Professional Documents
Culture Documents
I.
IDENTITAS PASIEN
II.
Nama
: Nn. Y
Jenis Kelamin
: Perempuan
Umur
: 18 tahun
Pekerjaan
: pegawai restauran
Agama
: Islam
Status Perkawinan
: belum menikah
Pendidikan
: SMP
Masuk RS
: 3 Juli 2011
Pengambilan Data
: 5 Juli 2011
ANAMNESIS
Dilakukan alloanamnesis dari ibu pasien di IRNA TERATAI lt. 4 utara pada tanggal 5 Juli
2011.
a. KELUHAN UTAMA
Tidak sadar setelah kecelakaan lalu lintas
b. KELUHAN TAMBAHAN
Muntah, nyeri kepala, keluar darah dari telinga kanan
c. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Os dibawa ke RSUP Fatmawati setelah mengalami kecelakaan motor, os dibonceng
oleh temannya. Os tidak sadar setelah terjadinya kecelakaan tersebut. Tidak ada yang
tahu pasti berapa Os tidak sadar. Os dibawa ke IGD RSUP fatmawati oleh orangorang yang melihat kejadian tersebut. Tidak diketahui apakah os memakai helm atau
tidak. Saat sadar os sama sekali tidak inget kejadian sebelum, saat dan setelah
kecelakaan. Os merasa mual dan muntah 1x. Muntah berisi cairan dan tidak
menyembur. Os mengeluh sakit kepala hebat di seluruh bagian kepala. Tidak ada
mimisan, kejang, pandangan dobel, mulut mencong, bicara pelo, kelemahan sesisi,
gangguan penciuman dan pendengaran.
Selama perawatan di ruang rawat, os tetap tidak ingat kronologis kejadian kecelakaan.
Bahkan os tidak tahu bahwa iya mengalami kecelakaan. Sakit kepala dan mual tetap
dirasakan oleh os, tetapi tidak ada muntah. Keluar darah dari telinga kiri saat os
bangun tidur.
d. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Os belum pernah dirawat di rumah sakit sebelumnya dan tidak ada riwayat trauma
sebelumnya.
e. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
f. RIWAYAT KEBIASAAN
Os bekerja sebagai pegawai restauran. Ibu os tingggal di kota kuningan. Sedangkan
Os tinggal di sebuah asrama di jakarta. Bekerja setiap hari dan biasa pulang kerja
diantar oleh pacarnya.
III.
PEMERIKSAAN FISIK
a.
b.
Status generalis
Keadaan Umum
Kesadaran
: Compos Mentis
Sikap
: Berbaring
Koperasi
: Kooperatif
Keadaan Gizi
: Cukup
Tekanan Darah
Nadi
: 64 x/mnt
Suhu
: 36oC
Pernafasan
: 18 x/mnt
Keadaan Lokal
Trauma Stigmata
:-
Pulsasi A.Carotis
Perdarahan Perifer
KGB
Kepala
Palpasi
:
Batas atas
Batas kanan
Batas kiri
Auskultasi
Pemeriksaan Paru
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi
: Datar
Palpasi
Pemeriksaan Ekstremitas
Atas
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
GCS E4V5M6 = 15
Kanan
:
(-)
Kiri
(-)
Laseque
> 70
> 70
Laseque Menyilang
(-)
(-)
Kernig
> 135
> 135
Brudzinski I
(-)
(-)
Brudzinski II
(-)
(-)
: (-)
Muntah proyektil
: (-)
N.II
Kanan
Kiri
Acies Visus
Baik
Baik
Visus Campus
Baik
Baik
Melihat Warna
Baik
Baik
Funduskopi
Tidak dilakukan
N. III, IV, VI
Kanan
Kiri
Ortoposisi
Ortoposisi
Ke Nasal
Baik
Baik
Ke Temporal
Baik
Baik
Ke Nasal Atas
Baik
Baik
Ke Nasal Bawah
Baik
Baik
Ke Temporal Atas
Baik
Baik
Ke Temporal Bawah
Baik
Baik
Eksopthalmus
(-)
(-)
Nistagmus
(-)
(-)
Pupil
Isokhor
Isokhor
Bentuk
Bulat, 3mm
Bulat, 3mm
(+)
(+)
RCTL
(+)
(+)
Akomodasi
Baik
Baik
Konvergensi
: `
Baik
Baik
Kanan
Kiri
Baik
Baik
Optahalmik
Baik
Baik
Maxilla
Baik
Baik
Mandibularis
Baik
Baik
Kanan
Kiri
N. V
Cabang Motorik
Cabang Sensorik
N. VII
Motorik Orbitofrontal
Baik
Baik
Motorik Orbicularis
Baik
Baik
Pengecap Lidah
Baik
Baik
N. VIII
Vestibular
Vertigo
: (-)
Nistagmus
: (-)
Cochlear
Tes Rinne (+), Weber tidak ada lateralisasi, Schwabach sama dengan pemeriksa
Tuli Konduktif : (-)
Tuli Perspeptif : (-)
N. IX - X
Motorik
: Baik
Sensorik
: Baik
N. XI
Kanan
Kiri
Mengangkat bahu
Baik
Baik
Menoleh
Baik
Baik
N. XII
Pergerakan Lidah
: Deviasi ke kiri
Atrofi
: (-)
Fasikulasi
: (-)
Tremor
: (-)
D. Sistem Motorik
5555
5555
5555
5555
E. Gerakan Involunter
Tremor
: (-)
Chorea
: (-)
Atetose
: (-)
Mioklonik
: (-)
Tics
: (-)
F. Trofik
: Normotrofik
G. Tonus
: Normotonus
H. Sistem Sensorik
Proprioseptif
: Baik
Eksteroseptif
: Baik
: (-)
Tes Rhomberg
: (-)
Disdiadokinesia
: (-)
Jari-Jari
: Baik
Jari-Hidung
: Baik
Tumit-Lutut
: Baik
Hipotoni
: (-)
J. Fungsi Luhur
Astereognosia
: (-)
Apraksia
: (-)
Afasia
: (-)
K. Fungsi Otonom
Miksi
: Baik
Defekasi
: Baik
Sekresi Keringat
: Baik
Ereksi
: (-)
L. Refleks-refleks Fisiologis
Kanan
Kiri
Kornea
(+)
(+)
Berbangkis
(+)
(+)
Faring
(+)
(+)
Bisep
(+2)
(+2)
Trisep
(+2)
(+2)
Radius
(+2)
(+2)
Dinding Perut
(+)
(+)
Otot Perut
(+)
(+)
Lutut
(+2)
(+2)
Tumit
(+2)
(+2)
Cremaster
: (-)
Sfingter Ani
: Tidak diperiksa
M. Refleks-refleks Patologis
Kanan
Kiri
Hoffman Tromner
(-)
(-)
Babinsky
(-)
(-)
Chaddock
(-)
(-)
Gordon
(-)
(-)
Gonda
(-)
(-)
Schaeffer
(-)
(-)
Klonus Lutut
(-)
(-)
Klonus Tumit
(-)
(-)
N. Keadaan Psikis
V.
Intelegensia
: Baik
Tanda regresi
: (-)
Demensi
: (-)
PEMERIKSAAN LAB
PEMERIKSAAN
HASIL
NILAI RUJUKAN
HEMATOLOGI
Hemoglobin
Hematokrit
Leukosit
Trombosit
Eritrosit
12,3 g/dl
35 %
18.400 /ul
371.000/ul
4,39 jt/ul
11,7-15,5 g/dl
33-45 %
5000-10.000/ul
150.000-440.000/ul
3,80-5,20 jt/ul
VER,HER,KHER,RDW
VER
HER
KHER
RDW
Asam urat darah
Ureum darah
Creatinin darah
ELEKTROLIT
DARAH
Natrium
Kalium
Clorida
VI.
80 fl
35,1 pg
32,9 g/dl
13,3%
3,9 mg/dl
24 mg/dl
0,7 mg/dl
80-100 fl
26-34 pg
32-36 g/dl
11,5-14,5 %
<7 mg/dl
20-40 mg/dl
0,6-1,5 mg/dl
136 mmol/L
3,39 mmol/L
107 mmol/L
135-147 mmol/L
3.10-5.10 mmol/L
95-108 mmol/L
PEMERIKSAAN RADIOLOGI
Kesan CT scan kepala potongan aksial tanpa kontras:
VII.
RESUME
Wanita 18 tahun datang dengan penurunan kesadaran akibat kecelakaan motor.
Setelah sadar os tidak ingat kejadian sebelum, saat dan setelah kecelakaan. Mual, dan
muntah 1x isi cairan. Selain itu terdapat nyeri kepala. Keluar darah dari telinga kanan.
Tidak ada mimisan, kejang, pandangan dobel, mulut mencong, bicara pelo, kelemahan
sesisi, gangguan penciuman dan pendengaran.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan keadaan umum tampak sakit sedang, kesadaran
kompos mentis dan GCS 15, tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan
neurologis didapatkan pupil bulat, isokor, diameter 3mm/3mm, RCL +/+, RCTL +/+,
tidak ada tanda rangsang meningeal, terdapat tanda peningkatan TIK berupa mual,
muntah dan sakit kepala. Motorik, sensorik, dan refleks fisiologis dalam batas normal.
Tidak ada refleks patologis.
VIII.
DIAGNOSIS KERJA
Diagnosis klinis : cephalgia, mual, muntah, otore
Diagnosis etiologi : cedera kepala ringan e.c kecelakaan lalu lintas
Diagnosis topik : cerebri sinistra
IX.
PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
- IVFD asering 500 cc/12 jam
- Manitol 4 x 75 cc
- Neurotam 3x 3 gr i.v
- Betaserc 2 x 2 gr
- Ranitidin 2 x 50 mg i.v
- Ceftriaxone 2 x 2 gr i.v
X.
PROGNOSIS
Ad vitam
: dubia ad bonam
Ad fungsionam
: dubia ad bonam
Ad sanationam
: dubia ad bonam