Professional Documents
Culture Documents
Daftar isi
[sembunyikan]
1Garis besar
2Sejarah
2.1Asal-usul
2.2Asal-usul kata
2.3Sejarah donat di Indonesia
Adonan donat terdiri dari dua jenis, adonan yang dibangunkan dengan ragi seperti
adonan roti, dan adonan kental seperti adonan kue. Donat dari adonan tepung yang
memakai ragi biasanya kadar lemak 25% dari berat donat, sedangkan donat adonan cake
mengandung kadar lemak 20%. Donat dari adonan cake digoreng selama 90 detik bolakbalik di dalam minyak bersuhu antara 190 hingga 198. Sedangkan donat dari adonan
tepung yang dibangunkan oleh ragi memerlukan waktu penggorengan yang lebih lama
(sekitar 150 detik) di dalam minyak bersuhu 182 hingga 190.
Setelah matang, permukaan donat bisa dihias dengan taburan gula icing atau gula halus
bercampur bubuk kayu manis, dicelup glasir berupa campuran madu dan gula,
disiramcoklat cair dan ditaburi coklat butir beraneka warna di atasnya. Selai, jelly
atau custard yang menjadi isi donat disuntikkan dengan alat spuit.
Gerai donat dan toko roti memiliki banyak variasi bentuk donat, mulai dari donat
berbentuk kuku beruang, persegi panjang yang disebut long john, gelang yang merupakan
untaian beberapa bulatan kecil (Pon de ring, merek dagang Mister Donut), hingga donat
berbentuk seperti tali yang berpilin (crullers). Donat berukuran sekali suap dinamakan
Munchkin di Dunkin' Donuts atau sebagai Timbit di restoran Tim Hortons Kanada.
Donat sangat lekat dengan kebudayaan Amerika seperti halnya hamburger. Di Amerika
Utara sampai tercipta stereotip polisi patroli sebagai pemakan donat. Gerai donat sering
buka sepanjang malam dan polisi sering mengunjungi gerai donat yang menyediakan
donat dan kopi gratis. Homer Simpson dan Kepala Polisi Clancy Wiggum dalam film
kartunThe Simpsons adalah penggemar berat makan donat.
Donat dalam ejaan tradisional bahasa Inggris disebut doughnut, sedangkan orang
Amerika biasa menulis donat sebagai donut atau doughnut. Istilah donut pertama kali
digunakan di dalam artikel surat kabar Los Angeles Times 10 Agustus, 1929. Penulis
bernama Bailey Millard dengan berkelakar menulis kalimat "can't swallow the 'wel-dun
donut' nor the ever so 'gud bred'," sebagai keluhan atas kemampuan mengeja di kalangan
orang Amerika yang semakin menurun.
Penggunaan dua cara penulisan, donut atau doughnut ditemukan dalam serangkaian
artikel surat kabar The New York Times tentang "National Donut Week" yang meliput
World's Fair tahun 1939. Dalam 4 artikel yang dimulai tanggal 9 Oktober 1939, ejaan
"donut" muncul 2 kali.
Dunkin' Donuts yang didirikan tahun 1940 dengan nama Open Kettle di Quincy,
Massachusetts, Amerika Serikat merupakan perusahaan tertua yang menulis donat
sebagai "donut", walaupun sebenarnya perusahaan Mayflower Donut Corporation yang
didirikan setelah Perang Dunia II merupakan perusahaan pertama yang menulis donat
sebagai "donut".
Donat jenis ini disebut juga sebagai donat kampung untuk membedakannya dengan
donat-donat yang dijual di mal dan restoran. Selain jenis donat yang banyak beredar di
pasaran kini banyak diproduksi oleh pedagang kaki lima adalah donat kentang tentu saja
bahan baku untuk membuatnya adalah kentang yang memiliki tekstur lembut.
Jones, Charlotte Foltz (1991). Mistakes That Worked. Doubleday. ISBN 0-38526246-9. - Origins of the doughnut hole
Rosana G Moreira et al, Deep Fat Frying: Fundamentals and Applications. ISBN
0-8342-1321-4
Rodney Drago (1973 B.C.), "XC Coaches: The Diet Behind success" Cankels
Press Corp, Sayville, NY
Edge, John T. (2006). Donuts: An American Passion. Putnam. ISBN 0-39915358-6.