You are on page 1of 28

MORBILI

(Measles; Rubeola)

Infeksi akut, menular, disebabkan oleh Virus


morbili ( Famili Paramyxoviridae)
3 stadia : Prodromal
Erupsi
Konvalesens
Endemis di negara berkembang
Program imunisasi baik cenderung usia
lebih tua

Patologi

Lesi utama :
- Kulit
- Membran mukosa :
pernapasan : nasofaring, bronki
pencernaan : mulut, usus
- Konjungtiva
Eksudasi serous, sel mononuklear

Manifestasi klinis
Masa inkubasi : 10 12 hari
Stadium prodromal :
- Coryza, Cough, Conjungtivitis
- Koplik spots
- Demam
Stadium erupsi :
- suhu tinggi 40 40,50C
- Ruam khas : makulopapular eritromatosus
kepala badan ekstremitas
Stadium konvalesens:
- ruam : makula hiperpigmentasi / skuama
- gejala-gejala hilang

Diagnosis
Anamnesis :
- gejala
- riwayat kontak
- riwayat imunisasi
Gambaran klinis : khas
Laboratorium :
- leukopenia,
- limfositosis relatif

Diagnosis banding

Rubela
Eksantema subitum
Demam skarlet
Meningococcemia
Infeksi virus lain : enterovirus !
Mononukleosis infeksiosa
Alergi obat !

Komplikasi
Pneumonia / Bronkopneumonia ; Otitis media

SSP : - meningoensefalitis
- Subacute Sclerosing Pan Encephalitis
Diare persisten
protein lossing enteropathy
Ekaserbasi TBC
Keratoconjunctivitis kebutaan
Infeksi sekunder bakteri pada kulit
Miokarditis
Noma

Prognosis

Umumnya baik
CFR menurun
Kematian o.k komplikasi

Terapi

Simptomatis
Suportif
Vitamin A :
rekomendasi Unicef/WHO
terapi komplikasi

Pencegahan

Imunisasi aktif:
- Vaksin campak
- usia 9 bulan ?
- ulangan 15 bulan --> MMR
Imunisasi pasif

RUBELA
Infeksi akut , menular disebabkan oleh

virus rubela(rubivirus, famili Togaviridae)


dengan atau tanpa gejala prodromal
ruam singkat 3 hari
Khas: pembesaran kelenjar getah bening
post aurikuler suboksipital
servikal posterior
Masalah bila infeksi pada wanita hamil
Sindroma rubela kongenital

Manifestasi klinis
Masa inkubasi : 18 + 3 hari
Gejala prodromal : ringan
- Demam ringan / minimal
- remaja / dewasa lebih berat

Ruam : makulopapular
muka sentrifugal ke leher lengan
- badan ekstremitas
24 jam seluruh tubuh
hilang hari ke-tiga

Limfadenopati : gejala klinik utama !


- timbul 1-7 hari sebelum ruam ,
menetap > 1 minggu

Sindroma rubela kongenital


Bergantung

usia kehamilan

Abortus
lahir mati
lahir dengan kel. kongenital

kehamilan 1 4 minggu : 61%


5 8 minggu : 26 %
9 12 minggu : 8%

Sindroma rubela kongenital

Oftalmologik : Katarak Mikroftalmi


Glaukoma - Korioretinitis
Kardiak : Defek pada septum PDA
Neurologik : Meningoensefalitis
Mikrosefal Retardasi mental
Auditorik : Tuli sensorineural

Eksantem subitum
( Roseola infantum )
Infeksi akut oleh Human Herpes
Virus 6
Pada bayi dan anak kecil
Sporadik ( kadang-kadang epidemik)
Khas :
- Tanda klinik tidak sebanding dengan
hiperpireksia
- Ruam dan perbaikan klinis simultan

Manifestasi klinis
Masa inkubasi : 7 17 hari ( + 10 hari )
Paling sering pada anak usia 6 18 bulan
Demam
- tinggi mendadak ; 39,4 41,20C
- Lama 1 5 hari ( paling sering 3 4 hari )
- Dapat disertai kejang
Kelainan fisik ringan :
- faringitis ringan - coryza ringan
Ruam tidak khas : makula / makulopapula
merah muda mulai daerah dada > lengan +
leher muka + kaki
Timbul pada saat suhu tubuh mulai turun
Hilang 1 2 hari , tanpa kelainan sisa (bersih)

Diagnosis banding

Morbili
Rubela
Bakteremia oleh Pneumokokus
Alergi obat !

Prognosis

Umumnya baik

Buruk :
bila hiperpireksia disertai
kejang persisten

Terapi

Simptomatis
Suportif

Pencegahan : ?

DEMAM SKARLET
(SKARLATINA)
Infeksi

oleh Streptokokus beta-hemolitikus grup A


yang menghasilkan toksin pirogenik (eritrogenik)
Manifestasi klinik :
- Masa inkubasi : 1 7 hari ( rata-rata : 3 hari)
- Gejala akut : demam tinggi sakit kepala
muntah menggigil nyeri perut
- Utama : gejala faringitis berat
hiperemis edema membran eksudat
nyeri menelan
- Lidah : white strawbey tongue deskuamasi
red strawberry tongue

Ruam khas:
- Makula / papula kemerahan, memucat
pada penekanan
- Mula2 di aksila, lipat paha dan leher
24 jam menyeluruh
- Penyakit berat : miliaria sudamina
- Dapat terjadi petekiae
- Deskuamasi mulai akhir minggu I s/d
6 minggu
- Circum oral pallor dan Pastia lines

Diagnosis

Anamnesis dan gejala klinis


Apus tenggorok : kultur
Serologis : ASTO/ ASLO/ ASO
Lab. Darah : leukositosis
CRP meningkat (+) : tdk spesifik

Diagnosis banding

Morbili
Rubela
Eksantema subitum
Mononukleosis infeksiosa
Sindroma syok toksik
Alergi obat !
Terkena sinar matahari yg berat

Komplikasi
Penyebaran infeksi lokal / sekitar:
- Sinusitis Otitis media - Mastoiditis
- Abses retro / para parafaringeal
- Bronkopneumonia
- Adenitis servikal
Penyebaran hematogen:
- Meningitis Osteomyelitis
Artritis (septik)
Komplikasi non-supuratif (lambat):
- Demam rematik akut
- Glomerulonefritis

Terapi
Antibiotika :
- Golongan penisilin !
- Alergi penisilin :
Eritromisin linkomisin
klindamisin- Sefadroksil
Simptomatis
Suportif
Terapi komplikasi

You might also like