TEMPURUNG KELAPA DENGAN AKTIVASI UAP DAN KALIUM HIDROKSIDA
Rani Chahyani1*, Gustan Pari2, Kiagus Dahlan1 1
Divisi Biofisika, Departemen Fisika, Fakultas MIPA, Institut Pertanian Bogor
Kampus IPB Darmaga, Gedung Wing S, Bogor - 16680, Telp. 0251-8625728 2 Pusat Litbang Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan Bogor, Jl. Gunung Batu No. 5, Kotak Pos 182, Bogor - 16110 Email : rani_chahyani@yahoo.com Abstrak Arang aktif adalah arang yang konfigurasi atom karbonnya dibebaskan dari ikatan dengan unsur lain dan porinya dibersihkan dari senyawa lain, sehingga permukaan serta pusat aktifnya menjadi luas, dan daya adsorpsinya meningkat. Dalam penelitian ini, dilakukan pembuatan arang aktif dari tempurung kelapa (Cocos nucifera), dengan aktivasi fisika dan kimia pada suhu 850oC. Aktivasi fisika dilakukan dengan mengalirkan uap air (steam) selama 80 dan 110 menit, sedangkan perendaman arang pada larutan kalium hidroksida (KOH) konsentrasi 10%, dikerjakan sebagai proses aktivasi kimia. Analisis dengan Scanning Electron Microscope (SEM) dilakukan guna mengetahui morfologi permukaan arang aktif, dan pengukuran konduktivitas arang aktif dilakukan untuk mengetahui sifat kelistrikannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas seluruh arang aktif yang dihasilkan telah memenuhi standar nasional Indonesia (SNI) untuk arang aktif teknis, kecuali pada daya serap benzena. Kondisi arang aktif optimum diperoleh pada aktivasi uap dengan lama waktu aktivasi 110 menit, tanpa perendaman dalam larutan KOH. Hal ini didasarkan pada hasil uji kualitas arang aktif, yang menghasilkan rendemen 38%, kadar air 4.62%, kadar zat terbang 17.30%, kadar abu 3.23%, karbon terikat 79.47%, serta daya serap terhadap benzena sebesar 24.19%, kloroform 34.26%, dan iodin 973.52 mg/g. Besarnya daya serap iodin ini telah memenuhi standar kualitas arang aktif SNI, yang dipersyaratkan di atas 750 mg/g. Dari analisis SEM, terlihat adanya pembukaan pori pada permukaan tempurung kelapa setelah pengarangan dan proses aktivasi. Sedangkan dari hasil uji sifat listrik, nilai konduktivitas tertinggi diperoleh pada arang aktif yang diaktivasi uap selama 80 menit, tanpa perendaman KOH, yakni sebesar 15.135 S/m. Kata kunci : arang aktif, tempurung kelapa, aktivasi uap, KOH, kualitas