You are on page 1of 1

PENGANTAR SOSIO-ANTROPOLOGI PENDIDIKAN

A. PENGERTIAN SOSIO-ANTROPOLOGI PENDIDIKAN


Merupakan gabungan dari Sosiologi Pendidikan dan Antropologi
Pendidikan. Dalam hal ini membahas sosiologi dalam kaitannya dengan
komponen antropologi budaya di bidang pendidikan. Dari ilmu tersebut
membahas tentang masalah, fenomena, fakta, serta isu terutama guna
membimbing dan mendidik masyarakat.
-

Pengertian Sosiologi Pendidikan


S. Nasution menuturkan bahwa sosiologi pendidikan ialah ilmu yang
berusaha untuk mengetahui cara mengendalikan proses pendidikan
untuk mengembangkan kepribadian individu agar lebih baik. Ditinjau
dari segi etimologinya, istilah sosiologi pendidikan terdiri atas dua
perkataan yaitu sosiologi dan pendidikan. Maka jelas bahwa dalam
sosiologi pendidikan yang menjadi masalah sentralnya adalah aspek
sosiologi dalam pendidikan. dalam pendidikan terdapat aspek-aspek
sosiologis karena situasi pendidikan dalah situasi hubungan dan
pergaulan social, yaitu hubungan social antara pendidik dengan anak
didik, pendidik dengan pendidik, anak-anak dengan anak-anak, tenaga
administrasi dengan pendidik, dan tenaga administrasi dengan anakanak.
R.J. Stalcup mengemukakan bahwa sociology of education
merupakan suatu analisis terhadap proses-proses sosiologis yang
berlangsung dalam lembaga pendidikan. Tekanan dan wilayah
telaahnya pada lembaga pendidikan itu sendiri.
Jadi Sosiologi Pendidikan adalah mempelajari tentang seluruh aspek
sosiologi dan analisis aspek-aspek tersebut secara lebih dalam dengan
menggunakan pendekan sosiologi.

Pengertian Antropologi Pendidikan


Menurut Shomad (2009:1), antropologi pendidikan mengkaji
penggunaan teori-teori dan metode yang digunakan oleh para
antropolog serta pengetahuan khususnya yang berhubungan dengan
kebutuhan manusia atau masyarakat. Dengan demikian, antropologi
pendidikan bukan menghasilkan ahli-ahli antropologi melainkan
menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang pendidikan melalui
perspektif antropologi.
Antropologi pendidikan dihasilkan melalui teori khusus dan
percobaan yang terpisah dengan kajian yang sistematis mengenai
praktek pendidikan dalam perspektif budaya, sehingga antropologi
menyimpulkan bahwa sekolah merupakan sebuah benda budaya yang
menjadi skema nilai-nilai dalam membimbing masyarakat.

You might also like