Professional Documents
Culture Documents
Pengertian ECT
Sejarah ECT
Lebih dari 4000 tahun lalu terapi
ini digunakan sebagai ritual yang
mereka lakukan di benua amerika
terutama oleh suku indian
Khasiat ECT
Memelihara fungsi pendengaran, organ
pendengaran, keseimbangan serta sensor
syarap pendengaran
Membantu mengatasi low hearing sampai
tuli
Telinga mengeluarkan airan berlebih atau
nanah
Inflamasi pada telinga tengah
Mengatasi pusing/ vertigo, sinnusitis
Tehnik/SOP ECT
Persiapan Alat
Lilin Ear Candle
Korek Api/bensin/gasolin
Piringan kertas
Otoschope
Cotton bud
Wadah kecil yang di isi air
Gunting
Persiapan Pasien
Pastikan posisis pasien untuk berbaring
dan dikomunikasikan agar pasen dapat
berbaring dengan nyaman.
Pelaksanaan ECT
Pra pembakaran
Cek bagian telinga dengan menggunakan
otoschope,
Setelah di cek kemudian bersihkan
menggunakan cotton bud/kapas kering.
Pastikan bahwa telinga pasien dalam kondisi
kering/tidak kemasukan air, kalaupun
kemasukan air, jumlah airnya sudah 90%
dikeluarkan
Proses pembersihan :
Bersihkan tulang telinga dengan kapas/cutton
bud untuk menghilangkan sisa-sisa atau
kotoran yang masih tertinggal.
lakukan peregangan sederhana dengan
memijat telinga dan menggerak-gerakkan leher,
Jika sudah terasa enakan,
Jika diperlukan bagian lubang telinga dapat
ditetesi THM lalu keringkan dengan tisu
Perhatian!!!
Pilihlah bahan ECT yang berkualitas
Jangan memasukkan lilin terlalu dalam,
sakit!
Hati-hati pentil lilin bagian bawah
tertinggal didalam telinga
Awas telinga pasien terbakar!
Kaitannya dengan TN
Konsep ECT adalah mengatifkan sistem
tubuh=konsep alamiyah dalam TN
Perawatan telinga disinergkan dengan
Bekam (al akhdain), tetes telinga (THM),
herbal Omega 3 & teh pegagan