Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
1.1 Judul Skripsi
Analisis peramalan menggunakan metode ARIMA (Studi Kasus: pendapatan pajak
kendaraan bermotor di kota salatiga )
1.2 Latar Belakang
Berkembangnya suatu daerah ditandai dengan adanya pembangunan yang merata.
Dalam proses pembangunan dibutuhkan dana yang tidak sedikit, salah satunya dana
diperoleh dari pendapatan daerah. Salah satu sumber pendapatan terbesar suatu daerah
berasal dari pajak, dimana pajak berasal dari masyarakat yang nantinya akan
dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk fasilitas penunjang. Kebutuhan
masyarakat yang semakin hari semakin bertambah, memaksa pemerintah untuk bertindak
cepat dalam memenuhi kebutuhan tersebut. Pemasukan pendapatan pajak daerah yang
tidak menentu menjadi masalah tersendiri bagi pemerintah. Oleh karena itu diperlukan
suatu metode yang dapat digunakan untuk melakukan analisis terhadap perhitungan
pendapatan diwaktu yang akan datang.
Salah satu yang dapat digunakan adalah metode peramalan (forecasting) dimana
dengan peramalan maka dapat membantu proses analisis dalam pengambilan keputusan
dimasa yang akan datang. Ada beberapa jenis metode peramalan yang digunakan, salah
satunya adalah metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average). Metode
ARIMA merupakan metode peramalan dengan menggunakan serangkaian data masa lalu
yang digunakan untuk mengamati terhadap suatu kejadian, peristiwa, atau suatu variabel
pada data tersebut.
Penelitian ini bertujuan memprediksi pendapatan pajak khususnya pajak
kendaraan bermotor di Jawa Tengah di tahun mendatang dengan menggunakan metode
ARIMA dan juga sebagai perbandingan terhadap sistem yang sudah ada.
1.3 Rumusan Masalah
Rumusan Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana menganalisis dan meramalkan pajak kendaraan bermotor untuk periode
mendatang dengan menggunakan metode ARIMA?
Tujuan dari analisis dan peramalan ini adalah untuk meramalkan pajak kendaraan
bermotor pada periode mendatang.
Manfaat dari analisis dan peramalan ini adalah membantu dalam proses peramalan
pajak kendaraan bermotor untuk periode mendatang dan dalam pengambilan keputusan.
1.5 Batasan Masalah
Ruang lingkup atau batasan masalah dari pembahasan ini adalah sebagai berikut :
1. Metode peramalan menggunakan metode ARIMA.
2. Data penelitian yang digunakan adalah data pajak kendaraan bermotor di Kota
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Pustaka
Pada tulisan yang berjudul Penerapan model ARIMA untuk memprediksi harga
saham PT.Telkom Tbk latar belakang permasalahan tentang penelitian ini adalah sulitnya
para investor dalam menentukan waktu yang tepat dalam membeli dan menjual sahamnya
kembali. Penelitian ini menggunakan model ARIMA sebagai proses untuk membuat model
dan melakukan prediksi terhadap harga saham PT.Telkom Tbk. Data yang digunakan adalah
data sekunder yang diambil dari website PT.Telkom Tbk dari Januari 2010 sampai 30 Maret
2011. Dengan menggunakan metode ARIMA maka PT.Telkom, Tbk dapat memprediksi harga
saham maksimum dan minimum untuk bulan Mei dan Juni.
Pada tulisan yang berjudul Penggunaan Model Peramalan Autoregressive
Integrated Moving Avarage (ARIMA) untuk Analisis Besar Cakupan Pelayanan Air, adalah
penelitian tentang seberapa besar cakupan air bersih yang tersedia. Cakupan pelayanan dilihat
dengan pemakaian air melalui Sambungan Rumah dan Hidran Umum. Data yang digunakan
dalam penelitian adalah data dari PDAM Surakarta pada tahun 2000-2009. Sedangkan dalam
melakukan proses perhitungan nilai peramalan tidak banyak menggunakan sistem
menghitung manual tetapi menggunakan alat bantu aplikasi R 2.11.1. Desakan pertumbuhan
penduduk yang tidak merata serta aktifitas seperti pembangunan dan sebagainya telah
menimbulkan dampak pada tatanan dan keseimbangan lingkungan yang berpengaruh
terhadap masalah air. Dikota surakarta terdapat masalah dari dampak berkurangnya open
space yaitu jumlah debit air menurun. Oleh sebab itu perlu dilakukan analisa terhadap besar
cakupan layanan yang mamnpu dilakukan oleh PDAM surakarta. Perhitungan besar cakupan
layanan dipengaruhi oleh jumlah air dari sambungan rumah dan hidran umum.
(Kristiani,2010).
2.2 Landasan Teori
Peramalan
Kegiatan penerapan model yang telah dikembangkan pada waktu yang lalu
dinamakan proyeksi, sedangkan kegiatan penerapan model yang telah dikembangkan
pada waktu yang akan datang dinamakan peralaman. Peramalan adalah proses untuk
memprediksi beberapa kejadian atau kondisi yang akan terjadi di masak yang akan
datang, yang biasanya merupakan hasil studi yang rasional atau analisis dari data yang
bersangkutan. Peramalan adalah suatu proses memperkirakan secara sistematis
tentang apa yang paling mungkin terjadi di masa lalu dan sekarang yang dimiliki agar
kesalahannya (selisih antara apa yang terjadi dengan perkiraan) dapat diperkecil
(Mulyono,2000).
memilih
suatu
metode
time
series
yang
tepat
adalah
dengan
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
dari sistem.
Perhitungan Data
Tahap dimana dilakukan perhitungan data untuk digunakan dalam peramalan pajak
kendaraan bermotor.
Menentukan proses peramalan
Setelah dilakukan perhitungan peramalan selanjutnya ditentukan proses peramalan
Kegiatan
1 dan 2
3 dan 4
10 dan 11
Pengumpulan data
Proses perhitungan
data
Proses Analisis
data
Penulisan Skripsi