Professional Documents
Culture Documents
(SAP)
I. LATAR BELAKANG
Menurut Dharmadi (2002) mengemukakan bahwa, skizofrenia merupakanpenyakit ganggua
n jiwa terberat yang dialami manusia, bahkan bisa dinilai lebih burukdibanding pe
nderitaHuman Immunodeficiency Virus (HIV), bukan karena tidak bisadiobati, tetapi
penyembuhannya yang membutuhkan waktu yang lama. Sedangkan menurut Siswono (200
3) mengemukakan bahwa, Sekitar 1% sampai 2% dari seluruhpenduduk dunia akan mengi
dap skizofrenia pada suatu waktu dalam hidupnya.
Ada beberapa hal yang bisa memicu kekambuhan skizofrenia, antara lainpenderita ti
dak minum obat dan tidak kontrol ke dokter secara teratur, menghentikansendiri o
bat tanpa persetujuan dari dokter, kurangnya dukungan dari keluarga danmasyaraka
t, serta adanya masalah kehidupan yang berat yang membuat stress, sehinggapenderi
ta kambuh dan perlu dirawat di rumah sakit.
Oleh karena itu pengawasan minum obat oleh keluarga dengan gangguan jiwasangat p
enting demi kesembuhan pasien gangguan jiwa.
II. TUJUAN
a. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan tentang penyuluhan kesehatan jiwa selama 20 menit d
iharapkan keluarga mampu memahami tentang pemberian obat.