Professional Documents
Culture Documents
klasik
Hypertension
Proteinuria
Edema ??
Predisposisi
Nullipara
Riwayat keluarga (+)
Kehamilan ganda
Diabetes
Hypertensi kronis
Mola hydatidosa
Hydrops fetalis
PNC (-)
Sosek rendah
Gejala
Etiologi
Spasme arteriol, retensi Na dan air,
koagulasi intravaskuler
Komplikasi
Eklampsia
Abruptio placenta
Perdarahan Cerebral
Kerusakan Retinal
Edema paru
BBLR
Vasospasme menyebabkan
Hypertensi
Otak: sakit kepala, kejang, penurunan kesadara
Placenta: solutio placenta, kematian janin
Ginjal: Oliguri, insuffisiensi, gagal ginjal
Pada hati: ikterus
Retina: amourosis
Terapi
Tujuan
:
Mencegah eklampsia
Anak siap hidup di dunia luar
Persalinan dengan trauma yang minimal
Mencegah hypertensi yang menetap
Pengelolaan
Anti konvulsan
Antihipertensi
100% O2
Posisi Left lateral recumbent
Hindari stimulasi sering
Kurangi cahaya lampu
Hindari emergency lights, sirine
Dasar terapi
Istirahat
Diet
Antihypertensi
Sedatif
Penyelesaian kehamilan
EKLAMPSIA
-
Gejala
Gejala preklampsia
Kejang
penurunan kesadaran
Sakit kepala
Penglihatan kabur
Nyeri ulu hati
Gelisah
hyperrefleksia
Prognosa
Memberatkan
Paritas
Umur
Coma yang lama
Nadi > 120
Suhu > 39o C
Tensi >200
Serangan > 10 X
Proteinuri > 10 g/hari
Oedem paru
Komplikasi
= pre-eklampsia
Maternal mortality rate: 10%
Fetal mortality rate: 25%
Pengelolaan
Antikonvulsan, valium
Antihipertensi
100% O2; bantuan ventilasi, jk perlu
Left lateral recumbent position
Kurangi cahaya, tenang
Emergency transport
Sulfas magnesikum
PENYAKIT JANTUNG
Decompensatio cordis
tergantung berat ringannya: DC Functional
Class I, II, III, IV
Pasen tidak boleh mengedan Ekstraksi forceps
DIABETES MELLITUS
Pengaruh diabetes pada kehamilan:
Kadar gula darah sulit teregulasi
Mudah terjadi asidosis
Kejadian Gestose: 4 X
Infeksi >
Abortus, partus prematurus >
Bayi besar, fungsional prematur
IUFD
Hypoglikemi post partum
Hydramnion
Kelainan kongenital >
Perdarahan post partus >
Laktasi <
Prognosa
Tergantung beratnya DM
Lamanya DM
Komplikasi DM