Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari
sesuatu yang ditulis. Membaca melibatkan pengenalan simbol yang
menyusun sebuah bahasa. Membaca dan mendengar adalah 2 cara paling
umum untuk mendapatkan informasi. Informasi yang didapat dari membaca
dapat termasuk hiburan, khususnya saat membaca cerita fiksi atau humor.
Sebagian besar kegiatan membaca sebagian besar dilakukan dari
kertas. Batu atau kapur di sebuah papan tulis bisa juga dibaca. Membaca
dapat menjadi sesuatu yang dilakukan sendiri maupun dibaca keras-keras.
Hal ini dapat menguntungkan pendengar lain, yang juga bisa membangun
konsentrasi kita sendiri.
Membaca merupakan kegiatan menerima akan tetapi, untuk
mendapatkan pemahaman yang baik dan menyeluruh, kita tidak
melakukannya dengan berpasrah diri. Untuk memperoleh itu, kita secara
aktif bekerja mengolah teks bacaan menjadi bahan yang bermakna.
Bagaimana kita bisa memperoleh makna yang terkandung jika hanya diam,
sementara teks bacaan adalah benda mati ? jadi, kitalah yang sebenarnya
aktif.
Bahkan bukan hanya pemahaman yang di tuntut dalam membaca,
melainkan juga penggolahan bahan bacaan secara kritis dan kreatif.
Membaca bukan hanya proses mengingat, melainkan juga proses kerja
mental yang melibatkan Aspek-Aspek berpikir kritis dan kreatif seperti yang
telah di singgung di atas tadi. Atau lebih berarti bila ia mampu
menerapkanya dalam kehidupan secara nyata.
Tak bisa di pungkiri saat ini bahwa pengajaran membaca itu telah
berakhir bila seseorang dapat memvokalkan simbol-simbol tulis. Jangan
heran bila ada seorang murid SMA masih terbiasa membaca buku
pelajarannya dengan suara keras, Tak bisa di salahkan mereka itu. Sebab,
selama itu pula tak ada yang mengoreksi