Professional Documents
Culture Documents
TEKNIK LABORATORIUM
PRAKTIKUM 8
MIKROSKOP : PENGGUNAAN DAN PERAWATAN
OLEH
RESSI DOMITILA
F1071131004
Praktikum 8
Mikroskop : Penggunaan dan Perawatan
A. PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, segala
sesuatu di dunia ini pun mengalami perkembangan. Alat-alat yang digunakan
untuk pengamatan obyek dalam praktikum tidak luput dari perkembangan
itu, tanpa terkecuali mikroskop. Mikroskop pertama kali ditemukan oleh
seorang berkebangsaan Belanda, Antony Van Leuwwenhock. Mikroskop
yang ditemukan olehnya yaitu mikroskop sederhana (berlensa tunggal). Pada
tahun 1600 Hans dan Zaccharis Jansen menemukan mikroskop yang lebih
canggih yaitu mikroskop majemuk (berlensa ganda). Mikroskop sederhana
dan mikroskop majemuk merupakan mikroskop cahaya, dimana keduanya
memanfaatkan pancaran cahaya untuk membentuk bayangan benda. Seiring
berjalannya waktu pada tahun 1932 Knoll dan Ruska menemukan mikroskop
elektron. berarti melihat(Yatim, 1994).
Mikroskop pada prinsipnya adalah suatu alat pembesar yang terdiri dari
dua lensa cembung, yaitu sebagai lensa obyektif dan lensa okuler. Lensa
obyektif terletak dekat dengan objek, sedangkan lensa okuler pada bagian
atas tabung dekat dengan mata pengamat. Benda yang diamati mengalami
perbesaran sebanyak yang kita inginkan sesuai dengan skala yang ada pada
mikroskop, lensa okuler berfungsi sebagai lup (Yatim, 1994).
Penggunaan mikroskop ini haruslah disesuaikan dengan tata cara
penggunaan yang seharusnya, karena apabila tidak digunakan sesuai
prosedur, maka mikroskop akan cepat rusak. Terutama pada bagian lensa
merupakan bagian yang sangat sensitif dan cukup mahal. Selain penggunaan
yang benar, mikroskop harus tetap dirawat dan disimpan di tempat yang
aman, bersih, dan kering. Oleh karena itulah praktikum ini dilakukan untuk
lebih mengetahui cara penggunaan dan merawat dengan baik dan benar.
Mikroskop berasal dari kata mikro yang berarti kecil dan scopium
(penglihatan). Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Antonius Van
Leuweenhook (1675). Antonius Van Leuweenhook adalah orang yang pertama
kali melihat bakteri dengan menggunakan suatu alat optik yang terdiri dari
lensa-lensa bikonveks. Dari hasil penemuan itu, sehingga membuka peluang
untuk melakukan penelitian mengenai proses terjadinya fermentasi dan
penemuan jasad renik penyebabnya penyakit (Washitoaji,2000).
Berdasarkan sumber cahayanya, mikroskop dibagi menjadi dua,
yaitu,mikroskop cahayadanmikroskop elektron. Mikroskop cahaya sendiri
dibagi lagi menjadi dua kelompok besar, yaitu berdasarkan kegiatan
pengamatan dan kerumitan kegiatan pengamatan yang dilakukan.Berdasarkan
kegiatan pengamatannya, mikroskop cahaya dibedakan menjadi mikroskop
diseksiuntuk mengamati bagian permukaan dan mikroskop monokuler dan
binokuler untuk mengamati bagian dalam sel. Mikroskop monokuler
merupakan mikroskop yang hanya memiliki 1 lensaokuler dan binokuler
memiliki 2 lensa okuler. Berdasarkan kerumitan kegiatan pengamatan
yangdilakukan, mikroskop dibagi menjadi 2 bagian, yaitu mikroskop sederhana
(yang umumnyadigunakan pelajar) dan mikroskop riset (Spinkers,2011).
Meskipun beberapa pendapat mengatakan bahwa penemuan bakteri
sebenarnya telah ditemukan oleh beberapa penemu sebelumnya, tetapi
penemuan terbesar dan diakui adalah penemuan yang dilakukan oleh Antonio
Van Leuweenhook.
Mikroskop
merupakan salah satu alat yang digunakan untuk mengamati benda yang
berukuran kecil dan tipis dengan bantuan cahaya. Mikroskop terdiri dari
bagianbagian,yaitu bagian optik dan mekanis. Bagian optic yaitu
lensa
ini
b. Mikroskop Elektron
Dalam perawatan mikroskop ini, tidak luput dari kotoran jika tidak
dijaga dengan benar. Contohnya lensa mikroskop yang sangat sensitive,
bagian lensa yang sensitive dan sangat mahal ini mudah untuk diseranbg
jamur. Apalagi jika tidak diletakkan di lemari kering, maka kelembapan
yang besar menyebabkan jamur berkembang. Apalagi kita tinggal di
daerah yang merupakan daerah tropis, maka temperature dan kelembapan
tinggi sangat menunjang tumbuhnya jamur pada lensa. Perawatan secara
rutin dan benar untuk mikroskop ini dapat membantu kita mengatasi
tumbuhnya jamur. Perawatan rutin ini dilakukan setidaknya enam bulan
sekali.
Agar mikroskop dapat bertahan lama, harus dipelihara dengan
baik. Lensa-lensa mikroskop, yaitu lensa okuler dan lensa objektif harus
dibersihkan dari debu dengan kertas lensa yang bersih dan jangan digosok
dengan benda-benda yang keras karena dapat merusakkan lensa.
Adapun cara yang lebih spesifik untuk membersihkan lensa yaitu ambillah
satu mikroskop manual untuk setiap kelompok praktikan, disiapkan alat
pembersih , kain flannel, dan perssion screw diver. Diamati permukaan
lensa apakah terdapat garis-garis. Jika terlihat jalur seperti helaian rambut
melintang tanpa pola, maka jalur tersebut adalah jamur yang tumbuh
dalam gelas lensa. Bongkar mikroskop mulai dari bagian lensa dan
bersihkan lensa dengan larutan xylol. Diperhatikan keterangan dari
pembimbing praktikum bagaimana cara membersihkan lensa
menggunakan lensa pembersih dan larutan xylol. Lensa diletakkan
mikroskop pada kain flannel, dipastikan setiap perutaran dari makrometer
dan micrometer serta penggerak kaca ( jika ada) bergerak tanpa hambatan.
Diperiksa mur dan baud jika terjadi kemacetan. Dibersihkan seluruh
bagian mikroskop. Dipasang kembali selurh bagian mikroskop dan diuji
dengan melihat preparat awetan yang ada. Setekah pengujian selesai,
simpan dalam lemari yang yang dilengkapi dengan silica gel dan
lampu( biasanya lampu berwarna merah dengan power rendah sekitar 5
watt).
Pada perawatan mikroskop praktikan menggunakan lampu, kain
flannel, tusuk gigi, lampu merah , silica gel dan larutan xylol. Adapun
fungsi dari penggunaan kain flannel yaitu agar lensa tidak tergores,
menggunakan tusuk gigi yaitu untuk mebersihkan bagian sela-sela yang
kecil yang tidak dapat dibersihkan dengan tangan. Mikroskop harus
disimpan dilemari kering yang dilengkapi dengan lampu merah dan silica
gel. Fungsi dari lampu merah yaitu karena gelombang sinar lampu merah
dapat membunuh jamur dan menjaga kelembaan, begitu juga dengan silica
gel, ia dapat menyerap kotoran, menjaga temperature dan kelembapan
Hasil
Capture:
Jawaban Pertanyaan
1. Bagian-bagian mikroskop dan fungsinya
Bagian optic yaitu :
-Lensa Okuler ,yaitu lensa ini memiliki fungsi untuk membentuk
bayangan maya, tegak, dan diperbesar dari lensa objektif. Perbesaran
bayangan yang dibentuk berkisar antara 4 -25 kali. Pada alat ini
terletak dibagian atas tabung dekat dengan mata pengamat.
-Lensa Objektif , yaitu lensa ini bekerja dalam pembentukan bayangan
pertama. Lensa ini menentukan struktur dan bagian renik yang akan
terlihat pada bayangan akhir. Ciri penting lensa obyektif adalah
memperbesar bayangan obyek dengan perbesaran beraneka macam
sesuai dengan model dan pabrik pembuatnya, misalnya 10X, 40X, dan
100X dan mempunyai nilai apertura (NA). Nilai apertura adalah
ukuran daya pisah suatu lensa obyektif yang akan menentukan daya
pisah spesimen, sehingga mampu menunjukkan struktur renik yang
berdekatan sebagai dua benda yang terpisah.
-Kondensor
Merupakan lensa tambahan yang berfungsi untuk mengumpulkan
cahaya yang masuk dalam mikroskop
-Revolver
Untuk memilih lensa obyektif yang akan digunakan
-Diafragma
Berupa lubang-lubang yang ukurannya dari kecil sampai selebar lubang
pada meja objek. Berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya
yang akan masuk mikroskop
-Reflektor/cermin
Untuk memantulkan dan mengarahkan cahaya ke dalam mikroskop.
Ada 2 jenis cermin, yaitu datar dan cekung. Bila sumber cahaya lemah,
misalkan sinar lampu, digunakan cermin cekung tetapi bila sumber
cahaya kuat, misalnya sinar matahari yang menembus ruangan,
gunakan cermin datar.
Bagian mekanis mikroskop terdiri dari :
-Tabung Mikroskop
Untuk mengatur fokus, dapat dinaikkan dan diturunkan , ataupun
berfungsi untuk mengatur fokus dan menghubungkan lensa objektif
dengan lensa okuler
-Tombol pengatur fokus kasar (Makrometer)
Untuk mencari fokus bayangan objek secara cepat sehingga tabung
mikroskop turun atau naik dengan cepat
-Tombol pengatur fokus halus (Mikrometer)
Untuk memfokuskan bayangan objek secara lambat, sehingga tabung
mikroskop turun atau naik dengan lambat
-Lengan Mikroskop
Lampiran
Laporan sementara