Professional Documents
Culture Documents
kabupaten/kota
yang
bertanggung
jawab
menyelenggarakan
pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja (Depkes RI, 2004). Dengan kata
lain, puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas pemelihatraan
kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya (Efendi & Makhfudli, 2009).
Pemerintah mulai mengenalkan konsep puskesmas yang tertuang dalam
Pembangunan Jangka Panjang (PJP) pada tahun 1986. Puskesmas dibangun untuk
menyelanggarakan pelayanan kesehatan dasar, menyeluruh, dan terpadu bagi
seluruh masyarakat yang tinggal di wilayah kerjanya. Program kesehatan yang
diselenggarakan oleh puskesmas merupakan program pokok yang wajib
dilaksanakan oleh pemerintah untuk melindungi warga negaranya, termasuk
mengembangkan program khusus untuk penduduk miskin (Efendi & Makhfudli,
2009).
dan
masyarakat
untuk
hidup
sehat,
berperan
aktif
dalam
Pemberdayaan
perorangan,
keluarga
dan
masyarakat
ini
meningkatkan
kualitas
pelayanan
kesehatan.
Peran
tersebut
2) Bidang
penunjang
kuratif,
puskesmas
dapat
mengembangkan
nursing
review
dan
prosedur
tetap
pelayanan
Unit I-III
Pelaksana teknis
Puskesmas
Pembantu
Unit IV-VII
Pelaksana Teknis
RS Provinsi
RS Kabupaten
Puskesmas Kecamatan
Puskesmas Kelurahan
Posyandu
Gambar 2. Level Pelayanan Kesehatan
pembangunan
kesehatan
yang
diselenggarakan
oleh
b. Misi Puskesmas
Misi
pembangunan
kesehatan
yang
diselenggarakan
oleh
diatas
merupakan
satu
kesatuan
yang
saling
terkait
dan
b. Penggerakkan Pelaksanaan
Puskesmas melaksanakan serangkaian kegiatan yang merupakan
penjabaran lebih rinci dari rencana pelaksanaan kegiatan. Penyelenggaraan
penggerakan pelaksanaan puskesmas melalui instrumen lokakarya mini
puskesmas yang terdiri dari :
1) Lokakarya mini bulanan adalah alat untuk penggerakan pelaksanaan
kegiatan bulanan dan juga monitoring bulanan kegiatan puskesmas
dengan melibatkan lintas program intern puskesmas.
2) Lokakarya mini tribulanan dilakukan sebagai penggerakan pelaksanaan
dan monitoring kegiatan puskesmas dengan melibatkan lintas sektoral,
Badan Penyantun Puskesmas atau badan sejenis dan mitra yang lain
puskesmas sebagai wujud tanggung jawab puskesmas perihal kegiatan.
Kinerja
Puskesmas
sebagai
pengganti
dan
stratifikasi.
Pengawasan danpertanggungjawaban adalah proses memperoleh
kepastian
atas
kesesuaianpenyelenggaraan
dan
pencapaian
tujuan
yang
berlaku.
Untuk
terselenggaranya
pengawasandan
Pengawasaneksternal
dilakukan
oleh
masyarakat,
dinas
mencakup
aspek
administratif,
keuangan
danteknis
laporan
pelaksanaan
pertanggungjawaban
kegiatan,
serta perolehan
tahunan
yang
dan penggunaan
mencakup
berbagai
adalah
unit
pelaksana
teknis
Dinas
Kesehatan
Kesehatan
Kabupaten/Kota
bertanggungjawab
membina
serta
pembangunankesehatan
tersebut
harus
dapat
pengembangan
puskesmas.Perawatan
kesehatan
masyarakat
permasalahan
spesifik
di
daerah
tersebut,
maka
dapat
penyelenggaraan
puskesmas
yang
pertama
adalah
upaya
kesehatan
strata
pertama
oleh
dasarnya
merupakan
realisasi
dari
pelaksanaaan
azas
pertanggungjawaban wilayah.
2) Azas pemberdayaan masyarakat
Azas
penyelenggaraan
puskesmas
yang
kedua
adalah
keluarga
dan
masyarakat,
agarberperan
aktif
dalam
termasuk
organisasi
kemasyarakatan
dan
dunia
bahan
pemeriksaan
(spesimen)
untuk
pemeriksaan
kesehatanmasyarakat,
misalnya
kejadian
luar
biasa,
upaya
kesehatan
masyarakat
wajib
kesehatan
masyarakat,
maka
puskesmas
Kesehatan
Kabupaten/Kota.
Rujukan
operasional
10. Pembiayaan
Untuk terselenggaranya berbagai upaya kesehatan perorangan dan upaya
kesehatanmasyarakat yang menjadi tanggungjawab puskesmas, perlu ditunjang
dengan tersedianyapembiayaan yang cukup. Pada saat ini ada beberapa sumber
pembiayaan puskesmas, yakni:
a. Pemerintah
Sesuai dengan azas desentralisasi, sumber pembiayaan yang berasal
dari pemerintahterutama adalah pemerintah kabupaten/kota. Di samping itu
puskesmas masih menerima dana yang berasal dari pemerintah provinsi dan
pemerintah pusat. Dana yang disediakan oleh pemerintah dibedakan atas dua
macam, yakni:
1) Dana anggaran pembangunan yang mencakup dana pembangunan gedung,
pengadaanperalatan serta pengadaan obat.
2) Dana anggaran rutin yang mencakup gaji karyawan, pemeliharaan gedung
dan peralatan pembelian barang habis pakai serta biaya operasional.
dengan
kebijakan
pemerintah,
masyarakat
dikenakan
Penggunaandana
tersebut
secara
berkala
tertentu
lainnya
membenarkan
puskesmas
menggunakan
yang
juga
harus
masyarakat
yang
dananya
menyelenggarakan
ditanggung
oleh
upayakesehatan
pemerintah,
diubah
hanya
bertanggungjawab
untuk
membiayai
upaya
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. 2004. Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat. Jakarta:
Departemen Kesehatan RI.
_________, 2006. Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa Siaga. Jakarta:
Departemen Kesehatan RI.
Efendi F. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktik dalam
Keperawatan. Salemba Medika: Jakarta.