Skenario II

Abi (23 tahun) pemain basket FKG Unand sore

itu mengikuti pertandingan bola basket medical
basket ball tournament yang diadakan di FK
Unand. Posisinya sebagai power forward
menuntutnya untuk selalu melakukan gerakan
rebound. Pada waktu melakukan gerakan rebound
dibawah jaring untuk mencetak angka, tanpa
sengaja siku lawan menghantam gigi anterior atas
Abi. Darah merembes keluar dari mulutnya dan ia
merasa kesulitan menutup mulut, tidak merasa
pusing dan mual. Ia terpaksa keluar dari arena dan
dibawa ke IGD untuk mendapatkan pengobatan.
Pada keadaan fisik didapatkan kesadaran normal,
kooperatif, tekanan darah 120/80, nadi 70/menit.

pada pemeriksaan status lokalis

didapatkan gigi 11 dan 21 malposisi
kearah palatum akibat trauma tanpa
disertai fraktur di mahkota, gingiva
antara 11 dan 12 mengalami laserasi
sepanjang 1 cm, bibir atas kontusio dan
mulut tidak dapat dikatupkan dalam
posisi oklusi sentrik. Pada gambaran
radiologis tidak dijumpai fraktur
prosesus alveolaris.
apa tindakan yang harus dilakukan
untuk menolong Abi?

Tindakan yang harus

dilakukan
1. Lakukan ABCD karena pasien mengalami
trauma.
2. Lakukan reposisi dengan cara:
sterilisasi
Sebelumnya lakukan anastesi
Palpasi daerah forniks bagian vestibulum untuk
merasakan letak akar
Tekan akar gigi ke arah palatal dan mahkota gigi
ke arah labial
Cek oklusi sentrik sebelum fiksasi
Lakukan splinting dari gigi C-C

3. Melakukan kontrol pendarahan pada

daerah laserasi dengan menggunakan
tampon, tetapi apabila pendarahan tidak
berhenti, dilakukan suturing (1 jahitan
interupted horizontal) lalu di irigasi.
4. Pemberian obat berupa analgetik,
antibiotik dan vitamin
5. DHE: Anjurkan pasien untuk
mengompres bagian luka dengan air
dingin, tidak memakan makan yang
keras dan minum minuman yang terlalu
panas