You are on page 1of 1

Tuberculosis merupakan penyakit yang membutuhkan waktu pengobatan yang panjang.

Pengobatan dengan jangka waktu yang panjang ini menyebabkan pasien mengalami kesulitan
untuk patuh dalam pengobatan. Kepatuhan pasien TB dinilai dari keteraturan dan ketepatan
pasien dalam mengonsumsi obat hingga pengobatan lengkap ataupun sampai pasien sembuh.
Pasien yang tidak patuh merupakan pasien yang mengalami putus obat pada waktu pengobatan
sehingga pengobatan pun gagal. Di Kecamatan Rancabali pada tahun 2012 ditemukan sebanyak
14 kasus TB pada tahun 2012 dan terdapat 1 orang yang mengalami MDR TB.
Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif deskriptif. Pengambilan sampel
dilakukan dengan teknik total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 19 orang yang
melakukan pengobatan TBC di Puskesmas Rancabali periode April sampai dengan Desember
2014. Data yang diambil merupakan data sekunder berupa data register TB-01.
Hasil penelitian menunjukan sebanyak 14 orang (78.95%) merupakan pasien yang patuh
mengikuti pengobatan TBC di Puskesmas Rancabali, sedangkan sebanyak 5 orang (21.05%)
merupakan pasien yang tidak patuh mengikuti pengobatan TBC di Puskesmas Rancabali.

Tuberculosis is a disease that requires long treatment times. Treatment with this
long period of time causes patients have difficulty to comply with treatment. TB
patient compliance assessed on the regularity and accuracy in patients taking the
drug until a full treatment or until the patient recovers. Non-adherent patients are
patients who dropped out of the drug at the time of treatment so that the treatment
had failed. In Sub Rancabali in 2012 found a total of 14 cases of TB in 2012 and
there are 1 people with MDR TB.
This research was conducted with descriptive quantitative method. Sampling was
carried out with a total sampling technique with a total sample of 19 people who
perform the treatment of tuberculosis in Public Health Care Rancabali period from
April to December 2014. Data taken a secondary data registers TB-01.
The results showed as many as 14 people (78.95%) is an adherent patients follow
the treatment of tuberculosis in PHC Rancabali, while as many as 5 people (21:05%)
were non-adherent patients follow the treatment of tuberculosis in PHC Rancabali

You might also like