You are on page 1of 8

PRAKTIKUM ELEKTRONIKA

TENTANG SHUNT CLIPPER

Disusun Oleh:
Nama: Moh. Ali Fauzi
NIM : 140 505 140 61
Kelas : Elkom B 2014

S1 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2015

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah S.W.T. yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan
makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan-Nya,saya mungkin tidak
akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat melihat laporan dari hasil praktikum I
Elektronika I tentang Rangkaian Shunt Clipper.Meskipun muncul berbagai
rintangan baik itu yang datang dari diri saya maupun yang datang dari luar,namun
dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah S.W.T. ,akhirnya
makalah ini dapat terselesaikan.
Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Nur Cholis, ST. , MT. selaku dosen
pembimbing mata kuliah,dan juga Mas Majid selaku asisten dosen yang telah
membimbing agar dapat mengerti dan tahu tentang arti dioda dan bagaimana
karakteristik Rangkaian Shunt Clipper.Saya juga mengucapkan terima kasih
kepada keluarga beserta teman-teman yang telah memberikan semangat bagi saya
untuk menyusun makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca, dan semoga pembaca bisa memahami tentang isi dari makalah yang
kami buat ini.Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada
kekurangan,kesalahan penulisan,serta penyampaian makalah yang kurang enak di
hati para pembaca.
Atas perhatian,saya mengucapkan terima kasih.

Surabaya,23 Oktober 2015

Penulis

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA


1

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........i
DAFTAR ISI.....ii
A.Judul Percobaan.....................................................................................................1
B.Tujuan Percobaan.......1
C.Peralatan yang Digunakan.....1
D.Dasar Teori.....................1
E.Prosedur Percobaan........2
F.Data Hasil Percobaan..............................................................................................2
G.Analisis Data..........................3
H.Tugas......................................................................................................................4
I.Kesimpulan............................................................................................................. 4
DAFTAR PUSTAKA................5

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA


2

A.Judul Percobaan

: Rangkaian Shunt Clipper.

B.Tujuan Percobaan : 1.Mengenal Shunt Clipper dan pemakaiannya.


2.Memahami polaritas dan cara perangkaian yang benar.

C.Peralatan yang digunakan:


No

Nama

Jumlah

Modul 1 dan 2 board Praktikum


elektronika dasar

Voltmeter

Amperemeter

Function Generator

Osiloskop

D.Dasar Teori :
Rangkaian clipper (pemotong) berfungsi untuk memotong atau menghilangkan
sebagian sinyal masukan yang berada di bawah atau di atas level tertentu. Rangkaian ini
memotong atau menghilangkan sebagian sinyal masukan di atas atau di bawah level nol.
Rangkaian dasar dari sebuah clipper atau pemotong sinyal dapat menggunakan sebuah
dioda. Secara umum,rangkaian clipper paralel berarti dioda dipasang paralel dengan
beban. Sedangkan untuk masing-masing jenis tersebut dibagi menjadi clipper negatif
(pemotong bagian negatif) dan clipper positif (pemotong bagian positif). Pada clipper
dengan dioda tipe paralel ada beberapa poin sebagai berikut :
Dioda dan baterai sebagai rangkaian utama clipper dipasang secara paralel dengan
jalur output rangkaian.
Bila output rangkaian parallel dengan katoda dioda, maka bagian positif dari
sinyal input akan dilewatkan, dan bagian negatip akan dipotong (berarti clipper
negatif).
Bila output rangkaian parallel dengan anoda dioda, maka bagian negatif dari sinyal
input akan dilewatkan, dan bagian positif akan dipotong (berarti clipper positif).

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Halaman 1

Baterai dalam rangkaian cliper ini berfungsi untuk batas pemotongan atau level
clipping.
Besarnya clipping atau pemotongan sinyal adalah tegangan baterai + tegangan
dioda (0,7 untuk Si, 0,3 untuk Ge atau Vz bila menggunakan dioda zener).

Gambar 1.Rangkaian Clipper Paralel Positif (kiri) dan Paralel Negatif (kanan).

E.Prosedur Percobaan:

Gambar 2.Prosedur Percobaan

1.Menghubungkan titik 40 dan titik 41 ke function generator dalam keadaan off.


2.Menghubungkan titik 42 dan titik 43.
3.Memasang osiloskop dan menaruh probe di titik 45 dan 46.
4.Menyalakan function generator dan mengamati gambar di osiloskop.
5.Memutus titik 42 dan 43,lalu menghubungkan titik 44 dan 45.
6.Menyalakan function generator dan mengamati osiloskop.
7.Mencatat hasilnya pada tabel hasil percobaan.

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Halaman 2

F.Data Hasil Percobaan


Berikut ini adalah hasil pengamatan kami setelah melakukan sebuah percobaan:

Gambar 3.Gelombang saat Pengamatan Pertama (kiri) dan Pengamatan Kedua (kanan).

G.Analisis Data

Gambar 4.Prosedur Percobaan dengan Dua Pengamatan.

Saat melakukan percobaan,kelompok kami mengalami kendala dalam melakukan


pengamatan baik pada saat pengamatan pertama maupun yang kedua.Kendala ini berupa
proses mengkalibrasi osiloskop yang lama maupun proses pembacaan data yang
salah.Terjadinya kendala dalam pengamatan ini disebabkan oleh lupa ingatan dalam
pengkalibrasian osiloskop sehingga membutuhkan waktu yang lama serta ketidaktahuan

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Halaman 3

kami dalam menempatkan probe pada osiloskop sehingga proses pembacaan data
menjadi rumit dan memakan waktu yang lama.Namun,setelah kami berdiskusi sekian
lama,akhirnya kami memperoleh ingatan kembali sehingga dapat melanjutkan proses
pengamatan sampai akhirnya selesai semua.

H.Tugas
1.Apakah fungsi dari Shunt Clipper dan bagaimana cara kerjanya?
Jawab:
Fungsi dari rangkaian ini untuk memotong atau menghilangkan sebagian sinyal
masukan yang berada di bawah atau di atas level tertentu.Cara kerjanya yaitu dengan
memotong sebagian sinyal dengan cara melalui dioda yang terpasang paralel dengan
beban dan besarnya pemotongan sinyal bergantung pada tegangan sumber beserta
tegangan pada dioda(jenis dioda mempengaruhi besar tegangan dioda).

I.Kesimpulan
Dari percobaan diatas,dapat ditarik sebuah kesimpulan yaitu:
1.Pada saat Rangkaian ini dipasang dengan dioda kondisi bias mundur(seperti
pengamatan pertama),maka akan menghasilkan rangkaian berbentuk Clipper Seri
Negatif.Sedangkan saat dioda kondisi bias maju(seperti pengamatan kedua),maka akan
menghasilkan rangkaian berbentuk Clipper Seri Positif.
2.Rangkaian Clipper Paralel bekerja dengan memotong sebagian sinyal dengan cara
melalui dioda yang terpasang paralel dengan beban dan besarnya pemotongan sinyal
bergantung pada tegangan sumber beserta tegangan pada dioda.Berbeda dengan Clipper
Seri,dengan nilai yang sama dapat menghasilkan pemotongan sinyal lebih panjang.
3.Cara pemasangan Rangkaian ini yaitu dengan dioda ditempatkan sebelum beban
dalam artian bahwa beban ditaruh setelah pemasangan dioda.

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Halaman 4

DAFTAR PUSTAKA

1.Anonim.2012.Rangkaian Clipper.
(http://elektronika-dasar.web.id/teori-elektronika/rangkaian-dasar-clipperpemotong-sinyal-dengan-dioda/ , diakses tanggal 23 Oktober 2015,pukul 21.00
dirumah.)
2.Boyslestad,R. Nashelsky,L.1996.Electronics Devices and Circuit Theory.New
1.Jersey:Prentice Hall.
3.Kholis,nur.2013.Panduan
Praktikum
Elektronika.Surabaya:Laboratorium
2.Elektronika Analog dan Digital UNESA.

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Halaman 5

You might also like