You are on page 1of 3

Frozen Shoulder (kapsulitis adhesiva/adhesive capsulitis)

Kondisi ini tidak berarti sendi bahu benar-benar "beku" karena kaku, tetapi lebih bersifat
terlalu nyeri bila dipaksakan melakukan gerakan menempuh lingkup gerak sendi secara
utuh. Pada kondisi ini ditemukan kapsulitis, disertai sedikit atau tanpa synovitis, tetapi tidak
ditemukan artithis. dapat di temukan fibrosis jaringan perkapsuler, walaupun disebutkan
ada inflamasi jaringan, tetapi L.E. D. (Laju Endap Darah) tetap normal.
Meskipun konsep ini dapat timbul secara spontan, dengan patogenesis yang belum jelas,
tetapi sering didahului dengan adanya lesi pada rotator cuff atau trauma ringan langsung
pada bahu, dapat juga timbul setelah dilakukan immobilisasi bahu/dissue dalam jangka
waktu tertentu, misalnya fraktur colles (fraktur pada bagian distal lengan bawah) yang ada
pada fase penyembuhannya tidak diikuti dengan gerak aktif yang dilakukan secara teratur
atau pada penderita hemiparesis atau monoparesis yang mengenai lengan yang
bersangkutan. ada beberapa ahli menghubungkannya dengan penyumbatan pembuluh
darah koroner (I. H. D. = Ischemic Heart disease), angina pectoris, penyakit pembuluh
darahotak, pasca operasi, tuberculosis paru, diabetes mellitus, penyakit saraf cervikal, suhu
dingin, akibat pemberian obat seperti luminal (phenobarbital), isoniazid (I. N. H.), ioudium
dalam jangka waktu panjang dan perkapuran tendon.
Manisfestasi Klinis:
Biasanya mengenai orang dewasa setengah baya, baik pria maupun wanita.
Kecuali rasa nyeri dan kekakuan, terutama didominasi oleh keterbatasan gerak sendi aktif
maupun pasif bahu yang nyata karena rasa nyeri dan adanya perlengketan jaringan,
keterbatasan gerak ini terjadi ke semua arah. kemampuan abduksi hanya mencapai 15
derajat atau kurang, rotasi hampir tidak dapat dilakukan. bila gerakan ini dipaksakan, rasa
nyeri akan menjalar ke arah lipat siku, permukaan volare lengan bawah dan regio
pectoralis.
Rasa nyeri dapat menjalar ke leher, lengan atas bagian ventral, scapula dan lengan
bawah. kadang-kadang rasa nyeri dapat menggangu tidur pada waktu malam hari dan tidur
ke sisi bahu yang terkena akan menimbulkan rasa nyeri juga. Rasa nyeri juga akan timbul
bila ada upaya menggerakkan bahu, baik aktif maupun pasif.
Terdapat nyeri tekan difus yang lebih jelas di bagian anterior, pada perabaan (palpasi)
tidak terasa panas.
tes rotasi dapat membangkitkan rasa nyeri.
demikian pula bila dilakukan appley strech test akan membangkitkan rasa nyeri. pada test
ini pasien disuruh menggaruk-garuk angulus medialis scapula contralateral dengan tangan
lewat belakang kepala.
pada foto rontgen foto sendi bahu tetap tampak normal, kecuali bila telah timbul diddue
osteoporosis.
fase nyeri akan berakhir 4-12 minggu. keterbatasan gerak aktif maupun pasif yang berat
akan berakhir lebih lama, biasanya gerakan akan normal kembali secara sempurna antara
6-18 bulan atau 1-2 tahun. penyembuhan dapat diperlambat dengan penggunaan sendi
bahu secara berlebihan (overuse) atau melakukan latihan (exercise) yang keras.

Gb. frozen shoulder


Pada stadium awal saat rasa nyeri masih hebat, bahu perlu diistirahatkan dengan
memasang sling dan diberikan obat-obat analgetika atau obat-obat anti inflamasi. Bila
gejala dan tanda penyakit telah mereda dapat dilakukan gentle exercise bahkan manipulasi.

http://fisioterapi-yunitaprabandari.blogspot.com/2010/10/frozen-shoulderkapsulitis.html

You might also like