Professional Documents
Culture Documents
Umur
6 Bulan
130 -140 ml
9 Bulan
125 145 ml
1 Tahun
120 135 ml
Umur
BB (Kg)
Kebutuhan Cairan
3 hari
250-300
1 tahun
9,5
1150-1300
2 tahun
11,8
1350-1500
6 tahun
20
1800-2000
10 tahun
28,7
2000-2500
14 tahun
45
2200-2700
18 tahun
54
2200-2700
1. Output Cairan :
Kehilangan caiaran tubuh melalui empat rute (proses) yaitu :
Urine :
Proses pembentukan urine oleh ginjal dan ekresi melalui tractus urinarius merupakan
proses output cairan tubuh yang utama. Dalam kondisi normal output urine sekitar 14001500 ml per 24 jam, atau sekitar 30-50 ml per jam.
Usia
Bayi Lahir
10 90
Bayi
80 90
Anak anak
50
Paru paru
IWL terjadi melalui paru-paru dan kulit, Melalui kulit dengan mekanisme difusi. Pada
orang dewasa normal kehilangan cairan tubuh melalui proses ini adalah berkisar 300-400
mL per hari, tapi bila proses respirasi atau suhu tubuh meningkat maka IWL dapat
meningkat.
Keringat :
Berkeringat terjadi sebagai respon terhadap kondisi tubuh yang panas, respon ini berasal
dari anterior hypotalamus, sedangkan impulsnya ditransfer melalui sumsum tulang
belakang yang dirangsang oleh susunan syaraf simpatis pada kulit.
Normal
Demam (35C )
Keringat
600 1000
1000 1500
1500 2000
Na ( mEq )
Sedikit
25 50
25 50
Cl ( mEq )
Sedikit
15 35
15 35
Air
Feces :
Pengeluaran air melalui feces berkisar antara 100-200 mL per hari, yang diatur melalui
mekanisme reabsorbsi di dalam mukosa usus besar (kolon).
Kulit ;
Rata rata 500 600 dari kehilangan cairan tuhuh.Pada bayi lahir dengan BB rendah, khususnya
dengan BB kurang dari 1 kg, cenderung mengalami kehilangan cairan tubuh yang sangat cepat
karena berbagai factor termasuk luas permukaan kulit yang lebih besar dan peningkatan
kandungan air kulit. Penggunaan penghangat radian akan sccara bermakna meningkatan
kehilangan cairan takkasatmata pada bayi.
Umur :
Kebutuhan intake cairan bervariasi tergantung dari usia, karena usia akan berpengaruh
pada luas permukaan tubuh, metabolisme, dan berat badan. Infant dan anak-anak lebih
mudah mengalami gangguan keseimbangan cairan dibanding usia dewasa.Sesuai aturan,
air tubuh menurun dengan peningkatan usia.
Umur
Bayi Prematur
80
3 Bulan
70
6 Bulan
60
1 2 Tahun
59
11 16 Tahun
58
Dari Groer MW: Physiology and pathophysiology of the body fluids, ed ke-1, St Louis, 1981,
Mosby-Year Book.
Iklim :
Iklim yang panas membutuhan cairan tubuh yang lebih dari yang biasanya terutama pada bayi
dan anakMasa tumbuh kembang sehingga membutuhkan cairan tubuh yang sesuai.
Kondisi Sakit :
Kondisi sakit sangat berpengaruh terhadap kondisi keseimbangan cairan dan elektrolit
tubuh,demam pada anak dan bayi
Anak 60 70 % BB
Bayi 75 80 % BB
Usia
Byai Lahir
Bayi
Anak anak
30
50 60
40
Rumus IWL :
IWL Anak : ( 30 Usia ( tahun ))cc/kg BB/hari
IWL Bayi : 30 50 cc/kg BB/ hari
Keseimbangan Cairan dan Elektrolit Perubahan terjadi pada volume alr tubuh totat volurne
ekstraselular, dan votume cairan intraselular selama hansisi dari kehdupan fetal ke pascanatal.
Saat lahir, 73% dari berat badan total bayi adalah cairan, dibandingkan dengan 58% pada
dewasa. Bayi secara proporsional memiliki rasio cairan ekstraselular yang lebih tinggi
dbandingkan dengan orang dewasa. Konsekuensinya, kadar natrium dan klorida tubuh total lebih
tinggli dan kadar kalium, magnesium, dan fosfat lebih rendah. Aspek yang sangat penting dari
keseimbangan cairan adalah hubungannya dengan sistem lain. Di samping kecepatan pertukaran
cairan sebanyak tujuh kali lebih cepat dbandingkan dengan orang dewasa, lalu metabolism pada
bayi dua kali lebih cepat terkait berat badannya.Akibatnya, terbentuk dua ki lebih banyak asam
yang mempercepat terjadinya asidosis.
Kebutuhan cairan yang spesifik pada setiap usia adalah sebagai berikut:
a. Kebutuhan bayi baru lahir adalah 80 sampai 100 mL/kg/hari.
b. Kebutuhan bayi adalah 120 sampai 130 mL/kg/hari. c. Kebutuhan anak usia 2 tahun adalah
115 sampai 125 mL/kg/hari.
d. Kebutuhan anak usia 6 tahun adalah 90 sampai 100 mL/kg/hari.
e. Kebutuhan remaja usia 15 tahun adalah 70 sampai 85 mL/kg/hari. f. Kebutuhan remaja 18
belas tahun adalah 40 sampai 50 mL/kg/ hari.
Dehidrasi
Dehidrasi adalah kehilangan cairan dari jaringan tubuh yang ber-lebihan. Dehidrasi merupakan
gangguan yang umum terjadi pada bayi dan anak-anak ketika haluaran cairan total melebihi
asupan cairan total.
Tabel Perkiraan Defisit Air dan Elektroln pada Bayi dengan Dehidrasi agak Berat
Kondisi
H2O
Na ( mEq )
K ( mEq )
C ( mEq )
Puasa dan
kehilangan
100 120
5 -7
12
48
Isonatremik
100 -120
8 -10
8 10
8 10
Hipernatremik
100 120
2- 4
04
-2 sampai -6
Hiponatremik
100 120
10 12
8 10
10 12
Sterosis pylorus
100 120
8 10
10 12
10 12
Asidosis
diabetikum
100 -120
8 10
57
68
Diare
Larutan
Glukosa
Na
Cl
Basa
( g/dL)
( mEq/L )
( mEq/L )
( mEq/L )
( mEq/L )
Larutan
WHO
90
20
80
30 bikarbonat
Rechydralyt
e
2,5
75
20
65
30 sitrat
Pedislyte
2,5
45
20
35
30 sitrat
Lytren
50
25
45
30 sitrat
Ricelyte
50
25
45
34 sitrat
Naturalyte
2,5
45
2580
45
48 sitrat
DAFTAR PUSTAKA
Jika terjadi kekurangan cairan juga akan nampak perubahan fisik pada lansia, antara
lain :
Mata cekung.
Selain perubahan yang nampak pada fisik, akibat kekurangan cairan yang dialami oleh seorang
lansia bisa mengakibatkan hal-hal sebagai berikut :
Penurunan kesadaran
Gelisah
Lemah
Pusing
Juga akan nampak pada perubahan fisik pada lansia, antara lain :
Edema
Kulit lembab
Selain perubahan yang nampak pada fisik, akibat kelebihan cairan yang dialami oleh seorang
lansia bisa mengakibatkan hal-hal sebagai berikut :
Pusing
Mual muntah