Antidepresan use in pregnancy

and the risk of cardiac defects

Pembimbing
dr. Tommy Hermansyah, Sp.KJ

Oleh
Sabrina hanum

Depresi terjadi pada 10-15%

wanita hamil
8-13% menggunakan
antidepresan

SSRI sering
banyak
digunakan

FDA
Food and Drug
Administration

paroxetine

meningkatkan risiko
malforasi jantung congenital

Penelitian
sebelumnya

paroxetine

meningkatkan risiko
obstruksi saluran keluar ventrikel

Sertraline

meningkatkan risiko
Defek septum ventrikel

metode
Studi cohort
Analisis regresi
logistic

949.504
Wanita
hamil

Nationwide Medicaid Analytic Extract

2000-2007
Odds Ratio
tingkat kepercayaan 95 %

pengecualian
bayi telah terdiagnosis kelainan
kromosom dan
ibu meminum obat teratogenik pada
trismester pertama kehamilan.

Penelitian ini membandingkan risiko terjadinya cacat

jantung congenital antara bayi yang dilahirkan dari ibu
yang terpapar obat antidepresan selama trismester
pertama, dengan bayi yang lahir dari ibu yang tidak
terpapar obat antidepresan.

d
i
t
an

n
a
s
e
r
ep
SSRI, paroxetine, sertralin,
fluoxetine, antidepresan
trisiklik, SNRIs, bupropion dan
antidepresan lainnya.

Hasil analisis dibagi menjadi 3 tingkatan

yaitu :
Analisis yang disesuaikan
Analisis terbatas pada wanita dengan
depresi
Analisis terbatas pada wanita dengan
depresi dengan menggunakan propensity
score analityc

hasil

 Dalam penelitian ini, tidak ditemukannya

hubungan yang signifikan antara
penggunaan paroxetine dengan Right
ventricular outflow tract obstruction (0,591,93) atau antara penggunaan sertraline
dan defek septum ventrikel (0,76-1,41).

 tidak ada peningkatan yang signifikan

pada risiko malformasi jantung pada bayi
yang lahir dari ibu yang terpapar
antidepresan selama trimester pertama,
dibandingkan dengan bayi lahir dari ibu
yang tidak terpapar antidepresan.
Hasil penelitian ini tidak mendukung
temuan sebelumnya, yaitu hubungan
antara penggunaan antidepresan dengan
gangguan jantung bawaan, terutama yang
berkaitan dengan penggunaan paroxetine
dan sertraline.

Hasil penelitian ini

menunjukkan bahwa
penggunaan antidepresan
selama trimester pertama tidak
substansial meningkatkan
risiko cacat jantung tertentu

Keterbatasan
penelitian
kelompok yang teliti hanya termasuk kelahiran hidup saja.
Malformasi jantung parah yang mengakibatkan aborsi
spontan, lahir mati, atau penghentian kehamilan, tidak
diteliti.

Karakteristik responden kurang lengkap, seperti gaya

hidup (misalnya, merokok, obesitas, dan alkohol dan
penyalahgunaan obat atau ketergantungan).