You are on page 1of 5

pada suatu siang yang terik

tak pernah aku pulang seterburu-buru ini,


hanya untuk masuk ke kamar, duduk didepan laptop dengan stelan baju rumah dan boxer,
kemudian mulai menulis sambil menyeruput segelas susu vanilla.

cerita mengenai skilsslab di A1.3


semua mahasiswa kedokteran mengalami yang namanya skillslab.
Skillslab biasa kelas A itu mulai dari siang jam 10.30 tapi sering juga sore jam 2 siang sampai
jam setengah 5 sore, dan puji Tuhan jarang sekali ngalamin skilsslab pagi jam 7 :')
(karna hampir tiap lab pagi diusir ga dikasi masuk sama bg sabar)

di skills lab kita mempelajari keterampilan klinis kedokteran,


yang nantinya akan kita praktikkan langsung kepada pasien saat koas.
terhitung dari awal sejak skillslab yaitu semester 2, sampai skillslab terakhir semester 7 yaitu
tadi siang, ada selama 3 tahun kami bersama-sama melewati sekitar 92 kali stase
keterampilan klinis.
skillslab yang pertama tentang anamnesis kelainan metabolisme, pengukuran indeks massa
tubuh dan lingkar pinggang bersama dokter wanita berkacamata yang saya tidak tau namanya
-__kemudian skillslab terakhir tadi judulnya pencabutan implan (susuk KB) bersama professor
Budi Hadibroto,spOG.

banyak sekali cerita di tiap-tiap stase, dimana saya hampir tak pernah membaca modulnya
sebelum skillslab dimulai. acapkali dokter-dokter menegur saya karena saya tak hapal
(hehehe)
mulai dari saya yang kena usir bang sabar kalau terlambat skillslab pagi, kemudian saya
disetrap di kantin lama bersama Sufang,teman saya yang juga sama-sama telat, kami terpaksa
menghubungi dokter penanggung jawab skillslab blok tersebut (sumpah tiba-tiba lupa nama
tapi inget muka).

kemudian ada lagi di stase pembuatan sediaan apusan darah tebal, dimana sediaan darah tebal
itu adalah dari darah kita sendiri, it means merelakan jarimu ditusuk oleh sebuah alas yang
bernama lanset. wuiih bener-bener anti sama yang namanya jarum-jaruman! sampe pas
giliran aku, aku tu narik napas panjang-panjang saat akan ditusuk, sampe dosennya malah
nyindir aku. beliau berkata "oalah deek deek. macam mau melahirkan kamu saya lihat"
-_________saat ditusuk ternyata...tidak sakit (.___. )

sekarang cerita tentang teman-teman satu skillslab ya.


nah,kami satu kelas itu ada 9 orang.
tapi yang aktif hanya 8 orang. 1 orang lagi orang malaysia, yaah sudah berbulan-bulan tidak
mengikuti kegiatan. entah dimana keberadaannya~
yang 8 orang itu menurut daftar absen yaa ada siti, aku, ridho, devi, lucyana, atikah, david,
dan wakleng.

Siti rahmah, dia nomor urut pertama di absensi.


berarti kalau saat lab, dia selalu yang pertama wajib memperagakan keterampilan itu.
karna aku nomor dua, jadi aku selalu mencontoh yang dia bikin semua (hehehe karna males
dengerin dosen pas briefing). Anaknya pintar, slalu ngajarin aku. (thankyou siti)

kemudian aku..
(selalu kena repet,namun selalu berusaha yang terbaik) (hehehe..)

kemudian ada ridho yang tukang terlambat,


dia suka kali terlambat datang. yang suka telat itu imbang-imbanglah antara aku, ridho ama
wakleng.
tapi ridho ini pinter, selalu paling lihai megang-megang klem (maklum cita-cita dokter bedah)

trus ada devi yang kecil,


anaknya baik, rajin, manis. dia selalu ngajarin dedew juga kalo ga ngerti.

trus kadang-kadang kami pulang bareng. karna rumah kami searah hehehe

ada lucyana yang slalu ceria,


dia orangnya agak ribut. senang tertawa. dan juga..baik hati ;)

trus ada atikah yang super banyak nanya


yaah dan kadang aku jadi bete juga karna kalo terlalu banyak nanya,jadi lama pulang -__(hehehe)

ada wakleng yang gokil dan suka meribut.


partnernya david ni dalam merusuh kelas lab
mencairkan suasana dalam kebosanan, panas dan suntuknya lab sore.

yang terakhir.. ada si gendut dapid, dengan berat 120 kg!!


tapi tadi dia baru aja ngaku ke dosen beratnya sudah 118kg (Puji Tuhan turun..)
yah.. dari semua teman-teman lab yang saya sebut tadi, saya paling dekat dengannya.
kami dulu pas semester awal, sering jalan bareng dia berdua saja.
terutama saat semester-semester awal sering-seringnya pulang sore.
sekalian ngantarin aku pulang, kami sering singgah entah dimana-mana.
bahkan kami berdua dulu sempat digosipin -__- asal kedapatan jalan bareng, ada aja tu
paparazzi ngejepret foto kami berdua trus dimasukin ke dalam grup bbm lantas smua pada
cie-ciein (temen-temen jaman skarang -_-)
bahkan aku seringnya ga ada duit tuh. david yang sering bayarin aku makan. aku masi ingat,
sembari menyuap lenghokkien di nelayan, aku tertegun lama sambil mengunyah atas
perkataan yang dia bilang. "uda deew gosa ko bayar skarang. nanti aja pas aku da nikah, kau
datang bawa uang sejuta tarok di amplop. itulah anggap aja utang kau sejak sekarang....."
(oke pid. mudah-mudahan istrimu nanti ga mikir aneh-aneh soal kita)
pernah lagi pulang lab sore kami ke pet house deket vigo. ada banyak kucing disana.

awalnya aku ni yang nunjukin pertama kali karna lagi males aja langsung pulang kerumah.
yaah gapapa la sekedar ngeliat mini zoo gitu. kebetulan aku emang suka kucing.
kucing persia yaa! bukan kucing kampung -__pernah juga kami jalan bertiga bareng teman yang satu lab tapi bukan satu skillslab kami,
Tepoy namanya. kami bertiga ke carrefour nemeni dapid beli rice cooker. waktu itu dapid
baru pindah rumah ato apa ya kok jadi beli rice cooker -__- hahahaha banyak banget deh
pengalaman-pengalaman lucu bersama sejawat ini.

Mulai dari lucunya peristiwa david saat dimarahin prof bidasari karna kedapatan tidur, ridho
yang sering ga masuk skillslab pagi karna telat dan diusir bang sabar, wakleng yang ga
datang skillslab karena gatau jadwal, siti yang slalu dipuji dosen karna hapal mati smua
langkah modul, si manis devi, si ceria lucyana dan atikah yang selalu banyak pertanyaan.
yah.. kami beragam karakter, beragam cahaya. namun semua bersatu, menggapai cita-cita,
melawan ngantuknya lab sore, susahnya bangun pagi, bosannya lab siang, panasnya ruang lab
kalau lagi mati lampu.

Kami dari kelas A 1.3, mengucapkan Trimakasih dan Hormat sebesar-besarnya kepada:
1. Tuhan Yang Maha Kuasa, atas rahmat karunianyalah kami bisa menuntut ilmu di Fakultas
Kedokteran USU, kemudian bertemu dengan teman-teman seperti mereka yang memiliki
cahaya beribu warna
2. Dosen-dosen, (Profesor atau dokter) terutama yang mengajar dan masuk di skillslab kami,
yang menerima kami yang masi bodoh ini, membantu menerangi cahaya kami agar semakin
terang. dengan segala repetan, makian dan tegurannya, kami mengucapkan banyak
trimakasih. kami tau itu semua untuk kebaikan kami.
3. Staff Pegawai, yang selalu merepeti kami kalo telat, bang sabar (paling malas berurusan
sama abang, malas kali kalau uda kena usir), bang rio yang lucu, dengan suara nyanyiannya
yang memukau sore-sore melantunkan lagu syahdu cinta. trus ada staff lain yang tidak bisa
saya sebut namanya (karna tidak tau hehehe)

trimakasih tuhan, kami bisa bersama selama 3 tahun ini.


tapi kami tau, kebersamaan kami tidak sirna layaknya cahaya bintang ditelan cahaya matahari
pagi.
malahan kami bisa bersatu, dengan warna cahaya masing-masing menerangi malam bersama,

bekerja bersama, saling mendukung, untuk menjadi dokter yang sukses, berkarya bagi
manusia di bumi Ibu Pertiwi tercinta kami, Indonesia.
Kelak kami akan bertemu kembali, mungkin itu di suatu kongres, seminar, symposium atau
apalah namanya itu. kemudian berbekal pengalaman bersama selama 3 tahun, kami
dibolehkan bekerja bersama kembali, semakin menerangi dunia kedokteran dengan cahaya
kami masing-masing.

You might also like