ANALISIS SWOT

Dr Agus Widjaja MHA

Melakukan Analisis SWOT

Dimulai dengan mengidentifikasi faktor
faktor internal dan faktor faktor eksternal
organisasi
Faktor internal, terdiri dari:
Kekuatan (strengths S)
Kelemahan (weaknesses W)

Faktor ekternal, terdiri dari:

Peluang (opprtunities O)
Ancaman (threats - T)

Melakukan Analisis SWOT

Lakukan curah pendapat (brain

storming) mengenai semua faktor S, W,
O dan T
Kelompokkan hasil curah pendapat atas
semua faktor ke dalam kelompok S,
kelompok W, O maupun T (grouping)
Tuliskan dalam tabel lembar kerja SWOT
Lanjutksan dengan matriks TOWS untuk
memutuskan strateji terpilih

Lembar Kerja SWOT

STRENGTHS-

OPPRTUNITIES
-

WEAKNESSES
-

THREATS
-

Matriks SWOT
FAKTOR

OPPORTUNITIES

THREATS

STRENGTHS

COMPARATIVE
ADVANTAGE

MOBILIZATION

WEAKNESSES

INVESTMENT
DIVESTMENT

DAMAGE CONTROL

EKSTERNAL

FAKTOR INTERNAL

Matriks TOWS
STRENGTHS
Susun daftar
kekuatan

WEAKNESSES
Susun daftar
kelemahan

1.
2.
.
5.

1.
2.
.
5.

OPPORTUNITIES
Susun daftar peluang
1.
2.
.
5.

STRATEGI SO
Pakai kekuatan
untuk memanfaatkan
peluang
1.
.
5.

STRATEGI WO
Tanggulangi
kelemahan dg
memanfaatkanpeluan
g
1.
.
5

THREATS
Susun daftar
ancaman

STRATEGI ST
Pakai kekuatan utk
menghindari
ancaman
1.
.

STRATEGI WT
Perkecil kelemahan
dan hindari ancaman
1.
.
5.

1.
.

Pentingnya Analisis SWOT

Analisis SWOT merupakan pekerjaan

penting untuk menyusun alternatifalternatif stratejik
Hanya dengan analisis SWOT dapat
dihasilkan keputusan stratejik yang
baik
Melakukan analisis SWOT adalah
pekerjaan Pimpinan, tidak dapat
didelegasikan.

Masalah dalam Analisis

SWOT
1.

The missing link problem

1.

2.
2.

kegagalan dalam menghubungkan evaluasi

terhadap faktor external dengan evaluasi
terhadap faktor internal
kehilangan unsur keterkaitan dalam
mengevaluasi faktor external dan internal.

The blue sky problem masalah langit biru.

1.
2.
3.

Terlalu cepat dan optimistis melihat peluang ,

kekuatan yang dimiliki terlalu di besarbesarkan,
kelemahan organisasi dianggap remeh.

Masalah dalam Analisis

SWOT

3.

The silver lining problem, suatu

harapan dalam kondisi yang kurang
menggembirakan.
1. Masalah ini timbul kalau pengambil
keputusan memandang remeh
terhadap pengaruh acaman
lingkungan yang sangat potensial.
2. Ancaman tersebut malah
ditafsirkan sebagai peluang
tersembunyi.

Masalah dalam Analisis

SWOT
4.

The all things to all people problems,

suatu falsafah yang mendorong
pengambil keputusan cenderung
memusatkan perhatiannya pada
kelemahan-kelemahan organisasinya.
1.
2.
3.

Waktunya dihabiskan untuk melihat

kelemahan organisasinya sehingga
Lupa dan tidak pernah melihat potensi yang
mungkin dimilikinya.
Tidak berusaha untuk senantiasa
menyempurnakan kualitas pelayanan

Masalah dalam Analisis

SWOT

5.

The putting the cart before the horse

problem, menempatkan kereta di depan
kuda
1.
2.

3.

4.

Suatu aktivitas terbalik.

Mengambil keputusan sebelum mampu
menguraikan secara jelas langkah stratejik
yang akan dilakukan
Kebanyakan para eksekutif cenderung
bertindak tanpa menyusun strategi induk
organisasi secara rinci
Tindakannya keliru, sasaran menyimpang, dan
tidak tercapai

Keputusan Stratejik

Keputusan stratejik yang baik didasarkan

Analisis SWOT yang baik.

Analisis SWOT lahir dari perpaduan antara

kapabilitas internal dan ketidakpastian
lingkungan

Suatu keputusan stratejik yang

bersumber dari ketidakpastian,
ambiguitas, dan konflik disebut tough
decision, jika bertahan lama sering
menjadi bad decision

Penyebab keputusan
buruk

1.
2.
3.

4.
5.

6.
7.
8.
9.
10.

Perhatian pada masalah yang salah

Tidak memberi kesempatan peran serta
Sering diganggu oleh desakan dan pilihan yang
terpaksa. Biasanya oleh vested interest
Memaksakan diri karena desakan waktu dan stress.
Terlalu banyak menggunakan intuisi dan
penghakiman (judgment).
Mempraktekkan pengambilan keputusan dogmatis.
Gagal memberi perhatian pada nilai-nilai.
Bermasalah dalam membuat estimasi subjektif.
Gagal menggunakan analisis.
Masalah dlm mengkomunikasikan hasil analisis.