Letakkan STRESmu,

Jadilah Mahasiswa Muslimah yg

BAHAGIA

Aku.. Kamu.. Dia dan

mereka
Boleh-boleh saja memiliki
mimpi yg sama tentang
sesuatu.
Boleh-boleh saja kita memiliki
keinginan yg sama persis
untuk menjadi ini dan itu

Tp apakah dari mimpi dan keinginan yg sama

Bakal memberikan hasil yg juga sama?

tebak
tebak
apa apa
masa
masa
lalunya?
lalunya ?

tebak apa masa depannya ?

tebak apa masa depannya ?

tebak apa masa depannya ?

Hidup adalah Pilihan

Kita di MASA DEPAN ditentukan
oleh pilihan hidup kita SEKARANG

Why ???

Umar r.a. :
Barang siapa ingin menggenggam nasib suatu bangsa, maka genggamlah
para pemudanya.

INTELEKT
UAL
MUSLIMA
H

ALITAS
U
T
K
E
L
E
T
N
POTENSI I

FITR
A

HNYA

SEBA
G

AI PE
R

Konstruktor
peradaban

EMP
UAN

Melahirkan
generasi
cemerlang
penerus masa
depan

perempuan adalah tiang negara, apabila baik perempuan maka

baiklah negara dan apabila rusak perempuan maka rusaklah
negara.

Waktu kita terbatas !

Rata-rata 60 tahun
Benarkah umur 60 tahun itu akan kita pertaruhkan semuanya untuk
kehidupan akhirat ?
Harus dikurangi dengan masa kanak-kanak kita (15 tahun => 60 15
= 45 tahun)
Harus dikurangi dengan masa tidur kita (8 jam sehari = 1/3 masa
hidup => 45/3 = 15 tahun)
Waktu yang benar-benar kita pertaruhkan adalah 30 tahun ?

Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari

sikap lemah dan malas, aku berlindung kepadaMu dari
sifat pengecut dan bakhil, dan aku berlindung
kepadaMu dari bergelimang hutang dan dikuasai oleh
orang lain

Bagi orang-orang yg berbuat baik, ada pahala yang

terbaik (surga) dan tambahannya ( Yunus 10:26)

Dan orang-orang yang mengerjakan

kejahatan (mendapat) balasan yang
setimpal dan mereka ditutupi
kehinaan..(Yunus 10:27)







Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan
tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila
Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu
ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain)
tentang urusan mereka. Dan barang siapa
mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah
dia telah sesat, sesat yang nyata. (TQS. Al-Ahzab; 36)




Maka demi Robb-mu, mereka itu (pada hakekatnya)
tidak beriman sebelum mereka menjadikan kamu
(Muhammad) sebagai hakim (pemutus) terhadap
perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka
tidak merasa di dalam hatinya suatu keberatan
terhadap putusan yang engkau berikan dan mereka
menerima (pasrah) dengan sepenuhnya (Qs. An
Nisa:65)