Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Mekanika
perpatahan
dalam
desain
bangunan
maupun
desain
jiwa,
walaupun
tidak
umum
terjadi.
Teknik
desain
dengan
keselamatan
industri
yang
kritis,
seperti
dalam
pembangkit
mendesain
pada
suatu
batang,
perlu
| Mekanika
Perpatahan
1.2
Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka diperoleh
1.3
Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah:
1. Mengetahui definisi perpatahan dan kelelahan
2. Mengetahui pengaruh besarnya kekuatan
bahan
terhadap
| Mekanika
Perpatahan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
oleh Leonardo Da Vinci yang berisikan Tes kekuatan pada kabel besi
dengann panjang berbeda dan kekuatan berbanding terbalik proporsional
dengan volume bahan. Selanjutnya pada abad 19, Cauchy memiliki sebuah
gagasan mengenai hubungan tegangan-regangan pada kondisi istimewa
dan konsentrasi tegangan. Terakhir pada tahun 1922, Teori Perpatahan
Griffith
mengenai
hubungan
kuantitatif
pertama
antara
kekuatan
seperti
halnya
kaca
dimana
energi
permukaan
yang
Gambar
2.2.
Retak
Patah lelah (fatique) merupakan sala satu penyebab utama kegagalan
bahan/material konstruksi. Kelelahan material adalah proses perubahan
| Mekanika
Perpatahan
tumbuh
menjadi
macro
crack,
selanjutnya berkembang
ini
dilakukan
normalizing
ulang
dan
Baja
dibebani secara perlahan-lahan dapat patah ulet dan patah rapuh pada
impact (beban kejut).
Perpatahan pada material dapat dibedakan menjadi dua, yakni
1. Patahan Kelingan
Kadang-kadang pengelingan tidak terjadi atau mengalami
geseran terjai tegangan tarik tetapi justru terjadi perpatahan.
| Mekanika
Perpatahan
2.2
= nom
1
2
( ( ))
a
1+2
Rmin
nom
Kelelahan
bahan telah
( a )
1
2
kerusakan yang permanan, juga dapat terjadi dibawah atau diatas tegangan
luluh. Kegagalan lelah pada umumnya meliputi pertumbuhan inti dan
penebaran dari sebuah retak. Penyebab kelelahan, yakni sebagai berikut:
Kelelahan yang dikontrol oleh tegangan
1. Lengkung rotasi (rotating bending)
3. Getaran (vibration)
4. Penekanan(presuriation)
5. Kontak Gelinding (Rolling Contacts)
| Mekanika
Perpatahan
- N)
2.3
2.4
| Mekanika
Perpatahan
Inklusi,
penysutan,
c. Cacat pengerolan/tampa:
porosititas,
rongga,
retak
permukaan
4. Kesalahan dalam proses pengerjaan
a. Proses Farming, dapat menimbulkan tegangan sisa, retak mikro
b. Machining dan Grinding juga menimbulkan tegangan sisa dan
pemusatan tegangan akibat kekasaran permukaan.
c. Gridning (asah yang berlebihan sampai kelewat panas, dapat
menyebabkan retak pada permukaan.
d. Penandanaan dapat menimbulkan pemutusan tegangan.
e. Pemanas hanya dapat menyebabkan baja menjadi lunak
(dekorborasi), penyimpangan (distorsi) dan bahkan retak poros
cukup cepat.
f. Plast listrik dapat menyebabkan penggetasan hydrogen.
g. Pengelasan dapat meninggalkan cacat-cacat pengelasan:
proditas,
inklusi,
retak tegangan
sisa,
peka
pada
baja
tahan karat
5. Kesalahan dalam pemasangan/perekatan
a. Kesalaan dalam pemasangan, seperti halnya kelurusan akan
menimbulkan beban yang berlebihan.
b. Begitu pula dengan pemakssan dalam perakitan.
6. Kesalahan operasi
| Mekanika
Perpatahan
| Mekanika
Perpatahan
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh berdasarkan pembahasan sebelumnya
adalah:
1. Perpatahan merupakan suatu bagian bahan yang terpisah akibat
beban yang diberikan sehingga pembentukan retak dibawah
konduksi
siklus
tegang
dan
regangan.
Kelelahan
adalah
3.1
Saran
Diperlukan tinjauan pustaka yang lebih bermanfaat pada oembuatan
makalah selanjutnya.
| Mekanika
Perpatahan
DAFTAR PUSTAKA
Adam, K., 2011. Faktor perpatahan & kelelahan pada kekuatan bahan
material. ILTEK 6 No. 12: 899-904.
Arbintarso, E. Mekanika perpatahan I.
Boudet, J.F., Ciliberto, S., dan Steinberg, V., 1996. Dynamics of crack
propagation in brittle materials. Les Editions de Physique.
Ibrahim, K.M., El-Sarnagawy, B., Saleh, I.I., 2013. Effect of notch severity on
fatigue behaviour of ADI castings. Journal of Materials Sciences and
Applications 4: 107-117.
Li, J., dan Zhang, X-B., 2006. Crack initiation prediction for v-notches under
mixed-mode loading in brittle materials. Journal of Mechanics of
Materials and structures 1 No. 8.
Spena, P.R., Firrao, D., dan Matteis, P., 2010. On plastic notch effects in
quenched and tempered steels. Journal of Minerals and Materials
Characterization and Engineering 9 No. 6: 509-517.
| Mekanika
Perpatahan