Professional Documents
Culture Documents
J
DENGAN MASALAH KESEHATAN HIPERTENSI
DI DUSUN KR. SUBAGAN DESA PEMENANG BARAT
KECAMATAN PEMENANG
KABUPATEN LOMBOK UTARA
A. Pengkajian
1. Identitas Umum Keluarga
a. Identitas Kepala Keluarga
Tn. J berusia 75 tahun, agama Islam, suku Sasak,
pendidikan tidak sekolah, pekerjaan Petani, alamat
dusun Kr. Subagan, Desa Pemenang Barat,
Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.
b. Komposisi Keluarga
No
.
Nama
L/P
Umur
Hub. Kel
Pekerjaan
Pendidikan
1.
Tn. J
75
Suami
Petani
2.
Ny. R
65
Isteri
IRT
c. Type Keluarga
1) Jenis tipe keluarga: Serial Family
2) Masalah yang terjadi dengan tipe tersebut: Dengan
anggota keluarga yang sedikit memungkinkan Anggota
keluarga mengalami kesepian.
d. Suku Bangsa
3) Asal suku bangsa: Sasak
4) Budaya yang berhubungan dengan kesehatan: Jika
anggota kelurga mengalami gangguan kesehatan, anggota
keluarga tersebut akan mengkonsumsi jamu yang dibuat
sendiri atau meminum obat obatan yang dijual bebas di
warung terdekat.
3. Pengkajian Lingkungan
a. Karakteristik Rumah
1)
2)
3)
4)
Luas rumah: 50 m2
Type rumah: semi permanen
Kepemilikan: Milik Sendiri
Jumlah dan rasio kamar/ruangan: terdapat satu tempat tidur, dan ruang
tamu dan keluarga menjadi satu, dan terdapat dapur di belakang rumah.
5) Ventilasi/cendela: Ventilasi kurang dan pencahayaan kurang karena
terdapat dua jendela di ruang depan namun jarang dibuka.
6) Pemanfaatan ruangan: terdapat ruang tamu.
7) Septic tank: tidak ada.
8) Sumber air minum: sumber, sumur tetangga.
9) Kamar mandi/WC: tidak ada.
10)Sampah: dikumpulkan di blakang rumah dan dibakar.
11)Kebersihan lingkungan: kurang bersih, ruangan kurang rapi.
4. Struktur Keluarga
a. Pola/cara Komunikasi Keluarga
Komunikasi antara anggota keluarga kurang lancer karena Tn. J
mengalami gangguan pendengaran, keluarga menggunakan bahasa
Sasak untuk berkomunikasi sehari-hari.
b. Struktur Kekuatan Keluarga: Keluarga bertumpu pada kiriman/
bantuan dana dari anak-anaknya.
c. Struktur Peran (peran masing/masing anggota keluarga) :
1) Tn. J: Sebagai Kepala Keluarga, sekaligus bekerja sebagai petani dan
pengambil keputusan dalam keluarga.
2) Ny. R: Sebagai ibu rummah tangga, berperan dan membantu kepala keluarga
dalam mengurus rumah.
5. Fungsi Keluarga
a.
Fungsi afektif
Keluarga mau berinteraksi dengan anggota masyarakat yang lain,
terbuka terhadap kehadiran orang lain (mahasiswa), bila ada
waktu senggang keluarga menonton TV di rumah tetangganya.
b. Fungsi sosialisasi
1) Kerukunan hidup dalam keluarga: Konflik antar tetangga tidak
pernah terjadi.
2) Interaksi dan hubungan dalam keluarga: Baik dan akrab
3) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan
keputusan: diri sendiri
4) Kegiatan keluarga waktu senggang: Merumput.
5) Partisipasi dalam kegiatan sosial: kurang aktif karena
terkendala dengan kelemahan fisik.
c.
2)
3)
4)
5)
d. Fungsi Ekonomi
1) Upaya pemenuhan sandang pangan:
Keluarga memenuhi sandang pangan
dengan mengandalkan bantuan dana dari
anak-anaknya.
2) Pemanfaatan sumber di masyarakat:
Selama ini keluarga tidak memanfaatkan
posyandu lansia sebagai sarana kesehatan
terdekat untuk meningkatkan taraf
pengetahuan dan peningkatan status
kesehatan.
8. Pemeriksaan Fisik
a. Identitas
Tn. J umur 75 tahun, agama Islam, suku Sasak, pendidikan tidak sekolah, pekerjaan tani,
alamat RT 03 Dusun Kr. Subagan, Desa Pemenang Barat, Kecamatan Pemenang,
Kabupaten Lombok Utara.
b. Keluhan/Riwayat Penyakit saat ini
Pusing, kemeng-kemeng.
c.Riwayat Penyakit Sebelumnya
Hipertensi.
d. Pemeriksaan Fisik
Tanda-tanda vital: tekanan darah 150/80 mm Hg, Nadi = 88 x/menit, RR = 26 x/menit, suhu 37 0C,
Sistem Cardio Vascular: Iktus tidak tampak, teraba di ICS 5-6 mid klavikula kiri, tidak ada
pembesaran jantung, S1 dan S2 tunggal, irama reguler.
Sistem Respirasi: Bentuk dada normal, gerakan simetris, retraksi dada minimal, fremitus dada
normal, vesikuler, tidak suara napas tambahan, tidak ada sianosis.
Sistem Gastrointestinal: Kontur cekung, bising usus 5 x/menit, tidak teraba hepar dan lien, timpani.
Sistem Persyarafan: Tidak ada Keluhan, refleks fisiologis normal, tidak ada reflex patologis, GCS
4,5,6.
Sistem Muskuloskeletal: Sikap tubuh sedikit bungkuk, kekuatan otot
System Genitalia: Tidak dikaji
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Analisa Data
No Tanggal
.
1.
22/2/15
Data
Data subyektif :
Tn. J berkata : Obatnya yang
kemarin periksa tidak saya
minum karna tidak pusing
Tn. J berkata :Saya tidak
pernah periksa sekarang,
meskipun kepala pusing dan
lemah karna tidak ada uang
Data obyektif :
Klien tidak tahu makanan apa
saja yang boleh dikonsumsi oleh
penderita hipertensi
Membeli obat ditoko untuk
mengurangi pusing dan mual
Diagnosa Keperawatan
Kurang pengetahuan
keluarga tentang
manajemen hipertensi
berhubungan dengan
ketidak mampuan keluarga
mengenal masalah.
NO. Tanggal
2
22/02/1
5
Data
Data subyektif :
Ny. R mengatakan rumah
kami ada jendelanya tapi
jarang dibuka karna jarang
ada orang dirumah.
Data obyektif :
Ventilasi rumah minim.
Pencahayaan rumah kurang
Kebersihan Rumah kurang
Keluarga mempunyai
tingkat pendidikan tidak
sekolah
Diagnosa Keperawatan
Kurang pengetahuan keluarga
tentang manajemen rumah
sehat berhubungan
ketidakmampuan keluarga
memodifikasi lingkungan yang
dapat meningkatkan kesehatan.
2. Scoring / Prioritas
a. Diagnosa Keperawatan : Kurang pengetahuan keluarga tentang
manajemen rumah sehat berhubungan ketidakmampuan keluarga
memodifikasi lingkungan yang dapat meningkatkan kesehatan
Kriteria
Nilai
Bobot
Scorin
g
2/3
2/3
Kemungkinan 1/2
diubah
Potensial
dicegah
1/3
1/3
Menonjolnya
masalah
0/2
Sifat
masalah
Jumlah total
Pembenaran
Nila
i
Bob
ot
Scorin
g
3/3
Kemungkina 1/2
n diubah
Potensial
dicegah
1/3
1/3
Menonjolny
a masalah
0/2
Sifat
masalah
Jumlah total
5/3
Pembenaran
C. INTERVENSI
Click here!
D. IMPLEMENTASI &
EVALUASI
Click Here!
Daftar Pustaka
Carpenito, L. J. (1999) Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Edisi 7, Alih Bahasa
Monica Ester. Jakarta: EGC
Carpenito, L. J. Handbook of Nursing Diagnosis. Edisi 8, Alih Bahasa Monica
Ester. (2001). Jakarta: EGC
DIKLIT RS Jantung Harapan Kita. (1993). Dasar-dasar Keperawatan
Kardiovaskuler. RS Jantung Harapan Kita. Jakarta
Doengoes. M. E, Et. All. Nursing Care Plans Guidelines for Planning and
Documenting Patient Care, Edisi 3. Alih Bahasa: I Made Kariasa, Et. All.
2000. Jakarta: EGC
Effendy, N. (2005) Dasar- dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat, Edisi 2.
Jakarta; EGC
FKUI. (1990). Ilmu Penyakit Dalam Jilid II. Balai Penerbit FKUI. Jakarta
Friedman, M. M. (1998). Keperawatan Keluarga Teori dan Praktek, Edisi 3. alih
Bahasa: Debora R. L & Asy. Y, Jakarta: EGC
Smeltzer, Suzanne, and Bare. (2001), Buku Saku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah, Edisi 8. Jakarta: EGC
Suprajitno. (2004). Asuhan Keperawatan Keluarga. Jakata: EGC.
Tim POKJA RS Jantung Harapan Kita. (2003). Standar Asuhan Keperawatan
Kardiovaskuler. Direktorat Medik dan Pelayanan RS Jantung dan pembuluh
darah Harapan kita. Jakarta