Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Review
2
RAL:
RAK:
RBSL:
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Pendahuluan
Pendahuluan
3
II
III
Heterogen
Homogen
Homogen
RAK
Homogen
RAL
Tidak ada
keragaman
(homogen)
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Pendahuluan
RBSL
4
RBSL
Homogen
Ade Setiawan 2009
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Pendahuluan
Perbandingan RAL-RAK-RBSL
5
II
III
Homogen
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
RBSL
Pengertian
6
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
RBSL
Keuntungan RBSL
7
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
RBSL
Kelemahan RBSL
8
Banyaknya baris, kolom dan perlakuan harus sama, sehingga semakin banyak
perlakuan, satuan percobaan yang diperlukan juga semakin banyak.
Apabila banyaknya kelompok bertambah besar, galat percobaan per satuan
percobaan juga cenderung meningkat.
Asumsi modelnya sangat mengikat, yaitu bahwa tidak ada interaksi antara
sembarang dua atau semua kriteria , yaitu baris, kolom dan perlakuan.
Pengacakan yang diperlukan sedikit lebih rumit daripada pengacakan rancanganrancangan sebelumnya.
Derajat bebas galatnya yang lebih kecil dibanding dengan rancangan lain yang
berukuran sama, akan menurunkan tingkat ketelitian, terutama apabila jumlah
perlakuannya berukuran kecil.
Memerlukan pengetahuan/pemahaman dasar dalam menyusun satuan
percobaan yang efektif.
Apabila ada data hilang, meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak, maka hasil
analisisnya diragukan karena perlakuan menjadi tidak seimbang.
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan
Pengacakandan
danTata
Tata Letak
Letak Percobaan
Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
A
B
A
B
C
B
A
B
C
A
A
B
C
D
C
A
B
A
B
C
D
B
A
D
C
B
D
A
C
C
D
B
A
C
A
D
B
D
C
A
B
D
C
B
A
http://smartstat.wordpress.com
A
B
C
D
A
B
C
D
B
C
D
A
B
A
D
C
C
D
A
B
C
D
A
B
D
A
B
C
D
C
B
A
Banyaknya rancangan
dasar yang mungkin
dibentuk :
=(t)(t!) (t - 1)!
dimana:
t adalah banyaknya perlakuan
Contoh:
jika t = 4:
=(t)(t!) (t - 1)!
= (4).(4!).(3!)
= 576 kemungkinan
t=24
t = 3 36
t = 4 576
t = 5 14400
t = 6 518400
Pendahuluan
Pengacakan
Pengacakandan
danTata
Tata Letak
Letak Percobaan
Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Baris\Kolom
1
2
3
4
1
A
B
C
D
3
B
A
D
C
4
C
D
B
A
D
C
A
B
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan
Pengacakandan
danTata
Tata Letak
Letak Percobaan
Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Artinya, baris ke-4 menjadi baris ke-1, baris ke-3 menempati posisi baris ke-2,
baris ke 1 menempati posisi ke-3, dst.
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan
Pengacakandan
danTata
Tata Letak
Letak Percobaan
Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
1
A
B
C
D
2
B
A
D
C
3
C
D
B
A
4
D
C
A
B
Rancangan Dasar
http://smartstat.wordpress.com
Baris\Kolom
4
3
1
2
1
D
C
A
B
2
C
D
B
A
3
A
B
C
D
4
B
A
D
C
Pendahuluan
Pengacakan
Pengacakandan
danTata
Tata Letak
Letak Percobaan
Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Dengan cara yang sama, kita lakukan pengacakan untuk posisi kolom.
Misalkan kita mendapatkan urutan pengacakan: 4, 2, 1, 3. Artinya, kolom ke4 pindah ke kolom 1, kolom ke-2 tetap, kolom ke-1 menjadi kolom ke-3, dst.
Baris\Kolom
4
3
1
2
1
D
C
A
B
2
C
D
B
A
3
A
B
C
D
4
B
A
D
C
http://smartstat.wordpress.com
Baris\Kolom
4
3
1
2
4
B
A
D
C
2
C
D
B
A
1
D
C
A
B
3
A
B
C
D
Pendahuluan
Pengacakan
Pengacakandan
danTata
Tata Letak
Letak Percobaan
Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Perhatikan:
Perlakuan B ada di setiap kolom dan
setiap baris, tapi tidak ada B yang
sama dalam baris yang sama atau
kolom yang sama!
http://smartstat.wordpress.com
16
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model
ModelLinier
Linierdan
dan Analisis
Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Model Linier
17
Yijk i j k ijk
i
j
k
ijk
= rataan umum
= pengaruh baris ke-i
= pengaruh kolom ke-j
= pengaruh perlakuan ke-k
= pengaruh acak dari baris ke-i, kolom ke-k dan
perlakuan ke-k
i = 1,2, ,r ;
j = 1,2, ,r ;
k = 1,2, ,r
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model
ModelLinier
Linierdan
dan Analisis
Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Model Linier
Asumsi:
Pengaruh perlakuan tetap
bsi
i j k 0 ; ijk ~ N(0, )
2
bsi
i ~ N(0, );
bsi
k ~ N(0, );
2
bsi
j ~ N(0, j 2 );
bsi
ijk ~ N(0, 2 )
Hipotesis:
Hipotesis yang Akan Diuji:
H0
H1
Tidak semua k = 0
(k = 1, 2, , r)
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model
ModelLinier
Linierdan
dan Analisis
Analisis Ragam
Contoh Penerapan
RBSL
Analisis Ragam
19
r
2
(
Y
Y
)
r
(
Y
Y
)
r
(
Y
Y
)
r
(
Y
Y
)
(
Y
2
Y
)
ij
..
i
.
..
.
j
..
k
..
i
.
.
j
k
..
ij
2
i 1
i,j
Sumber
Keragaman
Baris
Kolom
Perlakuan
Galat
Total
j 1
Derajat
Bebas
(DB)
r-1
r-1
r-1
(r-1)(r-2)
r2 1
k 1
Jumlah
Kuadrat
(JK)
JKBaris
JKKolom
JKP
JKG
http://smartstat.wordpress.com
i,j
Kuadrat
Tengah
(KT)
JKBaris/(r-1)
JKKolom/(t-1)
JKP/(r-1)
JKG/(r-1)(r-2)
F-hitung
KTB/KTG
KTK/KTG
KTP/KTG
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model
ModelLinier
Linierdan
dan Analisis
Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Analisis Ragam
Definisi
Pengerjaan
FK
Y ..2
r2
JKT
Y ..2
Yij Y .. Yij 2
r
i,j
i,j
2
JKBaris
Yi .2 Y ..2
r Yi . Y ..
2
r
r
i
i
JKKolom
r Y. j Y ..
JKP
JKG
Y. j 2
Y ..2
2
r
r
Yk 2 Y ..2
r Yk Y .. 2
r
r
k
k
2
(Y
ij
Yi .. Y. j. Yk 2Y.. )2
Y ..2
r2
Yij 2 FK
i,j
Yi . 2
i r FK
Y. j 2
r
FK
Yk 2
k r FK
JKT JKBaris JKKolom JKP
i,j
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model
ModelLinier
Linierdan
dan Analisis
Analisis Ragam
Contoh Penerapan
Analisis Ragam
Galat Baku
21
http://smartstat.wordpress.com
22
Contoh Terapan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Contoh Terapan
23
No Baris
Jumlah Baris
1.640 (B)
1.210 (D)
1.425 (C)
1.345 (A)
5.620
1.475 (C)
1.185 (A)
1.400 (D)
1.290 (B)
5.350
1.670 (A)
0.710 (C)
1.665 (B)
1.180 (D)
5.225
1.565 (D)
1.290 (B)
1.655 (A)
0.660 (C)
5.170
Jumlah Kolom
6.350
4.395
6.145
4.475
Jumlah Umum
Ade Setiawan 2009
http://smartstat.wordpress.com
21.365
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Contoh Terapan
Susun data seperti pada tabel di atas (sesuai dengan layout percobaan di
lapangan), sertakan pula penjelasan kode perlakuannya.
Hitung jumlah baris (B) dan kolom (K) serta jumlah Umum (G) seperti
pada contoh tabel di atas.
Hitung Jumlah dan Rataanya untuk masing-masing Perlakuan.
Perlakuan
Jumlah
Rataan
5.855
1.464
5.885
1.471
4.270
1.068
5.355
1.339
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Contoh Terapan
(21.365)2
2
2
2
(1.640) (1.210) ... (0.660)
42
1.413923
Yi . 2 Y ..2
JKBaris
2
r
r
i
(5.620 )2 (5.350 )2 (5.225 )2 (5.170 )2 (21 .365 )2
4
42
0.030154
Ade Setiawan 2009
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Contoh Terapan
JKKolom
j
Y. j 2
Y ..2
2
r
r
4
42
0.827342
Yk 2 Y ..2
JKP
2
r
r
k
(5.855 )2 (5.885 )2 (4.270 )2 (5.355 )2 (21 .365 )2
4
42
0.426842
JKG = JKT JKBaris JKKolom JKP
=1.413923 0.030154 0.827342 0.426842
= 0.129585
Ade Setiawan 2009
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Contoh Terapan
DB
3
3
3
6
15
JK
0.030154
0.827342
0.426842
0.129585
1.413923
KT
Fhitung
F0.05
http://smartstat.wordpress.com
Pengaruh Perlakuan
nyata Langkah
selanjutnya adalah
memeriksa
Perbedaan nilai
rata-rata perlakuan
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Contoh Terapan
Tentukan
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
3
4.60
4.34
4.16
4.04
3.95
3.88
3.82
3.77
3.73
3.70
4.26
4.20
4.15
4.11
4.57
4.51
4.45
4.41
4.82
4.75
4.69
4.64
http://smartstat.wordpress.com
5.03
4.95
4.88
4.83
5.20
5.12
5.05
4.99
5.35
5.27
5.19
5.13
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
q (p, )
KTG
t
0.021598
4.90
4
0.36
Kriteria pengujian:
Bandingkan nilai mutlak selisih kedua ratarata yang akan kita lihat perbedaannya
dengan nilai HSD dengan kriteria
pengujian sebagai berikut
Jika i j
http://smartstat.wordpress.com
Pendahuluan
Pengacakan dan Tata Letak Percobaan RBSL
Model Linier dan Analisis Ragam
Contoh
Contoh Penerapan
Langkah 2: Urutkan tabel rata-rata perlakuan dari kecil ke besar atau sebaliknya. Buat Tabel
matriks selisih di antara rata-rata perlakuan dan bandingkan dengan nilai pembanding (Tukey
HSD = 0.36)
Perlakuan
(C)
(D)
(A)
(B)
Rata-rata
1.068
1.339
1.464
1.471
(C)
1.068
0.000
0.271 tn
0.396 *
0.404 *
(D)
1.339
0.000
0.125 tn
0.133 tn
(A)
1.464
0.000
0.007 tn
(B)
1.471
Notasi
a
ab
b
0.000 b
Keterangan: abaikan garis merah, karena sudah terwakili oleh garis ke dua (b)
http://smartstat.wordpress.com