You are on page 1of 14

Kita sudah tau Prinsip2

CLTS,
Sekarang akan kita pelajari
3 Pilar P.R.A. dalam
Stop BABS/CLTS
P.R.A. :
Participatory
Rural
Appraisal ?

PENGERTIAN P.R.A.
P.R.A. (PARTICIPATORY
RURAL APPRAISAL)
Menurut Robert Chamber (orang
yang mengembangkan metode
PRA): Sekumpulan pendekatan
dan metode yang mendorong
masyarakat pedesaan untuk
turut serta meningkatkan dan
menganalisis pengetahuan
mereka mengenai hidup dan
kondisi mereka sendiri agar
mereka dapat membuat rencana
dan tindakan.

PRA : Kegiatan yg mendorong masy,


agar masy dapat mengidentifikasi,
menganalisa dan menentukan solusi
masalah mereka sendiri.
P.R.A. :
Analisa
Partisipatif
Masyarakat

TIGA PILAR ANALISA PARTISIPATIF MASYARAKAT


DAN PERUBAHAN PERILAKU
Personal
Memberi
VS
Menolong

Tamu dari
Fasilitator
Luar

Perubahan
Perilaku &
Kebiasaan

Upper
Malu,
Gap/
VS
Kendala
Segan
Lower

Bahasa
Tubuh

Masyarakat

Metode

Stop BABS

Profesional

Berbagi

Institusional

TIGA PILAR ANALISA PARTISIPATIF MASYARAKAT


DAN PERUBAHAN PERILAKU

Attitude and Behaviour Changing (Perubahan


Perilaku dan Sikap/Kebiasaan)
Sharing (berbagi)
Method (metode)
Ketiganya merupakan pilar yang harus diperhatikan
dlm pendekatan Stop BABS, namun dari ketiganya
yang paling penting adalah perubahan perilaku dan
kebiasaan, karena jika perilaku dan kebiasaan tidak
berubah maka kita tidak akan pernah mencapai tahap
sharing dan sangat sulit untuk menerapkan
metode.

Perilaku dan Sikap/Kebiasaan


Fasilitator
Pandangan bahwa ada kelompok yang
berada di tingkat atas (upper) dan
kelompok yang berada di tingkat bawah
(lower) harus dihilangkan.
Cara pandang upper lower harus diubah
menjadi pembelajaran bersama, bahkan
menempatkan masyarakat sebagai guru
karena masyarakat sendiri yang paling
tahu apa yang terjadi dalam masyarakat.

Perilaku dan Sikap/Kebiasaan


Fasilitator
Cara pikir bahwa kita datang utk memberi
sesuatu harus diubah menjadi menolong
masyarakat untuk menemukan sesuatu.
Bahasa tubuh atau gesture; sangat berkaitan dengan pandangan upper lower.
Bahasa tubuh yang menunjukkan bahwa
seorang fasilitator mempunyai pengetahuan atau ketrampilan yang lebih dibandingkan masyarakat, harus dihindari.

Perubahan Perilaku dan


Sikap/ Kebiasaan
Fasilitator tersebut
harus total, meliputi :
Perilaku sebagai Personal / Individual
Perilaku Institusional / Kelembagaan
Perilaku Profesional ( yang berkaitan
dengan profesi )

Catatan:
Dalam Stop BABS, fasilitator tidak memberikan solusi tapi
menolong membantu menemukan solusi
Ketika metode telah diterapkan (proses pemicuan telah dilakukan) dan masyarakat sudah terpicu ( diantara mereka sudah ada keinginan untuk berubah ) tetapi masih ada kendala yang mereka rasakan, misalnya kendala teknis, ekonomi,
budaya, dan lain-lain maka fasilitator harus memotivasi mereka untuk mencapai perubahan ke arah yang lebih baik,
misalnya dengan cara memberikan ilustrasi pemecahan
masalah-masalah tersebut dari tempat lain.
Tentang usaha atau alternatif mana yang akan digunakan,
semuanya harus dikembalikan kepada masyarakat sendiri.

Horeee
Aku udah
tahu ..
3 Pilar P.R.A.

TEMPAT BUANG AIR BESAR

Untuk apa
dibangun?????

Sungai multi fungsi

Pemicuan dan Kampanye Edukasi untuk perubahan


perilaku higiene dan sanitasi

HAYOOOO !!!
Apa itu Pilar
Perubahan
perilaku ?

You might also like