Professional Documents
Culture Documents
1. Definisi
Frozen shoulder adalah suatu kondisi dimana pada bidang kesehatan
disebut dengan Adhesive Capsulitis. Frozen shoulder adalah kelainan yang
dikarakteristikan dengan timbulnya
Frozen
shoulder sering mengenai pada bahu yang dominan maupun non dominan.
3. Anatomi bahu
Persendian bahu terdiri dari 3 tulang, yaitu: scapula, clavicula, dan
humerus. Terdapat juga 3 sendi, yaitu: glenohumeral, acromioclavicular (AC),
dan sternoclavicular (SC).
Scapula berbentuk segitiga, tulang pipih yang dikelilingi oleh otot.
Terdapat processus coracoid yang terletak pada bagian superior dan merupakan
origo dari m. Coracobrachialis dan m. Biceps caput brevis. Bagian menonjol
lainnya yang penting dari scapula adalah acromnion, terletak di bagian posterior.
Ligamen coracoacromial menstabilisasi caput humerus saat pergerakan ke
superior. 2 ligamen coracoclavicular mencegah tergelincirnya tulang clavicula ke
arah superior. Clavicula adalah tulang berbentuk tubular yang berhubungan
dengan acromnion di sebelah lateral dan manubrium di sebelah medial.
Bagian proximal dari tulang humerus terdiri dari caput humerus,
tuberositas major dan minor, dan collum humures. Caput humerus terletak
retroversi atau sudutnya posterior, kira-kira 30 derajat menghubungkan bagian
anterior dari scapula pada cavum thorax. Glenoid labrum mengelilingi jaringan
supraclavicular
dan
cabang-cabangnya,
syaraf
simpatetis,
syaraf
4. Faktor Resiko
Diabetes mellitus. Frozen shoulder dapat menyerang pasien diabetes
sekitar 10-20% tanpa sebab yang jelas.
Hypothyroidism
Hyperthyroidism
Parkinsons disease
Penyakit jantung
Pasca bedah
Pasca cidera bahu
Imobilisasi bahu
5. Klasifikasi
Frozen shoulder dibagi menjadi:
Primary frozen shoulder : bila terjadi tanpa ada penyebab yang jelas
Secondary frozen shoulder: bila terjadi akibat adanya cidera, bedah atau
penyakit.
Tahap satu, freezing stage disebut juga painful phase, bisa berlangsung 6
minggu sampai 9 bulan. Pada tahapan ini pasien merasakan onset dari nyeri.
Semakin lama nyeri akan semakin bertambah dan bahu mulai terbatas
gerakannya.
Tahap dua, frozen stage disebut juga stiff phase, tahapan ini ditandai dengan
bertambahnya kekakuan secara drastis. Sedangkan untuk nyerinya bisa
bertambah maupun berkurang. Pada tahapan ini bisa berlangsung selama 4-
9 bulan.
Tahap tiga, thawing stage disebut juga recovery phase, pada tahapan ini
pergerakan bahu kembali menjadi normal secara perlahan. Tahapan ini
berlangsung 5-26 bulan.
8. Diferensial Diagnosa
Rotator Cuff Tear = ditandai dengan nyeri bahu tiba-tiba setelah trauma
malam hari. Bisa teraba nodul dengan batas tegas maupun tidak.
Impingement Syndrome = nyeri saat menggerakkan tangan ke atas kepala.
Dan ditambah adanya riwayat kegiatan yang sering menggunakan posisi
9. Managemen terapi
Tujuan paling penting dalam terapi frozen shoulder adalah memperbaiki
pergerakan. Adanya imobilisasi dapat memperburuk keadaan ini. Prinsipnya
adalah menghilangkan perlekatan. Pada umumnya terapi yang dilakukan pada
pasien frozen shoulder adalah latihan pergerakan dan pengobatan anti inflamasi.
Manipulasi terhadap bahu juga bisa dipertimbangkan.
a. Non Surgical terapi atau konservatif
Untuk melaksanakan terapi dan jenisnya juga bisa mempertimbangkan
tahapan dari frozen shoulder tersebut. Untuk managemen berdasar tahapan
terapi antara lain:
Painful phase. Pada tahapan ini pemberian anti nyeri adalah yang paling
utama. Bisa menggunakan tablet anti nyeri dan juga tablet anti inflamasi.
Dapat juga menggunakan panas, yaitu botol yang berisi air panas.
Fisioterapi pada tahapan ini dilakukan dengan tujuan hanya mengurangi
rasa nyeri dengan pemberian LASER, terapi panas, dingin, atau
menghilangkan nyeri dengan elektroterapi. USD untuk meningkatkan
flexibilitas
dari
sendi
yang
kaku.
Bisa
juga
digunakan
TENS
menggerakkan
persendian
bahu
pada
fase
ini
akan
Exercise
Pendulum. (misal: bahu kiri yang terkena)
gerakan
Diulang 5-10x
Twisting outwards
Duduk sambil memegang tongkat (misalnya:
payung)
Siku berada di samping badan
Gerakkan dengan tangan yang sehat ke arah
tangan sakit sehingga tangan yang sakit
memegang
bagian
pergelangan
tangan
Diangkat sampai diatas kepala
Jangan sampai bahu belakang terangkat
Ulangi 5-10x
sehat.
Ulangi 5 kali. Setiap penarikan tahan 20
detik
Tangan di belakang
Pakai posisi istirahat di tempat
Pakai tangan yang sehat untuk mengangkat
belakang atas
Ulangi 5x
b. Surgery
Bila didapatkan nyeri dan kekakuan yang signifikan, dapat dilakukan
pembedahan untuk mengurangi tingkat adesi daripada persendian bahu.
Namun
sebelumnya
perlu
dikonsulkan
pada
bagian
ortophedik.
mobilization.
Dilakukan
mobilisasi
under
ini
pemberian
Selanjutnya
anesthesia
dilakukan
anastesi
bedah
pada
(MUA).
dengan
cara
bagian
bahu.
ortopedik
akan
Diunduh
dari