Professional Documents
Culture Documents
Abstrak
Peningkatan mutu produk merupakan hal yang sangat penting bagi peningkatan daya saing
perusahaan baik didalam negeri maupun diluar negeri. Faktor utama dalam presentasi perusahaan adalah
kualitas (mutu) produk yang dihasilkan memenuhi persyaratan kualitas. Jaminan kualitas tidak lengkap
apabila persyaratan yang ditentukan tidak sepenuhnya mencerminkan kebutuhan pembeli. Jaminan
kualitas tidak efektif jika tidak ada evaluasi kesinambungan terhadap faktor yang mempunyai
kesempurnaan desain dan spesifikasi.
Lewat penelitian ini kita dapat mengetahui cara pelaksanaan jaminan kualitas produk yang dilakukan
di perusahaan PT.X sehingga standart mutu produk bisa dipertahankan secara berkesinambungan untuk
tercapainya kepuasan pelanggan. Dalam pelaksanaan yang dilakukan PT.X dalam pengendalian mutu
produk dengan jalan antara lain :
1.
2.
3.
Menjamin kualitas produk dengan memverifikasi seluruh produk sesuai persyaratan yang telah
ditentukan
Mengendalikan kualitas produk dengan menekankan pengendalian proses proses produksi dibawah
kondisi terkendali sesuai prosedur yang berlaku.
Dengan melakukan perubahan perubahan pada mesin yang mendukung peningkatan kualitas produk.
Abstract
Improved product quality is very important for improving the competitiveness of both
companies in the country and abroad. A major factor in the company's presentation is the quality (quality)
products meet quality requirements. Quality assurance is not complete when the specified requirements
are not fully reflect the needs of buyers. Quality assurance is not effective if there is no evaluation of the
factors that have a continuity of design excellence and specifications.
Through this research we can find out how the implementation of quality assurance at the
company's products are carried PT.X so that the standard of product quality can be maintained on an
ongoing basis to achieve customer satisfaction. In the implementation conducted PT.X in the quality
control
of
products
by
road,
among
others:
1. Ensure product quality by verifying the product according to the requirements specified
2. Controlling the quality of the product by emphasizing the control of production processes under
controlled
conditions
according
to
applicable
procedures.
3. By making changes changes to the machines that support the improvement of product quality.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Industri farmasi merupakan industri
yang selalu menciptakan produk obatobatan untuk memenuhi kebutuhan
manusia,
terutama
kebutuhan
akan
kesehatan. Sehingga perusahaan farmasi
berusaha menghasilkan obat-obatan yang
1
1.2
Rumusan
Masalah
Pembatasannya
dan
2.
Dasar teori
2.2Kualitas
Kendali mutu atau disebut juga
pengendalian kualitas merupakan salah satu
usaha untuk menentukan faktor-faktor yang
menyebabkan kurang lancarnya fungsi
dalam produksi. Dan sangat diperlukan
untuk menjaga kestabilan mutu. Kualitas
suatu produk adalah keadaan fisik, fungsi
dan sifat suatu produk bersangkutan yang
dapat memenuhi selera dan kebutuhan
konsumen dengan memuaskan sesuai
dengan nilai uang yang di keluarkan.
Ada dua segi umum tentang kualitas yaitu:
1. kualitas rancangan.
2. kualitas kecocokan.
Kualitas kecocokan adalah seberapa
baik produk itu sesuai dengan spesifikasi
Keandalan (dapat
dipelihara,dapatnya
2.3
3. Data produk
3.1
Flow Chart Proses Produk
Hepamax Soft Kapsul
MATURISASI
RAW MATERIALMELTING
CANGKANG
AGING
G CFILLING
M
E A
L
rN ISI
LSuspensi
RAW MATERIAL
SUSPENSI
S MIXING
siap
WASHING
A e
G isi
l
T K
M
I e
A
L
N a
N
S
sG
C e
SI
A d
A
I P
R Q
FI
C
LL
IN
G
Gambar 3.1 Flow Chart Proses Produk
Hepamax Soft Kapsul
Pengayakan
Ambil bahan bahan yang ingin diayak
dengan melihat MLS (Master Log Sheet),
ayak bahan tersebut dengan menggunakan
mesh 100, tampung hasil pengayakan bahan
tersebut dengan menggunakan kantong
plastik.
Pembuatan Suspensi
Rendam bahan Lipoid s 100 dengan
menggunakan alcohol 96% aduk bahan
tersebut sampai sempurna sehingga larutan
tersebut menjadi homogen dengan suhu
kira kira 60C.
Pembuatan Cangkang
Mixing bahan- bahan dengan menggunakan
homogenizer ross sampai halus dan
homogen dengan speed 25 Rpm. Masukan
ke dalam Gelatin melting tank dengan
temperatur 70C.Mixing selama 30 menit
sampai didapat suhu gelatin dengan
Grafik
3.1 Pencapaian
actual
Supply
T&Rh
tidak terkendali
96.00%
persen
94.00%
92.00%
90.00%
jan
feb
mar
bulan
apr
4.2
6
Pemotongan gelatin tidak sempurna
FA
KT
OR
LIN
GK
UN
GA
N
Chil
Supl
ler
y
Thermocuple rusak
AC
T&R
h
(dilu
ruan
ar
gan
are
tida
a
k
Heater segment tidak
prooptimal
terk
duk
end
si )
ali
1
FAKTO
R
MESIN
Pem
otong
an
gelati
n pd
dierol
l
Arah
sirkulasi
udara
pendingi
Mesin
n dari
Kamat
cooling
a
drum
(enca
psulati
on
machi
ne)
MESIN
Die
2 roll
MA
tu
SA
mp
LA
ul
H
Men
gga
nti
TIN
dier
DAK
oll
AN
den
gan
dier
oll
cada
nga
n
Sisi
luban
g
punc
HASIL
h
dierol
l
masi
h
tajam
Lemb
ar pita
kanan
&EVAL
kiri
dapat
UASI
terpot
ong
soft
kapsul
jatuh
dilunc
uran
dan
tidak
mene
mpel
pada
dieroll
METODE
LCL = 0
= ( USL LSL ) / 6S
Dimana s
= R bar / D2
= 3,30 / D2 = 1,419 mm
Cp
= ( 25 -15 ) / 6 x 1,419
= 1,17 mm
LCL = 18,88
CPL
(R bar / d2)
2,326 )
= 5,79 / 4,256
UCL
= 1,3604 mm
CPU
= ( USL X double CL
bar ) /
3 ( R bar / d2 )
= ( 25 -20,79 ) / 3 ( 3,30 /
2,326 )
= 4,21 / 4,256
LCL = 0
CL =3,30
UCL = 6,98
LCL
= 0,9892 mm
Berdasarkan ukuran indeks kerjanya
diketahui bahwa Cpk = 1,3604 = CPL hal
ini berarti bahwa nilai rata-rata ketebalan
Gelatin soft kaspsul pada PT.X ( X double
bar = 20,79 ) adalah lebih dekat ke batas
yang ditetapkan USL = 25, Dari pada batas
bawah LSL = 15 . hai ini menunjukkan
bahwa proses mampu memenuhi spesifikasi
bawah karena nilai CPL = 1,3604 ( < 1,00 =
mampu memenuhi batas spesifikasi bawah).
Sebaliknya CPU = 0,9892 angka ini
9
5.2 Saran
Dalam rangka meningkatkan mutu
produk Hepamax soft kapsul yang
dihasilkan maka saran yang dapat penulis
berikan kepada PT. X adalah sebagai
berikut :
1. Perlu dilakukannya sosialisai tentang
kebijakan dari manajemen mutu ISO
9001 : 2000 kepada semua karyawan
yang ada dalam perusahaan agar
karyawan mengerti dan mampu
menerapkan setiap persyaratan yang
terkandung dalam sistem manajemen
mutu ISO 9001 : 2000 dalam rangka
mengurangi kegagalan terhadap suatu
produk yang dihasilkan oleh PT. X.
2. Perlunya kesinambungan suatu sistem
pengembangan mutu terpadu sebagai
langkah acuan perusahaan dalam
mencapai Total Quality Management
yang diperlukan bagi perusahaan
dimasa yang akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
1. Vincent. Gaspersz, metode analisis
untuk peningkatan mutu, Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta, 2003
2. Rudi Suardi, sistem manajemen
mutu ISO 9001:2000 PPM, 2002
3. www.google.com mutu tanggal 28
Juli 2010 pukul 19:51
4. www.google.com
CPOB
10