu unit satuan ke Kg.m. Untuk itu klik tool input units, kemudian
rubah satuan pada length Units menjadi Meter dan Force Unit menjadi Kilogram.
Klik OK!.

Memasukan parameter berat jenis (Density) material baja ringan

3. Seleksi seluruh Geometri struktur sehingga terblok dengan warna merah,


kemudian pada menu pulldown, klik Command > klik Material constants > klik
Density

4. Akan keluar kotak dialog Material Constants - Density. Anda pilih radio button
Enter Value. Isi dengan 7400 kg/m3. Kemudian pada frame assign pastikan pada
pilihan To Selections. Klik OK!.

Memasukan parameter Modulus Elastisitas (E) material baja ringan

5. Kita rubah dulu unit satuan ke N.mm. Untuk itu klik tool input units, kemudian
rubah satuan pada length Units menjadi Milimeter dan Force Unit menjadi Newton.
Klik OK!.

6. Seleksi seluruh Geometri struktur sehingga terblok dengan warna merah,


kemudian pada menu pulldown, klik Command > klik Material constants > klik
Elasticity

7. Akan keluar kotak dialog Material Constants - Elasticity. Anda pilih radio button
Enter Value. Isi dengan 200000 N/mm2. Kemudian pada frame assign pastikan pada
pilihan To Selections. Klik OK!.

Memasukan parameter Modulus Geser (G) material baja ringan

8. Pada menu pulldown, klik Command > klik Material constants > klik G (Shear
Modulus)

9. Akan keluar kotak dialog Material Constants Shear Modulus-G. Anda pilih
radio button Enter Value. Isi dengan 80000 N/mm2. Kemudian pada frame assign
pastikan pada pilihan To Selections. Klik OK!.

Memasukan parameter tegangan maksimum dan kuat leleh material baja


ringan

10. Untuk memasukan data tegangan maksimum dan kuat leleh, bisa diakses ke
menu page. Klik tab Design > Klik Tab Steel > kemudian Klik Select Parameter.

11. Dari data Parameter Selection yang ada. Pilih Fu Ultimate tensile strength of
steel dan Fyld Yield strength of steel.

12. Untuk mengisikan datanya ikuti langkah-langkah berikut ini.


Dari kotak dialog Parameter Selection. Klik tombol << . Sehingga semua data di
Selected Parameter (kanan) berpindah ke Available Parameter (kiri)

13. Seleksi atau pilih Fu Ultimate tensile strength of steel dan Fyld Yield
strength of steel. kemudian klik tombol >

Maka otomatis Fu Ultimate tensile strength of steel dan Fyld Yield strength of
steel berpindah ke kolom Selected Parameters disebelah kanan.

14. Sekarang Klik Define Parameters.

15. Isi Fyld = 550 N/mm2 dan Fu = 550 N/mm2 dengan nilai seperti dibawah
ini.(jangan lupa tekan Add lho ya)

Jika sudah anda tinggal melakukan Assign data Fu dan Fyld yang sudah kita
definisikan ini struktur rangka atap kita. Bisa toh caranya..gampang kok (Nb : jika
kesulitan jangan sungkan-sungkan hubungi saya hehehe)
Ok! Sudah selesai dech inputing datanya..semoga bermanfaat ya.
Cuap-cuap Kampuz Teknik SipiL
Tips Memilih Rangka Atap Baja Ringan yang baik
Unutk memilih rangka atap baja ringan yang baik harus berpatokan pada banyak hal
dan ketelitian sebelum membeli sangat diperlukan. Carilah informasi sebanyakbanyaknya atau paling tidak mampu memberi pertimbangan kuat sebelum
memutuskan pilhan.

MEMBUAT BENTUK PROFIL PENAMPANG BARU

STAAD menyediakan fasilitas Create User Table yang berguna untuk membuat
bentuk profil penampang sesuai dengan keinginan kita, selain yang sudah ada pada
library databasenya.
Katakanlah saya mempunyai bentuk pemodelan struktur (portal rangka baja) sebagai
berikut

Kolom direncanakan memakai WF 350.175.7.11


Rangka batang (cremona) direncanakan menggunakan profil UNP 125.65.6.8

Nah sekarang apakah bisa kita mendefinisikan sendiri profil penampang WF dan
UNP tersebut ke dalam program STAAD tanpa menggunakan profil-profil
penampang yang sudah ada pada database STAAD ?
Jawabannya adalah BISA!
yaitu dengan menggunakan fasilitas Create User Table
Bagaimanakah caranya ?
Berikut adalah cara penggunaan dari fasilitas Create User Table :
1. Kita rubah dahulu unit satuan, terutama satuan panjangnya ke satuan milimeter
Catatan :

Merubah satuan itu sifatnya kondisional, artinya tergantung


kondisi (tergantung anda). Tujuan dari mengganti satuan adalah
untuk memudahkan inputing data saja
2. Pada menu pulldown, Klik menu Tools > Create User table,
maka akan keluar kotak dialog Create User Provided Table.
Klik New Table

3. Maka akan keluar kotak Select Section Type. Kita akan mendefinisikan profil WF
350.175.7.11 terlebih dahulu. Untuk itu pada combo box Select Section Type, pilih
WIDE FLANGE kemudian klik OK.

4. Pada kotak Select Existing Table telah muncul angka 1, yang berarti telah
terbentuk tabel baru dari property penampang yang akan kita buat nantinya. Klik Add
New Property.

5. Akan keluar kotak dialog Wide Flange.


Isikan sebagai berikut :
Section Name
= WF350.175
D (Tinggi profil) = 350 mm
TF (Tebal sayap) = 11 mm
WF (Lebar profil) = 175 mm
TW (Tebal badan) = 7 mm
Jika sudah lanjutkan dengan menekan tombol Calculate maka data property
penampang akan terisi secara otomatis. Lanjutkan dengan meng klik OK.

Catatan :
anda bisa memasukan sendiri data Ax, Iz, Iy, Ix, Ay dan Az sesuai perhitungan atau
tabel yang anda miliki. Dan untuk sementara ini kita ikuti saja perhitungan dari
STAAD.
6. Sekarang pada Table Data pada kotak dialog Create User Provided Table telah
terisi profil penampang baru yaitu UPT WF350.175. Klik Close untuk menutup kotak
dialog.

7. Langkah berikutnya adalah membuat tabel baru untuk properti profil UNP
125.65.6.8. Sekarang ubah dulu unit satuan panjang ke Centimeter (cm).
8. Jika sudah, klik kembali pada menu pulldown, yaitu menu Tools > Create User
Tables, maka akan keluar kotak dialog Create User Provided Table. Klik New
Table, kemudian pada combo box Select Section Type, pilih CHANNEL. Klik OK

9. Sekarang klik Add New Property. maka akan keluar kotak dialog CHANNEL.
Isikan data sebagai berikut :
Section Name
= UNP 125.65
D (Tinggi profil) = 125 mm = 12,5 cm
TF (Tebal sayap) = 8 mm = 0,8 cm
WF (Lebar profil) = 65 mm = 6,5 cm
TW (Tebal badan) = 6 mm = 0,6 cm
Klik Calculate.

Perhatikan hasil hitungan Ax, Iz, Iy, Ix, CG, Ay dan Az yang dilakukan oleh
STAAD. dari sini anda bisa mengganti nilai Ax, Iz, Iy, Ix, CG, Ay dan Az yang

dihitung oleh STAAD dengan perhitungan atau tabel yang anda miliki. (biasanya
perbedaanya sangat tipis)
Okey Sobat, sekarang katakanlah saya mempunyai tabel sendiri, dan nilainya akan
saya ganti sesuai dengan tabel yang saya miliki.
Tabel saya berikut ini adalah tabel baja UNP dari PT Gunung Garuda

Sekarang kita masukan Ax, Iz, Iy dan Center of Gravity (C.G) dari tabel diatas ke
program (lihat gambar dibawah). Lanjutkan dengan meng klik OK

Sekarang pada Table Data pada kotak dialog Create User Provided Table telah terisi
profil penampang baru yaitu UPT UNP125.65. Klik Close untuk menutup kotak
dialog.

Okey Sobat. Profil penampang sudah kita buat. Sekarang kita akan mendefinisikan ke
struktur. Sudah tahu apa belum caranya ? ^_^
Caranya seperti ini :
8. Masuk ke Menu Pages. Klik tab General kemudian pada kotak dialog PropertiesWhole Structure klik User Table.
9. Maka akan keluar kotak dialog User Property Table. Pilih existing tabel no. 1,
kemudian sorot UPT WF350.175, klik Add. Sekarang lanjutkan dengan memilih
existing tabel no. 2, kemudian sorot UPT UNP125.65. klik Add, lalu klik Close
untuk menutup kotak dialog.

10. Jika sudah maka pada kotak dialog Properties Whole-Structure telah terisi profil
penampang yang sudah kita Add sebelumnya.
11. Sekarang pada kotak dialog Properties Whole-Structure. sorot WF350.175.
kemudian seleksi semua kolom sehingga terblok dengan warna merah. lanjutkan
dengan mengklik Assign.

12. Lakukan langkah diatas untuk profil UNP125.65.6.8, sehingga secara keseluruhan
geometri strukturnya telah terdefinisi seperti gambar dibawah ini.

Diposkan oleh Guntara M. Adityawarman di 06.36

D. Profile Baja Ringan C-Truss

FOOT PLATE
Berfungsi sebagai tumpuan batang struktur kudakuda, dipasang menumpu di atas ring balok.
SELF DRILLING SCREW (SDS)
Sebagai konektor/ penyambung
PF 12 - 14 x 20 HWFS sebagai pengikat chord
dengan web chordnya
PF 10 - 16 x 16 HWFS sebagai pengikat Reng
dengan chordnya

Baut pengikat/ Self Drilling Screw (SDS) berperan penting dalam mempertahankan kekokohan dan
kekuatan struktur rangka atap baja ringan. Penggunaan SDS yang tidak berkualitas dapat mempengaruhi
struktur dan performa rangka atap baja ringan, sehingga dapat membahayakan keselamatan anda dan juga
investasi anda.
Berbekal pengalaman selama ini, PT. Catur Purata Pilar memilih menggunakan SDS merek
PENFAST dengan pertimbangan:

Diproduksi dari berbagai macam material dengan lapisan akhir berkualitas yang memenuhi standar
Australia (AS3566).
Didesain khusus dengan lapisan anti karat setebal 5 dengan hasil akhir berwarna putih mengkilap
berfungsi sebagai lapisan pelindung yang mencegah terjadinya karat yang disebabkan oleh
kelembaban dan juga polusi.
Pembuatan mata bor dengan proses produksi pembentukan dibawah titik beku, membuat mata bor
Penfast lebih kuat dan lebih tajam, sehingga dapat menghindari kemungkinan terjadinya kerusakan
pada permukaan material baja ringan.
Bentuk ulir dirancang khusus lebih kasar untuk membuat material baja ringan dapat tersusun
diantara alurnya, sehingga mampu memikul beban yang besar di sambungannya.
Dirancang khusus dengan ulir yang penuh dari ujung kepala baut dan tanpa karet sehingga dapat
mengikat material dengan kencang.

DYNABOLT
Sebagai pengikat Foot Plate ke Ring Balok
M8 (HLC 10 x 80/48)

Beberapa alasan, mengapa PT. Catur Purata Pilar memilih menggunakan Dynabolt merek HILTI:

Terbuat dari baja Grade 8.8 dengan Min Tensile Strenght 500 Mpa.
Pemekaran angkur di dalam beton cukup besar, sehingga lebih menjamin kekuatan
Lapisan galvanis min. 5 micron
Memiliki data teknis yang lengkap :

E. Perbandingan Material Rangka Atap

F. Cara Menghitung Luas


Cara Menghitung Luas rangka atap baja ringan adalah menggunakan luas
permukaan miring, dimana luas rangka atap bajaringan telah meliputi oversteck dan
kemiringan atap. dengan cara penghitungannya sbb:
Misal:

Panjang : 10 m1
Lebar : 10 m1
oversteck : 0.60 m
kemiringan atap: 30 derajat (cosinus 30 = 0.8660)
bentuk atap limas (jatuh air ke empat sisi) dengan oversteck keliling ( depan,
belakang, kanan,kiri )

Menentukan luas datar:


Luas Datar = (Panjang + oversteck) x (lebar + oversteck)
= (10+0.6+0.6) x (10+0.6+0.6)
= 11.2 x 11.2
= 125.44 M2
Menentukan Luas miringnya:
Luas Miring = Luas datar / cosinus kemiringan atap
= 125.44 / 0.8660
= 144.85 M2
Maka Luas Rangka atap Bajaringannya adalah = 144.85 M2

G. STANDART PEMBEBANAN
Dalam System SMARTRUSS standart pembebanan menggunakan standart :
AS1170-1989 SAA Loading Code Dead And Live Loads (Australia)
Konfigurasi pembebanan yang umum di gunakan :
1.

Dead Load Top Chord ( Beban Mati Batang Utam Atas )

a. Beban Atap
i. Jenis Genteng Keramik / Beton

= 60 75 Kg/m2

ii. Jenis Asbes

= 20

iii. Jenis Metal

= 10

Kg/m2
Kg/m2

b. Variasi beban tambahan ex. Ornamen GRC, Tangki Air Panas


2.

Variasi Load Top Chord (Beban Hidup Batang Utama Atas)

a. Beban Hujan

= 25 Kg/m2

b. Beban terpusat Orang + Alat

= 110 Kg/m2

c. Beban Angin

= 50 Kg/m2

3.

V angin 30 m/s

Dead Load Bottom Chord (Beban Mati Batang Utama Bawah)

a. Beban terpusat Orang + Alat

= 110 kg

b. Variasi beban tambahan ex. Lampu gantung, AC cassette, dll


4.

Live Load Bottom Chord ( Beban Hidup Utama Bawah )

Informasi variasi beban tambahan didapat akan di masukkan ke dalam proses struktur
untuk mengetahui apakah dengan konstruksi yang dibuat dapat memikul beban
tambahan tersebut.
Apabila struktur tidak dapat mendukung beban tersebut, akan dilakukan proses edit
design dengan cara antara lain :
-

Merapatkan jarak titik buhul antara web ( batang dalam)

Membuat rangka batang double ( profil di box)

Merapatkan jarak antar ( kuda-kuda )

1. C75.75 For main Structure


A. Hi-tensile Zincalume Grade 550 (5500 Kg/cm2)
b. Properties :
D (Depth)
T (thickness)
Mass per unith Length
Ix
Zx
Zy
Y (min yield stress)
Py(design strength)

75.00 mm
0.75 mm
1.31 Kg/m
0.105 x10^6 mm^4
2.68 x 10^3 mm^3
0.74 x 10^ mm^3
550.00 Mpa
550.00 Mpa

1. C75.100 For main Structure


A. Hi-tensile Zincalume Grade 550 (5500 Kg/cm2)
b. Properties :
D (Depth)
T (thickness)
Mass per unith Length
Ix
Zx
Zy
Y (min yield stress)
Py(design strength)
3

75.00 mm
1.00 mm
1.55 Kg/m
0.140 x10^6 mm^4
3.64 x 10^3 mm^3
1.01 x 10^ mm^3
550.00 Mpa
550.00 Mpa

C100.100 For main Structure

A. Hi-tensile Zincalume Grade 550 (5500 Kg/cm2)

b. Properties :
D (Depth)
T (thickness)
Mass per unith Length
Ix
Zx
Zy
Y (min yield stress)
Py(design strength)

100.00 mm
1.00 mm
1.88 Kg/m
0.347 x10^6 mm^4
6.54 x 10^3 mm^3
2.04 x 10^ mm^3
550.00 Mpa
550.00 Mpa

4. TS 40.048 for Batten


A. Hi-tensile Zincalume Grade 550 (5500 Kg/cm2)
b. Properties :
D (Depth)
T (thickness)
Mass per unith Length
Ix
Zx
Zy
Y (min yield stress)
Py(design strength)

75.00 mm
0.48 mm
1.55 Kg/m
0.140 x10^6 mm^4
3.64 x 10^3 mm^3
1.01 x 10^ mm^3
550.00 Mpa
550.00 Mpa

You might also like