SISTEM INTEGUMENT

PENDAHULUAN

Fisioterapis melakukan asesmen melalui

kulit seperti suhu, texture dan
tension/ketegangan.
Pasien/klien menerima manipulatif melalui
sentuhan kulit, dan berbagai respon
mekanik, psikologik, fisiologik dihasilkan
melalui struktur yang lebih dalam.
Karena itu pengetahuan tentang struktur
dan fungsi kulit atau integument sangat
diperlukan.

INTEGUMENT ?
Sistem yg menutupi tubuh (inte,
seluruh gument, penutup tubuh) terdiri
dari kulit, bersama dengan struktur
aksesori, seperti kelenjar, rambut, kuku,
otot, dan saraf.
Kulit terdiri dari berbagai jenis jaringan
yang melakukan fungsi tertentu dan
dianggap sebagai organ. Kulit adalah
organ terberat dan memiliki luas
permukaan terbesar.

FUNCTION OF THE SKIN

Ini melindungi organ dan jaringan yang

mendasari dari abrasi, iradiasi dari sinar
matahari, dan serangan patogen dan zat
berbahaya lainnya.
Garam, air, dan limbah organik tertentu
yang hilang melalui keringat dan,
dengan demikian, kulit memiliki fungsi
ekskretoris.

SKIN FUNCTION
.CONT
Kulit memainkan peran penting dalam
pemeliharaan suhu tubuh. Ini mencegah hilangnya
panas ketika suasana dingin dan memfasilitasi
hilangnya panas ketika tubuh menjadi panas.
Kulit mendeteksi perubahan di lingkungan
sekitarnya dengan kemampuannya untuk
merasakan sentuhan, tekanan, rasa sakit, dan
suhu dan relay informasi ini ke sistem saraf pusat.
Kulit berpartisipasi dalam sintesis vitamin D,
yang memainkan peran penting dalam
metabolisme kalsium.

SKIN FUNCTION..CONT

Luas permukaan yang luas membantu sbg gudang

nutrisi. Kulit juga berfungsi sebagai reservoir darah,
karena volume darah yang mengalir dalam jaringan
luas pembuluh darah dapat diubah sesuai dengan
kebutuhan sistemik.
Penyakit tubuh sering terlihat/direfleksikan di kulit.
Banyak gangguan internal lahiriah disajikan sebagai
lesi kulit.
Namun, fungsi yang paling penting dari kulit yang
diakui oleh masyarakat adalah kemampuan kulit
untuk mencerminkan kondisi emosional, terlepas dari
penyakit.

SKIN FUNCTION CONT..

Kehangatan dan kasih sayang manusia
yang diberikan dan diterima melalui kulit.
Untuk sebagian besar, keindahan manusia
berhubungan dengan struktur kulit.
Sebagai masyarakat memberikan
pentingnya warna, tekstur, dan warna kulit,
ketidaksempurnaan kulit bahkan sedikit
(ketidak sempurnaan) membangkitkan
berbagai respon individu.

STRUKTUR KULIT

Integumen terdiri dari membran kulit,

atau kulit, dan struktur aksesori, seperti
rambut, kuku, kelenjar, otot, dan saraf
(lihat Gambar 2.1).
Kulit meliputi area seluas kurang lebih
1,5-2 m2 (59-78,7 sq in) dan
bertanggung jawab untuk sekitar 16%
dari berat badan.

Bagian permukaan dari kulit adalah epitel,

atau epidermis.
Lapisan dalam untuk epitel adalah lapisan
jaringan ikat, dermis, di mana kelenjar,
rambut, dan kuku berada.
Lapisan dalam untuk dermis adalah lapisan
subkutan, atau hipodermis, yang terdiri dari
jaringan ikat longgar dan jaringan adiposa.
Lapisan ini memisahkan kulit dari otot yang
mendasarinya, tulang, dan struktur lainnya

EPIDERMIS

Epidermis (lihat Gambar 2.2 dan 2.3)

adalah lapisan paling dangkal dari kulit dan
terdiri dari epitel skuamosa berlapis.
Epidermis dipisahkan dari-dermis yang
lebih dalam lapisan-oleh membran yang
mendasari.
Tidak memiliki suplai darah langsung,
epidermis bergantung pada nutrisi dalam
cairan interstitial yang telah menyebar dari
kapiler yang terletak di dermis

TYPE OF CELL IN
EPIDERMIS
keratinocytes
melanocytes
Merkel cells
Langerhans cells (Figure 2.2).

KERATINOCYTES

Keratinosit membentuk 90% dari epidermis,

mereka treletak di banyak lapisan yang
berbeda dan menghasilkan protein berserat
yang disebut keratin.
Keratin membantu melindungi kulit dari
panas, mikroorganisme, dan bahan kimia di
lingkungan.
Transformasi dari sel-sel hidup ke sel-sel mati
pada lapisan ini dikenal sebagai keratinisasi,
atau kornifikasi (corne, keras atau hooflike).

LANGERHANS CELLS

Ini lapisan sel, selain keratinosit,

mengandung sel Langerhans, yang
terlibat dalam mekanisme pertahanan.
Sel Langerhans melindungi kulit dari
patogen dan menghancurkan sel-sel
abnormal, seperti sel-sel kanker, yang
mungkin hadir.

MERKEL CEEL

Sel Merkel atau sel Merkel-Ranvier

adalah sel reseptor oval ditemukan dalam
kulit vertebrata yang memiliki kontak
sinaptik dengan aferen somatosensori.
Mereka berhubungan dengan indera
peraba diskriminasi , bentuk dan tekstur.
Mereka bisa berubah ganas dan
membentuk tumor kulit yang dikenal
sebagai karsinoma sel Merkel.

Area kulit yang tidak memiliki rambut

yang memiliki kandungan
specializedcells dikenal sebagai sel
Merkel. Sel-sel ini berada dalam kontak
dekat dengan reseptor sentuhan dan
merangsang ujung-ujung saraf sensorik

MELANOCYTES
Melanosit

membentuk 8% dari semua sel kulit dan

memproduksi pigmen melanin.
Melanosit mengandung enzim yang diperlukan untuk
mengubah asam amino tirosin menjadi melanin.
Pigmen melanin, dikemas dalam sel dalam vesikel
kecil yang disebut melanosomes, ditransfer sepanjang
proses yang memperpanjang ke dalam lapisan
permukaan kulit.
Pigmen melanin melindungi kulit dari efek berbahaya
dari sinar ultraviolet (UV) radiasi.
Melanin juga melindungi kulit dari sengatan matahari

STRATUM OF EPIDERMIS
Berturut-turut dari dalam ke luar :
stratum germinativum, or stratum basale
stratum spinosum
stratum granulosum
stratum lucidum
stratum corneum.

STRATUM
GERMINATIVUM
Lapisan bersel tunggal, yang terdiri dari

cuboidal atau epitel kolumnar, melekat ke

membran basal.
Lapisan ini dilemparkan ke dalam lipatan yang
dikenal sebagai pegunungan epidermal yang
memperpanjang ke dalam dermis (Gambar 2.2).
Proyeksi dari dermis berdekatan dengan
pegunungan yang dikenal sebagai papila
dermis.
Bentuk dari pegunungan ditentukan secara
genetik dan unik untuk individu, mereka tidak
berubah dengan waktu. Untuk alasan ini, sidik

STRATUM GRANULOSUM

Stratum granulosum terdiri dari 3-5

lapisan. Pada saat keratinosit mencapai
lapisan ini dari lapisan bawah, mereka
telah diratakan dan berhenti
membagi/membelah diri.

Sel-sel memiliki penampilan granular bila

dilihat di bawah mikroskop dan mengandung
protein granular dikenal sebagai keratohyalin,
yang menyelenggarakan/mengorganisir
keratin ke dalam bundel tebal.
Sel-sel juga mengandung butiran pipih, yang
melepaskan cairan kaya lipid ke dalam ruang
antara sel-sel. Sekresi ini kaya lipid bekerja
sebagai sealant (segel) dan memperlambat
hilangnya cairan tubuh.

STRATUM LUCIDUM

Stratum lucidum, seperti namanya

menunjukkan, transparan (setengah
bening, Tembus Cahaya) dan terdiri dari
bahan padat, sel datar yang dipenuhi
dengan keratin.
Lapisan ini lebih menonjol di telapak
tangan dan telapak kaki.

STRATUM CORNEUM

Stratum korneum adalah lapisan paling

dangkal dan sebagian besar terdiri dari sel-sel
mati dan keratin.
Transformasi dari sel-sel hidup ke sel-sel mati
pada lapisan ini dikenal sebagai keratinisasi,
atau kornifikasi (corne, keras atau hooflike).
Sekitar 500 mL air per hari hilang melalui kulit.
Hilangnya air dikenal sebagai insensible
perspiration , yang berbeda dari yang secara
aktif hilang oleh keringat.

SKIN CANCER

Paparan berlebihan terhadap radiasi

ultraviolet dapat mempengaruhi seseorang
untuk kanker kulit.
Ada tiga commontypes kanker kulit:
karsinoma sel basal, karsinoma sel
skuamosa, dan melanoma maligna.
Karsinoma sel basal muncul dari lapisan
germinativum dan yang paling umum, seperti
karsinoma sel skuamosa, itu tidak mudah
bermetastasis.

Melanoma maligna muncul dari

melanosit, tumbuh pesat, bermetastasis
melalui limfatik, dan memiliki prognosis
jelek.
Pertumbuhan abnormal yang asimetris
dan memiliki batas tidak teratur, warna
bervariasi, dan lebih besar dari 0,5 mm
mungkin menunjukkan melanoma
maligna

SUNBLOCK

Sunblocks komersial dinilai berdasarkan

kemampuan mereka untuk menutup jalan
sinar UV. Peringkat umumnya pada skala
1-35, dengan 1 yang paling oklusif.
Sunblocks dengan penilaian dari 35
adalah jumlah agen sunblocking.
Meskipun sinar UV kurang berbahaya di
pagi dan sore, mereka juga telah terlibat
dalam kanker kulit.

Diperkirakan bahwa akan ada

penurunan sekitar 78% dari kanker kulit
jika anak-anak muda dari 18
menggunakan tabir surya dengan
blocking agent minimal 15.

THE DERMIS

Dermis adalah lapisan jaringan ikat yang

terletak jauh dengan epidermis. Ini berisi
serat protein dan semua sel dalam
jaringan ikat yang tepat, seperti
fibroblas, makrofag, sel-sel adiposa, dan
sel mast.
Ini mendukung epidermis dan
merupakan sumber utama nutrisi.

Dermis mengandung jaringan ikat

longgar yang terletak dekat dengan
epidermis (lapisan papiler, atau pars
papillaris) dan jaringan ikat padat tidak
teratur mendalam ke lapisan papiler
(lapisan reticular, atau pars reticularis).

DERMIS CONT
Kolagen dan elastis serat memberi
kekuatan, kelenturan, dan kemampuan
memanjang dari kulit.
Dermis adalah banyak pembuluh darah
dan mengandung jaringan pembuluh
darah.

DERMIS. CONT..

Selain itu, dermis mengandung banyak

ujung saraf dan saraf yang
menyampaikan berbagai sensasi dari
kulit ke sistem saraf pusat.
Konsistensi dan tekstur kulit sangat
ditentukan oleh kadar air dan serat
kolagen dan elastis dalam dermis.

Isi air membantu mempertahankan sifat

fleksibel dan ketangguhan kulit, atau
turgor kulit.
Kolagen dan serat elastis diatur dalam
bundel paralel.

DERMIS .CONT..

Orientasi bundel memungkinkan kulit

untuk melawan stres diletakkan di situ
selama gerakan.
Meskipun serat elastis meregang dan
kembali ke panjang aslinya, serat
kolagen yang liat, menolak peregangan
tetapi membiarkan memutar dan
membengkok.

LINE OF CLEAVAGE

Figure 2.5 shows the lines of

cleavage of skin.
This is the pattern of collagen and
elastic fiber bundles established
in the dermis that follow the lines
of tension in the skin.
The lines of cleavage are of
importance, as injuries to the skin
that are at right angles to these
lines tend to gap because the cut
elastic fibers recoil and tend to
pull the wound apart.
Healing is slower and there is
more scarring in this type of injury
compared with those injuries
parallel to the lines of cleavage

NERVE SUPPLY OF THE

SKIN

Kulit disuplai oleh saraf otonom, yang

menginervasi pembuluh darah dan
kelenjar di kulit.
Secara singkat, saraf otonom memasok
kelenjar, pembuluh darah, dan organ
internal.

Ada dua jenis: simpatis dan

parasimpatis.
Selain saraf otonom, ada banyak
reseptor sensorik, yang
menanggapi/merespon sensasi seperti
sentuhan, tekanan, rasa sakit, dingin,
dan kehangatan

NERVE SUPPLY CONT

Saraf sensorik dari area spesifik di

kulit memasuki segmen tertentu dari
sumsum tulang belakang.
Daerah kulit yang disuplai oleh saraf
dari segmen tulang belakang tertentu
dikenal sebagai dermatom

BLOOD SIRCULATION

Kulit memiliki suplai darah yang luas, 810% dari jumlah aliran darah dalam
tubuh dapat ditemukan di kulit.
Hilangnya Panas dari tubuh diatur
dengan mengubah volume darah yang
mengalir melalui kulit.

SUBCUTANEUOS LAYER

Lapisan subkutan, meskipun

sebenarnya bukan bagian dari kulit,
merupakan lapisan penting yang terletak
jauh ke dermis. Hal ini sebagian besar
terdiri dari jaringan ikat, yang terjalin
dengan jaringan ikat dermis.

Lapisan ini menstabilkan kulit,

menghubungkannya dengan struktur yang
mendasari, sementara memungkinkan
beberapa gerakan independen.
Pada saat yang sama, jaringan subkutan
memisahkan fasia profunda yang
mengelilingi otot dan organ dari kulit.
Oleh karena itu, lapisan ini juga dikenal
sebagai fasia dsuperfisial.

ACCESSORY STRUCTURES

Struktur aksesori kulit meliputi kelenjar

keringat, kelenjar sebasea, rambut, dan
kuku.
Mereka terletak terutama dalam dermis
dan menuju ke permukaan melalui
epidermis.

SWEAT GLANDS

Kelenjar keringat, juga dikenal sebagai

sudoriferous atau eccrine glands (lihat
Gambar 2.1), yang melingkar kelenjar
tubular yang dikelilingi oleh jaringan kapiler.
Terletak di dermis, mereka melepaskan
sekresi langsung ke permukaan kulit atau
folikel rambut.
Ada dua jenis kelenjar keringat: eccrine/
merocrine and apocrine. Kelenjar keringat
eccrine yang terletak di seluruh tubuh.

Sweat glandcont

Ada sekitar 2-5 juta kelenjar ini, dengan

dahi, telapak tangan, dan telapak
memiliki jumlah tertinggi.
Fungsi utama keringat adalah untuk
mendinginkan permukaan kulit dan
menurunkan suhu tubuh..

Dibandingkan dengan kelenjar

merocrine, ada beberapa kelenjar
apocrine keringat, yang terletak di
ketiak, di sekitar puting, di berjenggot
(Jenggot) daerah (pada pria), dan di
daerah selangkangan.
Mereka mulai mengeluarkan pada masa
pubertas dan menghasilkan gas/awan,
sekresi lengket, dengan bau yang khas

SEBACEOUS GLANDS

Kelenjar sebaceous yang terletak dekat

dengan folikel rambut dan debit
sekresinya ke dalam folikel rambut.
Di daerah lain, seperti bibir, glans penis,
dan labia minora, mereka debit
sekreinys langsung ke permukaan kulit.
Tidak ada kelenjar sebaceous di telapak
tangan dan kaki. Ukuran dari kelenjar
bervariasi dari daerah ke daerah.

SEBACEOUS.CONT..

Kelenjar besar yang ada dalam payudara,

wajah, leher, dan bagian atas dada.
Mereka mengeluarkan zat berminyak dan
kadang-kadang disebut sebagai kelenjar
minyak. Sekresi, yang disebut sebum,
adalah campuran dari lipid, protein, dan
elektrolit.
Sebum menyediakan pelumasan,
melindungi keratin rambut, kondisi kulit, dan
mencegah penguapan air yang berlebihan.

Kelenjar ini sensitif terhadap hormon

seks, dan peningkatan aktivitas pada
pubertas membuat seseorang lebih
rentan terhadap jerawat.
Jerawat adalah hasil dari penyumbatan
saluran sebaceous dan peradangan
kelenjar sebaceous dan sekitarnya

OTHER GLANDS OF THE

SKIN

Kulit juga mengandung kelenjar khusus

lain yang ditemukan di daerah tertentu.
Kelenjar susu pada payudara, yang
berhubungan dengan kelenjar keringat
apokrin, mensekresi susu.
Pengaturan sekresi susu dan ejeksi
adalah kompleks dan dikontrol oleh
hormon dan saraf

Kelenjar khusus, yang dikenal sebagai

kelenjar ceruminous, yang ada dalam
saluran pendengaran eksternal. Kelenjar
ini adalah kelenjar keringat dimodifikasi
yang mengeluarkan cerumen atau kotoran
telinga. Sekresi ini lengket melindungi
telinga dari partikel asing.

HAIR

Rambut, atau pili, terlihat di hampir

seluruh bagian tubuh. Ini berasal dari
struktur yang dikenal sebagai folikel
rambut, yang ditemukan di dalam
dermis. Rambut terbentuk dalam folikel
dengan proses kornifikasi khusus dan
terdiri dari keratin lunak dan keras, yang
memberikan tekstur karakteristik dan
warna.

Bagian terdalam dari folikel rambut

membesar sedikit untuk membentuk
bola rambut dan membungkus jaringan
kapiler dan saraf.
Sebuah strip otot polos, yang dikenal
sebagai otot arrector pili, memanjang
dari bagian atas dermis ke jaringan ikat
sekitarnya rambut

HAIR .CONT

Rambut memiliki banyak fungsi.

Rambut kepala melindungi kepala dari
sinar UV dan berfungsi sebagai isolasi.
Rambut ditemukan di hidung, telinga, dan
bulu mata membantu mencegah masuknya
partikel yang lebih besar dan serangga.
Saraf pleksus sekitar folikel rambut
mendeteksi gerakan kecil dan indra dekat
cedera.

Haircont

Warna rambut mencerminkan

perbedaan pigmen yang dihasilkan oleh
melanosit di papilla rambut.
Meskipun genetika memainkan peran
penting, hormon dan nutrisi memiliki
peranan penting juga.
Seiring bertambahnya usia, seperti
produksi pigmen berkurang, rambut
tampak abu-abu.

Hair.cont

Rambut tumbuh dan rontok menurut growthcycle

rambut.
Rambut di kulit kepala dapat tumbuh selama 2-5 tahun
pada laju sekitar 0,33 mm per hari.
Tingkat bervariasi dari individu ke individu. Seperti
rambut tumbuh, nutrisi yang dibutuhkan untuk
pembentukan rambut diserap dari darah.
Logam berat juga dapat diserap, dan sampel rambut
dapat digunakan untuk mengidentifikasi keracunan
timah.
Rambut adalah, oleh karena itu, salah satu spesimen
penting dianalisis dalam kedokteran forensik

Hair.cont

Jika rambut mencapai akhir dari siklus

pertumbuhan, lampiran/ikatan ke folikel rambut
melemah dan folikel menjadi tidak aktif.
Akhirnya, rambut ditumpahkan/dilepaskan dan
rambut baru mulai terbentuk.
Rambut rontok dapat dipengaruhi oleh faktorfaktor seperti obat-obatan, diet, radiasi,
kelebihan vitamin A, stres, dan tingkat
hormonal.

NAILS

Kuku melindungi ujung jari tangan dan kaki dan

membatasi distorsi bila terkena stres berlebih.
Kuku terbentuk pada akar kuku, sebuah lipatan
epitel mendalam terletak dekat periosteum dari
tulang.

Tubuh kuku terdiri dari sel-sel mati yang dikemas

dengan keratin. Pertumbuhan kuku dapat diubah
oleh metabolisme tubuh. Perubahan struktur,
ketebalan, dan bentuk dapat menunjukkan
kondisi sistemik yang berbeda

Absorption Through the

Skin

Zat-zat yang larut dalam lemak dapat

menembus epidermis, meskipun agak lambat.
Setelah mencapai dermis, substansi diserap ke
dalam sirkulasi.
Pemberian pulsa listrik singkat dapat
mempercepat penetrasi.
Patch nikotin, bantuan utk digunakan oleh
perokok untuk berhenti merokok, menggunakan
jenis pemberian transdermal. Dengan lambat
dan terus menerus administrasi nikotin,
keinginan untuk merokok berkurang

ABSORBTION..CONT

Dimethyl sulfoxide (DMSO) adalah obat utk

cidera sendi dan otot.
Estrogen, utk pengobatan menopause, dan
vasodilator drugs, utk meningkatkan aliran
darah koroner, adalah contoh obat
memlalui kulit.
Corticosteroids digunakan utk inflamasi
kronik dapat diserap melalui kulit dan
mnimbulkan gejala kelebihan corticosteroid
atau Cushings syndrome.

Ini koloni besar organisme adalah

"microbialflora normal." Mirip dengan warga
dan wisatawan di kota, ada mikroorganisme
penduduk (flora) yang secara teratur
ditemukan di daerah tertentu pada usia
tertentu dan flora sementara yang menghuni
kulit selama berjam-jam , hari, atau minggu.
Flora penduduk memainkan peranan
penting dalam menjaga kesehatan dan
fungsi normal

Flora mencegah bakteri berbahaya berkembang

pada kulit dengan langsung menghambat mereka
atau berkompetisi dengan mereka untuk nutrisi.
Namun, bakteri penduduk dapat menjadi infektif dan
berbahaya jika mereka diperkenalkan dalam jumlah
besar ke dalam aliran darah, yang dapat terjadi
ketika kulit terluka atau ketika operasi dilakukan
tanpa cukup membersihkan permukaan kulit
sebelum insisi. Mereka juga dapat membahayakan
pada individu yang kekebalan telah menurun
signifikan.
TERIMA KASIH