You are on page 1of 3

MOL Nasi sisa

1. Siapkan nasi untuk dijamurkan


Caranya, ambil nasi sisa yang memang sudah basi atau tidak dimakan lagi kira-kira satu
mangkok kecil atau secukupnya, lalu letakkan dalam wadah dan biarkan nasi tersebut basi
sampai muncul jamur berwarna orange. Kalau bisa nasi diletakkan di tempat terbuka tapi jangan
sampai kering. Saya biasa taruh di bawah tempat cucian piring atau di pojokan dapur, yang
penting baunya ga mengganggu penghuni rumah

contoh nasi yang sudah berjamur orange


2. Campurkan dengan larutan gula
Yang namanya mikro organisme tentu membutuhkan makanan untuk perkembangannya. Maka
kali ini yang kita gunakan adalah gula. Larutkan 1 liter air dengan 5 sendok makan gula pasir.
Setelah itu, masukkan larutan gula ini ke mangkok yang berisi nasi berjamur tadi, aduk sampai
tercampur semua, diremas-remas kalau perlu supaya halus (sebaiknya pakai sarung tangan)

Nasi berjamur setelah ditambah larutan gula

3. Diamkan sampai bau tape

Campuran nasi berjamur dan larutan gula tersebut didiamkan selama seminggu atau lebih,
sampai campuran tersebut berbau tape. Tau bau tape ubi, kan? Nah, baunya seperti itu. Kalau
sudah bau tape, tandanya sudah siap panen dan dipake.

MOL siap panen, tandanya sudah bau tape


4. Pemakaian dan penyimpanan
Agar mudah menggunakannya, MOL yang siap panen tersebut saya masukkan dalam botol air
mineral. Jadi deh, siap pakai! Kalau mau disiram ke media, katanya tidak perlu disaring,
langsung pakai saja. Tapi kalau mau disemprot ke tanaman, bisa disaring. Kemarin waktu buat,
saya saring supaya mudah nyimpen di botol kecil. Mungkin berikutnya tidak saya saring.

MOL nasi siap pakai


Saran pemakaian:
Untuk dipakai sebagai starter kompos, larutkan MOL dan air dengan perbandingan 1:20. Cara
memakainya, disiram langsung ke media tanam, sebaiknya jangan terkena batang dan daun.
Artinya, bila MOL-nya 1 sendok makan, airnya 20 sendok makan, bila MOL 1 liter maka air 20
liter, dan seterusnya, gunakan kelipatannya seperti pada prinsip pengenceran. Tujuannya supaya
tidak terlalu pekat dan tidak merusak media tanaman. Penyiraman MOL bisa dilakukan
seminggu sekali atau seminggu 2 kali.
Saran penyimpanan:
Atas saran seorang teman, untuk menyimpan MOL sebaiknya diberi lubang udara sedikit supaya
oksigen tetap mengalir. Karena saya simpan di botol air mineral, saya bolongin dikit tutupnya

biar ga repot buka tutup. Dan juga jangan lupa ditambahkan sedikit gula pasir sebagai
makanannya.
Cara Memperbanyak MOL
Daripada membuat MOL berulang-ulang, lebih baik memperbanyaknya alias menternakkannya.
Caranya, bagi dua MOL ke dalam 2 wadah. Misalnya jika kita punya 1 botol MOL, bagi dua ke
botol kedua, separuh-separuh. Lalu tambahkan air sampai hampir penuh. Masukkan gula pasir
sesuai takaran di atas. Beberapa hari kemudian akan terlihat cairan MOL di dalam botol menjadi
lebih pekat, itu tandanya MOL sudah beranak-pinak. Lakukan cara yang sama untuk membuat
MOL di botol-botol berikutnya.
Selesai. Mudah, kan? Sampah di rumah kita jadi bisa lebih bermanfaat ketimbang mengotori
sekitar. Sebaiknya memang jangan membuang-buang nasi juga. Nasi sisa jika memang benarbenar bersisa saja untuk kasus tertentu. Ohya, bagi anda yang memegang mazhab penjijik alias
ga suka yang jijik-jijik, MOL ini berarti ga cocok buat anda Bisa digunakan tape sebagai
alternatif.
Prinsipnya mikro organisme itu sangat membantu proses penyuburan tanaman. Lagipula temanteman saya sudah banyak yang mencobanya di tanaman mereka, dan hasilnya subur-subur. Jadi
kalau anda ragu untuk menggunakannya, sebaiknya anda coba bikin sendiri dan uji coba di satu
atau dua tanaman anda di rumah, lalu lihat hasilnya. Jika sukses, maka bisa diteruskan untuk
tanaman lain. Jika kurang sukses, coba dievaluasi apakah caranya sudah benar atau mungkin
ditanyakan ke yang lebih paham. Yang penting jangan takut untuk mencoba. Kalau Alfa Edison
takut mencoba, mungkin ga akan ada lampu saat ini. Selamat mencoba
POC (Pupuk Organik Cair)
POC Urin (kelinci, kambing, sapi terserah bebas)
Bahan :
seliter urin
Rotan 100 ml
air kelapa 1 lt
gula merah 1 ons
campur semua bahan, tutup rapat selama seminggu / 7 hari.
POC Urin selesai, Insya Alloh maknyus khasiatnya.
dosis : 250 ml + air 14 lt

You might also like