Professional Documents
Culture Documents
MUDA
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Bagian Ilmu Kedokteran Forensik
RSUP DR. Sardjito
Yogyakarta
ANGGOTA KELOMPOK
SUCI ERIA
20100310019
FIDYA SAPITA
20100310033
20100310085
20100310208
IDENTITAS PENYIDIK
Nama
: Anar Fuadi, S.H.
Pangkat : IPDA
NRP
: 77110231
Nomor surat : R/03/I/2016/Res.Krim
Tanggal surat : 5 Januari 2016
Tanggal otopsi
: 5 Januari 2016
Peristiwa kasus
: kasus kematian
mendadak
IDENTITAS
KORBAN
IDENTITAS KORBAN
Nama : Tn. N.A
Jenis kelamin : Laki-laki
No. Visum : 001/2016
Tanggal pemeriksaan
: 5 Januari
2016
Jenis kasus : kematian mendadak
KRONOLOGI
PERISTIWA
MEDIKOLEGAL
KEADAAN JENAZAH
Jenazah tidak berlabel.
Jenazah terletak diatas meja otopsi dibungkus dengan kasur busa
katun
bermotif
bunga.
Kain
jarik
dibuka
jenazah
SIKAP JENAZAH
Sikap jenazah diatas meja otopsi terlentang, dengan muka menghadap
ke kiri depan, lengan kanan atas terhadap sumbu tubuh membentuk
sudut 0 derajat. Lengan atas kanan terhadap lengan kanan bawah
membentuk sudut 90 derajat. Tangan dan jari-jari tangan kanan
menekuk menelungkup kebelakang diatas perut. Lengan atas kiri
terhadap sumbu tubuh membentuk sudut 0 derajat. Lengan atas kiri
terhadap lengan bwah kiri membentuk sudut 30 derajat. Tangan dan
jari-jari tangan kiri menekuk menelungkup diatas dada. Tungkai atas
kanan terhadap sumbu tubuh membentuk sudut 30 derajat. Tungkai
atas kanan terhadap tungkai bawah kanan membentuk sudt 110
derajat. Telapak kaki kanan menghadap kebawah dan jari-jari kaki
menghadap kekanan bawah. Tungkai atas kiri terhadap sumbu tubuh
membentuk sudut 0 derajat. Tungkai atas kiri terhadap tungkai bawah
kiri membentuk sudut 0 derajat. Telapak kaki kiri menghadap ke dalam
dan jaru-jari menghadap keluar.
Telapak kaki
kanan
menghadap
kebawah dan
jari-jari kaki
menghadap
kekanan
bawah
Telapak kaki
kiri menghadap
ke dalam dan
jaru-jari
menghadap
keluar
Tungkai atas
kanan terhadap
tungkai bawah
kanan
membentuk
sudt 110 derajat
Tungkai atas
kiri terhadap
tungkai
bawah kiri
membentuk
sudut 0
derajat
Tungkai atas
kanan
terhadap
sumbu tubuh
membentuk
sudut 30
derajat
Tungkai atas
kiri terhadap
sumbu tubuh
membentuk
sudut 0
derajat
Tangan dan
jari-jari tangan
kiri menekuk
menelungkup
diatas dada
Lengan atas
kanan terhadap
lengan kanan
bawah
membentuk
sudut 90 derajat
Lengan atas
kiri terhadap
lengan
bwah kiri
membentuk
sudut 30
derajat
Lengan atas
kanan terhadap
sumbu tubuh
membentuk
sudut nol derajat
Lengan atas
kiri terhadap
sumbu tubuh
membentuk
sudut 0
derajat
Sikap jenazah
diatas meja
otopsi terlentang,
dengan muka
menghadap ke
kiri depan
Kaku Jenazah
=Terdapat kaku jenazah yang sukar
digerakkan
Berwarna merah
keunguan yang hilang
dengan penekanan di
punggung kanan
UKURAN JENAZAH
Berat jenazah: 92.20 cm
Panjang jenazah: 169 cm
BMI 32.5
KEPALA
Rambut: lurus berwarna hitam tak beruban sukar dicabut dan dalam
keadaan kering, rambut depan panjang 5 cm, rambut samping kanan
panjang 1 cm, rambut samping kiri panjang 1 cm, rambut belakang panjang
2 cm.
Bagian yang tertutup rambut: tidak terdapat luka dan tidak teraba derik
tulang.
Dahi: tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang.
Mata:
Mata kanan: dalam keadaan menutup, panjang rambut mata 0.7 cm, kelopak mata
bagian luar berwarna kehitaman, kelopak mata bagian dalam berwarna kebiruan dan
terdapat bintik perdarahan, disekitar mata tidak terdapat luka dan tidak teraba derik
tulang. Selaput lendir mata mengering, manik mata berukuran 0.6 cm, bola mata
tampak utuh dan pada perabaan kenyal
Mata kiri: dalam keadaan menutup, panjang rambut mata 0.7 cm, kelopak mata
bagian luar berwarna kehitaman, kelopak mata bagian dalam berwarna kebiruan,
terdapat bintik perdarahan. Sekitar mata tidak terdapat luka dan pada perabaan
tidak teraba derik tulang. Selaput bening mata jernih, selaput lendir mata bening,
manik mata berukuran 0.6 cm. Bola mata tampak utuh dan perabaan kenyal.
Hidung: dari kedua lubang hidung keluar cairan berwarna merah, pada
hidung tidak terdapat luka dan tidak terdapat derik tulang
Mulut: mulut dalam keadaan terbuka 0.5 cm dengan dua gigi seri terlihat,
lidah tergigit. Dari lubang mulut tidak keluar cairan. Pada seluruh bibir
atas dan bawah tidak terdapat luka, lidah dalam keadaan tergigit, tidak
menjulur dan tidak terdapat luka. Dalam mulut tidak terdapat luka dan
tidak teraba derik tulang. Gigi-gigi utuh dan gusi berwarna kebiruan.
Dagu: tidak terdapat luka dan tidak terdapat derik tulang.
Pipi: tidak terdapat luka dan tidak terdapat derik tulang.
Telinga: dari kedua lubang telinga tidak keluar cairan, pada telinga tidak
terdapat luka dan tidak teraba derik tulang.
Leher: tidak terdapat jerat dan tidak terdapat luka, tidak teraba derik
tulang.
Dada: tidak terdapat luka dan tidak terdapat derik tulang, pada
pengetukan terdengar suara nyaring, pada seluruh dada terdapat bintik
perdarahan.
Dahi:
Di dahi sebelah kanan tepat 2 cm di atas atap rongga mata 0,2 cm
dari sumbu tengah terdapat retak tulang memanjang melintang
berbentuk garis lurus dengan ukuran 10 cm.
Tepat di ujungnya, 6,5 cm dari sumbu tengah terdapat patah tulang
melesak berbentuk lonjong dengan ukuran 3,5 x 1 x 0,2 cm.
Di bawahnya terdapat retakan tulang yang merupakan rambatan
dari patah tulang pertama yang merambat sampai ke arah tengah
sampai mendekati sumbu tengah berupa garis melintang sejajar
rongga mata sepanjang 10 cm, ujungnya melengkung ke arah
rongga mata.
4 cm dari pangkal retakan tulang pertama terdapat retak tulang
berbentuk garis membujur sepanjang 2 cm berakhir hingga rongga
mata.
Anggota atas kanan: tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang. Jaringan
dibawah kuku berwarna kebiruan
Anggota atas kiri: tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang. Jaringan
dibawah kuku berwarna kebiruan
Paha: tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang, pada paha kanan bagian
luar terdapat tatto bentuk kupu-kupu tepat pada sumbu tengah tungkai bagian
luar 15 cm diatas lutut
Tungkai bawah: C
Kaki: tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang. Jaringan dibawah kuku
berwarna kebiruan
Mulut:
Mulut sudah tidak ada.
Pada rahang bawah kiri belakang sebelah dalam terdapat warna
kehitaman dengan ukuran 3 x 3 cm.
Di tulang rahang bawah kanan sebelah luar terdapat 3 luka iris sejajar,
pertama 4 cm di depan sudut rahang terdapat luka iris berbentuk garis
sepanjang 1 cm.
Kedua, 2 cm di depannya juga terdapat luka iris berbentuk garis dengan
arah miring ke bawah belakang dengan panjang 2 cm.
Ketiga, 1,5 cm di belakang luka pertama terdapat luka berbentuk garis
dengan arah miring ke bawah belakang.
Gigi geraham ketiga atas dan bawah masih belum muncul sepenuhnya.
Sudut rahang kurang dari 125 0
DADA
Dada:
ANGGOTA ATAS
ANGGOTA BAWAH
PEMERIKSAAN DALAM
Setelah kulit dada dibuka, terdapat memar pada sisi sebelah
kiri luar seluas organ dalam hancur karena busuk, kecuali
jantung.
Jantung:
Ukuran jantung 12 x 8 x 3 cm, berwarna pucat, konsistensi kenyal.
Pada pembukaan jantung, lubang antara bilik kiri dan serambi kiri
& lubang antara bilik kanan selebar 2,8 cm.
Keadaan klep jantung warna abu-abu, pada perabaan teraba licin.
Tebal otot bilik kiri 6 mm, serambi kiri 2 mm, bilik kanan 4 mm,
serambi kanan 2 mm. arteria coronaria dibuka tidak ada
sumbatan.
Aorta, lingkaran 5 cm, klepnya berwarna putih.
Arteria pulmonalis dibuka, ukuran lingkaran 7 cm, klepnya
berwarna pucat keabuan dan tidak ada kekakuan.
PEMERIKSAAN
LABORATORIUM
ANALISA KASUS
PERKIRAAN SEBAB
KEMATIAN
Penyebab kematian
Trauma tumpul pada kepala dan dada
Mekanisme kematian
Perdarahan akibat trauma tumpul pada kepala.
Cara kematian
Tidak wajar kekerasan
ASPEK MEDIKOLEGAL
KESIMPULAN
Jenazah diperkirakan berjenis kelamin perempuan
dengan panjang badan sekitar 162 cm, perkiraan usia
16-24 tahun (I.7b,f;I.9;I.11;I.13)
Terdapat patah tulang dan memar pada kepala dada,
kedua tulang panggul, patah tulang hasta kanan dan
pangkal tulang betis kanan akibat kekerasan tumpul
(I.7b,c;II.18;I.12;I.13)
Saat kematian lebih dari 72 jam
Pert
UGM: knp hanya jantung yang belum membusuk? Berat jantung dll?
Apri: kuku mengecil, krn proses nekrosis ato dibakar?
Connie,UGM: hal6, anggota atas kiri;tangan, telapak tgn merah,ujung
jari kehitaman.. Knp? Miras berpengaruh atau tidak?
Valey;UGM: post mortem & antemortem pada kasus ini?
Sekar;UGM :parasitologi, cara identifikasi jenazah jika tidak ada data
dari penyidik?
Irham;UGM: kesimpulan, bgmn menentukan umur?
Halwan;UGM: basis cranii bagian k bawah hilang, bagian bwh orbita
lukanya seperti apa?
Edwin;UGM: perut: tulang tercerai berai???