You are on page 1of 28

I gede charya suryawan

Pembimbing
Dr dessy laina nainggolan sp rad

Ileus adalah gangguan pasase isi usus


klasifikasi:
1. Ileus obstruksi
2. Ileus paralitik

Etiologi
1. Penyebab di dalam lumen
2. Penyebab di dinding
3. Penyebab diluar dinding

Obstruksi

ileus

merupakan

penyumbatan

intestinal mekanik yang terjadi karena adanya


daya

mekanik

yang

bekerja
usus

atau

mempengaruhi

dinding

sehingga

menyebabkan

penyempitan/penyumbatan

lumen usus. Hal tersebut menyebabkan pasase


lumen usus terganggu.

Pada obstruksi usus yang lanjut, peristaltik sudah


hilang, oleh karena dinding usus kehilangan daya
kontraksinya. Pada saat ini gambaran kliniknya
dapat dikenal dengan :
1. Gangguan kolik menghilang.
2. Distensi usus berat.
3. Gangguan keseimbangan elektrolit dan asam
basa, serta dehidrasi berat

Pada obstruksi usus dengan strangulasi, terjadi


keadaan gangguan pendarahan dinding usus yang
menyebabkan nekrosis/gangguan dinding usus.
Bahaya

umum

sepsis/toxinemia

dari

keadaan

ini

adalah

GEJALA KLINIS
a. Sakit
b. Perut Gembung
c. Konstipasi yang absolut (tidak ada B.A.B
dan flatus)
d. Muntah

Pemeriksaan fisik
1. Inspeksi: darm countur, darm steifung
2. Auskultasi:bising usus meningkat, borborygmi
3. palpasi memberikan abdomen yang keras,
nyeri tekan lepas
4. Perkusi: hipertimpani
5. Rectal taucher: jepitan spingter ani kuat.
Ampula kolaps

Penemuan Laboratorium
1. Urinalisis
2. Sel darah putih
3. Kimia Darah

FOTO POLOS ABDOMEN 3 POSISI


1. posisi telentang
2. tegak
3. posisi lateral decubitus

Obstruksi usus halus komplit ditandai dengan


dilatasi usus halus, yang biasanya disertai air fluid
level

Pengumpulan gas dalam lumen usus yang


melebar, penebalan valvulae coniventes yang
memberi gambaran fish bone appearance.

Obstruksi usus besar

Persiapan Penderita.
a. Dekompresi usus.
b. Koreksi elektrolit dan keseimbangan
asam
basa.
c. Atasi dehidrasi
2. Operatif.
1.

DIAGNOSIS BANDING
Ileus obstruksi dengan ileus paralitik
Obstruksi usus halus dengan usus besar
KOMPLIKASI
1. Perforasi
2. Peritonitis generalisata

leus paralitik atau adynamic ileus adalah


keadaan di mana usus gagal / tidak mampu
melakukan

kontraksi

menyalurkan isinya.

peristaltik

untuk

1. Neurologik:
Kerusakan medula spinalis
Iritasi persarafan splanknikus
2. Metabolik: Gangguan keseimbangan elektrolit
(terutama hipokalemia)
3. Obat-obatan: Antikolinergik
4. Infeksi: Peritonitis

MANIFESTASI KLINIS
1.
2.
3.

abdominal distention
anoreksia,
mual dan obstipasi.

1.

Inspeksi : distensi abdomen,

2.

perkusi : timpani

3.

Auskultasi : bising usus yang lemah dan jarang


bahkan dapat tidak terdengar sama sekali.

4.

Pada

palpasi:

pasien

hanya

menyatakan

perasaan tidak enak pada perutnya. Tidak


ditemukan adanya reaksi peritoneal (nyeri
tekan dan nyeri lepas negatif).

radiologi

foto polos abdomen 3 posisi


1. posisi

telentang

tegak
3. posisi lateral decubitus
2.

Penatalaksanan ileus paralitik tergangtung


penyebab.

You might also like