You are on page 1of 1

(Brunner & Suddarth, 2001), (Sherwood, 2002).

Infeksi
( pleuritis, TB)

Gagal jantung
kongestif

Permeabilitas
kapiler

Jantung gagal
memompa

Mengalami perpindahan
cairan intrasel ke
interstitisial

Gagal ginjal

Kerusakan nefron
Partikel besar mudah keluar
(protein)

Hipertensi pembuluh
darah

hipoalbumin
Tekanan onkotik

Tekanan hidrostatik
Produksi cairan
pleura

Fungsi hepar

Hidrothorax

Akumulasi cairan yang


berlebihan di rongga
pleura
Penurunan
ekspansi paru

WOC HIDROTHORAX

Proses Peradangan pada


rongga pleura
Bradikinin serotonin
prostaglandin diaktifkan

a. Inspeksi
- ICS sakit melebar
- Deviasi tracea ke sisi
sehat
- Sesak
- RR>20x/menit
- Pernafasan cuping
hidung
- Retraksi otot bantu
b. Auskultasi : Vesikuler
melemah
c. Palpasi : Fremitus raba
d. Perkusi : redup

Merangsang
nosiseptor nyeri

Pengeluaran
endrogen dan
pirogen
Sub febris-Febris
Demam, suhu>37,8C

Nyeri
Pe O2

hipertermi

Penurunan O2 di
perifer
kelemahan

Ketidak efektifan
pola nafas

Intoleransi
Aktifitas

Penatalaksanaan
Pungsi pleura
(torakosintesis)

WSD

Nyeri
Nosiceptor

Ansietas
Resiko infeksi

Aspirasi Cairan pleura


melalui jarum

Resiko Infeksi

Resiko
Infeksi

Terputus jaringan
kulit

Nosiceptor
Nyeri

Jalan masuk
kuman

Resiko infeksi

You might also like