Professional Documents
Culture Documents
APS menyebabkan orang merasa lelah, sakit pada persendian, akan tetapi pada bisa
juga tidak memiliki gejala-gejala tersebut. Kadang kala APS juga diasosiasikan dengan
penyakit yang disebut systemic lupus erythematosis (SLE).
Masalah-masalah yang dapat ditimbulkan oleh antibodi APS ini antara lain:
Infark Myocardial
antibodi ini akan mengalami masalah di atas. Kadar antibodi ini dapat meningkat ataupun
menurun dan bahkan menghilang, jadi untuk dapat mengatakan seseorang memiliki antibodi
ini diperlukan tes ulang dengan jangka waktu 8 minggu dari tes pertama dan tetap positif.
Salah satu masalah serius yang ditimbulkan oleh APS adalah keguguran berulang.
Pengobatan antara lain dilakukan dengan memberikan aspirin dosis rendah pada tahap awal
kehamilan. Kadang kala dikombinasikan dengan obat yang bernama heparin yang berbentuk
suntikan.
Antibodi antifosfolipid menekan kadar zat yang disebut annexin V dan mempercepat
pembekuan darah serta memicu bekuan darah (trombosis) sehingga terjadi keguguran.
Antibodi terhadap antifosfolipid juga mengganggu peran pengaturan berbagai faktor dalam
sistem pembekuan darah. Untuk mencegah terjadinya abortus akibat APS, maka Ibu hamil
diberikan suntikan obat antikoagulan yang disebut heparin, dengan atau tanpa kombinasi
dengan aspirin dosis rendah. Antikoagulan yang diberikan memang harus dengan pemberian
heparin yang disuntikkan dan pada kehamilan tidak boleh digunakan obat-obat antikoagulan
yang diminum seperti warfarin (Sintrom, Simarck-2) karena dapat menimbulkan efek
samping yang berbahaya.
Manifestas Klinis
Gejala dan Riwayat kesehatan
Peristiwa vasospastic atau vaso-oklusif dapat terjadi dalam setiap sistem organ dalam
pasien dengan APS, sehinga riwayat kesehatan secara keseluruhan harus dicermati dan kajian
organ-spesifik sistem harus dilakukan. Sebuah spektrum yang luas dari keterlibatan mulai
dari cepat progresif untuk klinis diam dan malas dapat hadir.
Kepala, telinga, mata, hidung, dan tenggorokan
Kardiorespirasi
Nyeri dada
Sesak napas
Gastrointestinal
sakit perut
migrain perut
Emesis
Perifer vaskular
Kaki sakit
Kaki bengkak
Klaudikasio
Digital ulserasi
Kaki ulserasi
Musculoskeletal
Nyeri tulang
Nyeri sendi
Kulit
ruam
purpura
Sinkop
Kejang
parestesia
Kelumpuhan
Tremor
gangguan pergerakan
Endokrin
Kelemahan
kelelahan
arthralgia
Kemih / ginjal
Hematuria
Peripheral edema
Riwayat keluarga
Riwayat keluarga yang ada sangat berkaitan erat pada sebagian besar penderita anak dan
dapat membantu dalam mengidentifikasi pasien yang berisiko
Riwayat keluarga yang mungkin berkaitan adalah :
Sering keguguran
kelahiran prematur
oligohidramnion
chorea gravidarum
infark plasenta
preeklampsia
riwayat keluarga migrain, fenomena Raynaud, atau serangan iskemik transien (TIA)