Professional Documents
Culture Documents
PENGKAJIAN
1. Pengertian
Waham adalah suatu keyakinan yang salah yang dipertahankan secara
kuat/terus menerus namun tidak sesuai dengan kenyataan.
2. Tanda dan Gejala waham adalah :
Untuk mendapatkan data waham saudara harus melakukan observasi terhadap
perilaku berikut ini:
a. Waham kebesaran
Meyakini bahwa ia memiliki kebesaran atau kekuasaan khusus, diucapkan
berulangkali tetapi tidak sesuai kenyataan.
Contoh: Saya ini pejabat di departemen kesehatan lho.. atau Saya
punya tambang emas
b. Waham curiga
Meyakini bahwa ada seseorang atau kelompok yang
berusahamerugikan/mecederai dirinya, diucapkan berulangkali tetapi tidak
sesuai kenyataan.
Contoh: Saya tahu..seluruh saudara saya ingin menghancurkan hidup
saya karena mereka iri dengan kesuksesan saya
c. Waham agama
Memiliki keyakinan terhadap suatu agama secara berlebihan, diucapkan
berulang kali tetapi tidak sesuai kenyataan
Contoh: Kalau saya mau masuk surga saya harus menggunakan pakaian
putih setiap hari
d. Waham somatik
Meyakini bahwa tubuh atau bagian tubuhnya terganggu/terserang penyakit,
diucapkan berulangkali tetapi tidak sesuai kenyataan.
ORIENTASI:
Assalamualaikum, perkenalkan nama saya Ani, saya perawat
yang dinas pagi ini di ruang melati. Saya dinas dari pk 0714.00 nanti, saya yang akan merawat abang hari ini. Nama
abang siapa, senangnya dipanggil apa?
Bisa kita berbincang-bincang tentang apa yang bang B
rasakan sekarang?
Berapa lama bang B mau kita berbincang-bincang?
Bagaimana kalau 15 menit?
TERMINASI
ORIENTASI
Assalamualaikum bang B, bagaimana perasaannya saat ini?
Bagus!
Apakah bang B sudah mengingat-ingat apa saja hobi atau
kegemaran abang?
Bagaimana kalau kita bicarakan hobi tersebut sekarang?
Dimana enaknya kita berbincang-bincang tentang hobi bang
B tersebut?
Berapa lama bang B mau kita berbincang-bincang?
Bagaimana kalau 20 menit tentang hal tersebut?
KERJA
Apa saja hobby abang? Saya catat ya Bang, terus apa lagi?
Wah.., rupanya bang B pandai main volley ya, tidak semua
orang bisa bermain volley seperti itu lho B(atau yang lain
sesuai yang diucapkan pasien).
Bisa bang B ceritakan kepada saya kapan pertama kali
belajar main volley, siapa yang dulu mengajarkannya kepada
bang B, dimana?
Bisa bang B peragakan kepada saya bagaimana bermain
volley yang baik itu?
Wah..baik sekali permainannya
Coba kita buat jadual untuk kemampuan bang B ini ya,
berapa kali sehari/seminggu bang B mau bermain volley?
Apa yang bang B harapkan dari kemampuan bermain volley
ini?
Ada tidak hobi atau kemampuan bang B yang lain selain
bermain volley?
TERMINASI
Bagaimana perasaan bang B setelah kita bercakap-cakap
tentang hobi dan kemampuan abang?
Setelah ini coba bang B lakukan latihan volley sesuai
dengan jadual yang telah kita buat ya?
Besok kita ketemu lagi ya bang?
ORIENTASI
Assalamualaikum bang B.
Bagaimana bang sudah dicoba latihan volleynya? Bagus
sekali
Sesuai dengan janji kita dua hari yang lalu bagaimana kalau
sekarang kita membicarakan tentang obat yang bang B
minum?
Dimana kita mau berbicara? Di kamar makan?
Berapa lama bang B mau kita berbicara? 20 atau 30 menit?
KERJA
Bang B berapa macam obat yang diminum/ Jam berapa saja
obat diminum?
Bang B perlu minum obat ini agar pikirannya jadi
tenang, tidurnya juga tenang
TERMINASI
Bagaimana perasaan bang B setelah kita bercakap-cakap
tentang obat yang bang B minum?. Apa saja nama obatnya?
Jam berapa minum obat?
Mari kita masukkan pada jadual kegiatan abang. Jangan lupa minum obatnya dan
nanti saat makan minta sendiri obatnya pada suster
Jadwal yang telah kita buat kemarin dilanjutkan ya Bang!
bang, besok kita ketemu lagi untuk melihat jadwal kegiatan yang telah dilaksanakan.
Bagaimana kalau seperti biasa, jam 10 dan di tempat sama?
Sampai besok.