1. Sugondo S. Hipertensi. In Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: EGC; 2009. P . 1771978.
2. Waspadji S. IMT. In Pengkajian Status Gizi. Jakarta : FK UI; 2010. p. 167- 190. 3. Price SA, Wilson LM. Patofisiologi. Konsep klinis proses-proses penyakit. Jakarta : EGC; 1995.hal.1242-1246 4. Zakiah HK, Eldra FM, Miftahudin, Meita P, Bayu L.Pengetahuan dan perilaku ibu rumah tangga mengenai arthritis gout di kelurahan rawasari .jakarta pusat. Majalah Kedokteran Indonesia Januari 2005;55:9-15 5. Vitahealth. Asam urat. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama; 2004.hal.23-33 6. Herlianty MP. Faktor gizi sebagai determinan hiperurisemia. Konas XII Persagi. Persatuan Ahli Gizi Indonesia; 2002.hal.289-305 7. Purwati S, Rahayu S, Salimar. Perencanaan menu untuk penderita kegemukan. Jakarta: PT Penebar Swadaya; 2000.hal.27-28 8. 9. IPD JILID III