You are on page 1of 19

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, karunia, dan
bimbingan-Nya sehingga makalah dengan judul Anomali Air" ini dapat tersusun hingga
selesai. Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Termodinamika Teknik Kimia
2.
Pembuatan makalah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu, kami ingin
mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membantu.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu dengan segala kerendahan hati, semua kritik dan saran yang membangun sangat
penulis harapkan demi menyempurnakan makalah ini.
Pekanbaru, 19 Februari 2016
Penulis

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Air adalah zat atau materi atau unsur yang penting bagi kehidupan manusia dibumi,
air termasuk kedalam zat cair. Sifat partikel zat cair itu sendiri adalah jarak antar partikel
tetap dan agak berjauhan, gaya tarik menarik antar partikel lemahdibandingkan zat padat,
gerakan partikel lebih lincah dari pada zat padat dan partikeldapat berpindah tempat. Zat cair
memiliki sifat-sifat yang unik berbeda dengan jeniszat yang lain, hal tersebut dapat
dijabarkan dalam Hukum Archimedes. Adapun sifatkhas air yang tidak dimiliki oleh zat lain
atau yang dikenal dengan sifat anomali alirdalam fisika. Hal tersebut terungkap ketika para
ilmuan mempelajari tentang suhu dankalor. Mereka mengamati, bahwa semua zat akan
memuat jika dipanaskan. Pengertianpemuaian itu sendiri adalah bertambahnya ukuran suatu
benda karena menerimakalor. Pemuaian terjadi pada 3 zat yaitu pemuaian pada zat padat,
pada zat cair, danpada zat gas. Biarpun air akan memuai jika dipanaskan tetapi air
mempunyaikeanehan dalam hal ini. Ternyata air malah menyusut jika dipanaskan dari suhu 0
ke 4derajat celcius.
1.2
Identifikasi Masalah
1.
Terjadinya sifat anomali air. Sifat anomali air adalah keanehan air yang
menyusutketika dipanaskan antara suhu 0 sampai 4 derajat. Massa jenis air terbesardiperoleh
pada suhu 4C, karena pada suhu ini air memiliki volume yang palingkecil.
1.3
1.
2.
3.

Tujuan Percobaan
Mengetahui pengertian anomali air.
Mengetahui sifat anomali air.
Mengetahui manfaat anomali air.
BAB V
KESIMPULAN

Air memiliki sifat khas yang tidak dimiliki oleh zat lain atau yang lebih dikenal dengansifat
anomali air. Semua zat akan memuai jika dipanaskan. Tetapi air mempunyai keanehandalam
hal ini. Air ternyata malah menyusut jika dipanaskan dari suhu 0 ke 4 C sesuaidengan
praktikum kali ini.Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda karena menerima
kalor, ataukarena pengaruh perubahan suhu. Pemuaian terjadi pada 3 zat yaitu pemuaian pada
zat padat,zat cair, dan zat gas. Pada zat cair hanya terjadi pemuaian volume saja. Pemuaian
volumeadalah pertambahan ukuran suatu benda karena menerima kalor.
Pengertian Anomali Air | Apa itu anomali air? Anomali air adalah pengecualian (anomali)
yang dialami air saat didinginkan atau dipanaskan. Pada saat dipanaskan dari 0C sampai
4C, air mengalami pengerutan (pengecilan volume) sehingga massa jenisnya meningkat.
Keadaan ini berbeda dengan zat cair pada umumnya. Pada saat suhunya berada antara 4C
sampai 100C, air menampilkan perilaku yang sama dengan zat cair lainnya, yaitu memuai
atau terjadi penurunan massa jenis. Selain air, parafin dan bismuth juga menampilkan
keadaan yang sama dengan yang ditunjukkan air. Perubahan volume dan massa jenis air saat
dipanaskan dapat dilihat pada gambar berikut ini:

http://www.pengertianahli.com/2014/05/pengertian-anomali-air.html

7.

Anomali Air
Definisi anomali air adalah sifat kekecualian air. Pada umumnya, suatu zat akan memuai jika
dipanaskan dan akan menyusut jika didinginkan, tetapi air mempunyai sifat khas. Jika air
dipanaskan antara suhu nol derajat celcius, sampai empat derajat celcius, volumnya akan
menyusut. Hal ini karena molekul H2O dalam bentuk padat (es) penuh dengan rongga,
sedangkan dalam bentuk cair (air) lebih rapat. Dengan demikian, pada saat dipanaskan,
molekul H2O (es) akan merapat lebih dahulu, akibatnya volumnya menyusut. Oleh karena
itu, es juga terapung di air.
Kita lebih beruntung dengan adanya anomali air. Air yang mendingin atau membeku, mulai
pada suhu 0-4 derajat celcius akan mengembang (volume membesar). Sifat termal air ini
dikenal sebagai anomali air. Meskipun namanya anomali (menyimpang), namun karena sifat
inilah maka kehidupan mahluk hidup lebih sempurna.
Berikut ini beberapa catatan keuntungan adanya anomali air, Air yang membeku dalam
bebatuan, karena volumenya membesar maka mampu memecahkan bebatuan, dengan begitu
mineral dalam batuan bisa keluar dan memberikan manfaat bagi kehidupan (tumbuhan dan
lain-lain). Jadi kemampuan air untuk masuk pada celah-celah bebatuan. Pada suhu 4 derajat,
ukuran air (volume) paling kecil, kemudian akan membesar sampai ke titik beku.
Kemampuan air ini, memungkinkan proses penghancuran batuan terjadi secara alamiah dan
terbentuklah tanah untuk kehidupan. Air yang membeku, menjadi gunungan es akan
mengapung di permukaan laut. Tentu akan kehidupan akan lebih sulit terjadi di laut, jika
volume air ketika membeku sama saja berat massanya dengan cair.
Air pada kondisi dingin mendekati titik beku, membesar karena setiap 6 molekul air
membentuk heksagonal dan dapat menangkap molekul udara lebih banyak. Karena itu pula,
air dalam kondisi ini membuat :dingin lebih nikmat, kandungan oksigen dalam air lebih

banyak dari pada temperatur kamar. Sifat anomali air juga mempengaruhi cuaca,
keseimbangan iklim sehingga cuaca di muka bumi tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin.
Tentu pula kita harus memperhatikan sifat lainnya dari air seperti tegangan air (yang
memungkinkan tanaman minum air). Pengetahuan tentang ini dibahas lebih mendalam
pada kondisi anomali air hangat/panas (warm water anomaly).
DASAR
Tatkala panjang gelombang besar(dalam sistem fibrasi molekul sistem air) maka yang
berpengaruh dalam hal ini ,akan mengakibatkan energi yang dihasilkan pada saat terjadi
perpendekan panjang gelombang akan semakin besar.
Namun pada titik tertentu karena sistem panjang phonon (l) makin besar tatkala mengecil
dan kecepatan zat atau dalam arti frekuensi membesar,maka justru akan memperkecil energi
yang dipancarkan.Bahkan mencapai nol.
Maka dengan faktor
(/c^2 +l) v^2
Peristiwa anomali air dapat dijelaskan,sebagai berikut: Tatkala suhu menurun maka
perubahan volum menurun namun pada titik tertentu tatkala kecepatan dan sistem phonon
mengecil maka akibatnya volume justru bertambah, hal ini terjadi pada reverse point 4
derajat celcius.[11]
Kelembatan dan kehalusan air sehingga tatkala turun ke bumi, ia dapat bergerak dan diserap
oleh akar-akar pohon. Dengan kelembutannya pula, air dapat naik ke atas pohon dan tumbuhtumbuhan melalui perantaraan sinar matahari. Manusia dan hewan sangat membutuhkan air
setelah mengonsumsi makanan. Air yang mudah diteguk dan kemudianmasuk ke dalam
rongga tubuh manusia dan hewan menambah kenikmatan dan kelezatan tersendiri. [12]
Firman Allah tentang Air: ada dalam surat Anbiyaa ayat 30 dan An-Naml ayat 60.
http://blogchichiaisya.blogspot.co.id/2012/10/makalah-anomali-anomalialam-semesta_12.html

Pernah minum teh botol, coca cola botol dll. ? Perhatikan botolnya. Bandingkan dengan botol
bir bintang atau botol anggur orang tua. Mengapa botol coca cola atau botol teh lebih tebal
daripada botol bir bintang atau botol anggur orang tua ? Biasanya botol minuman dingin lebih
tebal dari botol minuman panas

Mengapa demikian ? Agar lebih memahami hal ini,

coba lakukan percobaan sederhana berikut ini. Siapkan sebuah botol bir bintang atau botol
anggur orang tua. Jika tidak ada, gunakan saja botol lain asalkan botol tersebut tidak tebal.
Anda punya freezer ? Masukkan air ke dalam botol lalu simpan botol di dalam freezer hingga

air yang ada di dalam botol membeku. Setelah itu, segera pergi dari rumah agar tidak
dimarahi ayah atau ibu. Botol bisa pecah ketika air membeku. Ketika hendak membuat es,
biasanya air dibungkus dalam plastik. Plastik bersifat plastis sehingga ketika es batu
mengembang, plastik juga mengembang. Plastik menjadi lebih gemuk setelah air berubah
menjadi es. Aneh ya ? Seharusnya benda menyusut ketika suhunya berkurang. Mengapa air
memuai ketika suhunya berkurang ? Keanehan air ini dikenal dengan sebutan anomali air.
Setiap benda memuai (volume benda bertambah) ketika suhu benda bertambah dan benda
menyusut (volume benda berkurang) ketika suhu benda berkurang. Air juga memuai ketika
suhunya bertambah dan menyusut ketika suhunya berkurang, tetapi tidak pada suhu 0 oC
4oC. Antara suhu 0 oC sampai 4 oC, volume air berkurang (air menyusut) seiring
bertambahnya suhu. Jika kita memanaskan air pada suhu 0 oC, semakin panas air, semakin
berkurang volume air. Proses penyusutan terhenti ketika air mencapai suhu 4 oC. Di atas 4 oC,
volume air bertambah (air memuai) seiring bertambahnya suhu. Sebaliknya, air memuai
(volume air bertambah) ketika suhunya berkurang dari 4 oC sampai 0 oC.
Misalnya kita masukkan air bersuhu 30oC ke dalam freezer. Ketika berada di dalam freezer,
suhu air berkurang. Pada saat suhu air berkurang, volume air juga berkurang (air menyusut).
Ketika mencapai suhu 4 oC, air mulai memuai (volume air bertambah). Pemuaian air terhenti
ketika suhunya mencapai 0 oC. Berbeda dengan benda lain yang terus menyusut (volume
benda berkurang) ketika suhu benda tersebut berkurang hingga 0oC.
Ketika benda menyusut (volume benda berkurang), massa jenis atau kerapatan benda
bertambah. Sebaliknya, ketika benda memuai (volume benda bertambah), massa jenis atau
kerapatan benda berkurang. Rumus massa jenis = massa / volume. Massa benda selalu tetap.
Sedangkan volumenya bisa berubah-ubah, tergantung dari suhu. Air menyusut (volume air
berkurang) hanya sampai pada suhu 4 oC karenanya air memiliki massa jenis paling besar
pada suhu 4 oC.
Perhatikan grafik di bawah. Grafik ini menyatakan hubungan antara volume dan suhu air.

Manfaat anomali air

Manfaat anomali air sangat dirasakan di daerah yang mempunyai musim dingin. Ketika
musim dingin tiba, suhu udara berkurang. Permukaan air bersentuhan dengan
udara karenanya suhu air yang berada di permukaan sungai atau permukaan danau juga
berkurang. Karena suhu air menurun, maka volume air juga berkurang. Karena volume air
berkurang, maka massa jenis air bertambah. Air yang berada di permukaan memiliki massa
jenis yang lebih besar dibandingkan air yang berada di bawah. Karena mempunyai massa
jenis lebih besar maka air yang berada di permukaan bergerak ke bawah (tenggelam). Air
yang berada di bawah mempunyai massa jenis lebih besar sehingga bergerak ke
atas (terapung). Proses ini terjadi sampai suhu air mencapai 4 oC. Ingat ya, air menyusut
(volume air berkurang) hanya sampai 4 oC. Karenanya, air memiliki massa jenis paling tinggi
pada suhu 4 oC.
Ketika suhu air di permukaan sungai atau permukaan danau menjadi lebih kecil dari 4 oC,
maka air yang ada di permukaan memuai (volume air bertambah). Karena volume air
bertambah maka massa jenis air berkurang. Massa jenis air yang ada di permukaan lebih kecil
dari massa jenis air yang ada di sebelah bawah, sehingga air yang berada di permukaan tidak
bisa bergerak ke bawah. Air yang ada di permukaan tetap berada di atas dan lebih dahulu
membeku seiring berkurangnya suhu air menjadi 0oC. Karena bersentuhan dengan air yang
berada di permukaan, maka air yang berada di sebelah bawah dekat permukaan juga mulai
membeku seiring berkurangnya suhu air tersebut menjadi 0 oC. Demikian seterusnya. Jadi
proses pembekuan bermula dari air yang berada di permukaan. Air yang ada di dasar danau
atau dasar sungai biasanya tidak membeku, karena suhu udara tidak sangat dingin. Karena air
yang ada di dasar tidak mendapat jatah es batu, maka ikan-ikan dan makhluk hidup yang
berada di dasar danau atau dasar sungai tetap hidup selama musim dingin.
https://gurumuda.net/anomali-air.htm

ANOMALI AIR
Definisi anomali air adalah sifat kekecualian air. Pada umumnya, suatu zat akan memuai jika
dipanaskan dan akan menyusut jika didinginkan, tetapi air mempunyai sifat khas. Jika air
dipanaskan antara suhu nol derajat celcius, sampai empat derajat celcius, volumnya akan
menyusut. Hal ini karena molekul H2O dalam bentuk padat (es) penuh dengan rongga,
sedangkan dalam bentuk cair (air) lebih rapat. Dengan demikian, pada saat dipanaskan,
molekul H2O (es) akan merapat lebih dahulu, akibatnya volumnya menyusut. Oleh karena
itu, es juga terapung di air.
Pada umumnya semua bahan akan memuai jika suhunya naik, kecuali air murni. Pada
suhu 4 0C, air murni mempunyai massa jenis maksimum atau volumenya minimum. Dalam
selang waktu 0 0C sampai 4 0C volumenya menurun dengan kenaikan suhu. Sehingga
koefesien muai kubiknya negatif, inilah keanehan air murni, yang sering disebut anomali air.
Jika kita renungkan lebih dalam, anomaly merupakan anugrah Tuhan Yang Maha Kuasa yaitu
Allah yang sangat luar biasa. Coba anda perhatikan sebuah danau yang di dalamnya terdapat
berbagai macam satwa air yang hidup. Misalnya tiba-tiba pada tekanan 1 atm terjadi
penurunan suhu di atas permukaan danau. Maka air yang ada di atas permukaan danau
membeku menjadi Es. Mengapa pembekuan ini hanya terjadi di atas permukaan danau saja ?.
inilah anomali air. Pada waktu suhu permukaan air menurun menjadi 4 0C sampai 0 0C,

maka suhu air yang ada di atas permukaan danau akan menurun pula. Penurunan suhu ini
akan diikuti oleh peningkatan volume air yang ada diatas permukaan danau. Peningkatan
volume air berarti penurunan massa jenis air. Sehingga air yang ada di atas permukaan danau
akan membeku menjadi es, disertai penurunan massa jenisnya. Dengan demikian bongkahan
es akan memiliki massa jenis yang lebih kecil dibandingkan dengan massa jenis air yang ada
di bagian bawahnya. Sehingga es akan tetap mengapung di permukaan. Bayangkan oleh anda
jika massa jenis es lebih besar dari massa jenis air yang ada dibawahnya(dalam arti tidak ada
yang namanya anomali air), maka es akan tenggelam dan mendesak air yang ada dibawahnya
keatas. Air yang ada di atas permukaan danau akan membeku dan tenggelam lagi, begitu
seterusnya. Maka seluruh danau akan menjadi es, sehingga semua satwa air akjan mati.
Dengan anomali air, seluruh saatwa air di danau tetap hidup. Subhanallah. Allahu Akbar,
Maha Suci Allah dan Maha Besar. Sungguh Allah menciptakan sesuatu tidaj ada yuang siasia.
Bumi yang berpenduduk kurang lebih 5,7 milyar orang memiliki dua belahan kutub yakni
kutub utara dan selatan. Beberapa makhluk hidup yang berada di kedua kutub ini berbeda
dengan makhluk hidup yang tinggal di daratan. Beruang kutub berada di kutub utara dan di
kutub selatan terdapat pinguin, keduanya hidup di bongkahan es raksasa yang mengapung di
atas air. Keberadaan bongkahan es ini tidak hanya memberikan kehidupan bagi penduduk di
kutub, namun ternyata dapat pula membahayakan kapal laut yang sedang mengarungi laut
lepas. Keberadaan bongkahan es yang berpindah-pindah akan menyulitkan nakhoda untuk
memprediksi keberadaannya. Hal ini yang terjadi pada Titanic pada tahun 1912 yang
menewaskan 1800 orang. Peristiwa ini mungkin kecelakaan laut yang paling mengerikan.
Kapal Titanic yang terbuat dari bahan logam terbaik akhirnya tenggelam setelah menghantam
gunung es di samudra atlantik.
Mengapungnya bongkahan es di lautan merupakan salah satu fenomena fisika yang berkaitan
dengan salah satu sifat yang menarik dari air yaitu anomali air. Sifat pengecualian pada air
terjadi pada kisaran suhu 40 C. Anomali air merupakan fenomena ketidakwajaran sifat air
yang berkaitan dengan pemuaian.
Kapan benda mengapung?
Ada tiga kemungkinan keadaan benda yang dimasukan ke dalam zat cair, yaitu tenggelam,
mengapung dan melayang. Ketiga keadaan tersebut ditentukan oleh massa jenis benda dan
zat cair. Sebuah benda akan mengapung jika massa jenisnya lebih kecil dibandingkan massa
jenis air. Massa jenis ini bergantung pada massa dan volum benda itu sendiri. Misalnya jika
sebuah benda hendak diperbesar massa jenisnya pada massa yang tetap, maka volumnya
dapat diperbesar. Keadaan mengapung sebuah benda dapat mudah ditemukan di sekeliling
kita. Kapal laut misalnya yang mengapung di samudra atau kayu gelondongan di sungaisungai yang terbawa arus. Di samudera Atlantik pun terdapat bongkahan es yang banyak
mengapung di atas air. Karena kapal laut, kayu ataupun bongkahan es tersebut mengapung di
atas air, maka dapat disimpulkan bahwa ketiganya memiliki massa jenis yang lebih kecil dari
air. Faktanya air memiliki massa jenis 1.000 kg/m3 dan es 917 kg/m3 sehingga secara teori
pun pasti es akan mengapung di atas air. Saat mengapung, bagian volum benda ada yang
tercelup dan sisanya berada di atas air. Bagian benda yang tercelup merupakan rasio massa
jenis benda dan air. Bongkahan es yang berada di air 91,7% volumnya akan tercelup di air.
Maka dengan hanya mengetahui bagian bongkahan es yang berada di atas air, kita dapat
menentukan volum total bongkahan es tersebut.
Kenapa sebuah benda dapat mengapung?

Sekeping baja yang dijatuhkan ke sungai seketika akan tenggelam. Apakah hal yang sama
akan terjadi pada sebatang kayu? Kenyataannya kayu ternyata akan mengapung di atas
sungai. Seakan air memberikan gaya ke atas pada kayu sehingga kayu tidak tenggelam. Gaya
ke atas ini akan dialami oleh sebuah benda yang berada di dalam air. Tepatnya gaya angkat
ini merupakan gaya apung yang diberikan fluida. Fluida yang merupakan zat alir yang
contohnya adalah air dan udara. Hal yang jelas terlihat adalah pada peristiwa balon udara.
Udara sekitar balon udara memberikan dorongan ke atas bahkan mengalahkan berat balon
udara beserta isinya sehingga balon udara dapat bergerak ke atas. Pada keping baja pun
sebenarnya terdapat gaya apung dari air. Namun karena gaya apungnya tidak mampu
menanggulangi beratnya, maka keping baja pun tenggelam.
Kapan air mengalami anomali?
Peristiwa anomali air erat kaitannya dengan konsep pemuaian. Dapat diamati bagaimana
kabel listrik PLN yang panjangnya berubah-ubah atau mengapa rel kereta api dibuat
renggang satu sama lain. Jawabannya adalah karena pada umumnya benda akan memuai
ketika memperoleh kalor sehingga ukurannya bertambah. Partikel-partikel penyusun sebuah
benda akan bertambah jaraknya jika memperoleh kalor sehingga hal ini berdampak pada
ukurannya. Melalui pemahaman ini kita dapat menduga bahwa besi dengan massa tetap akan
memiliki volum lebih besar saat suhunya 100 0C dibandingkan saat suhunya 0 0C. Mungkin
kita dapat sedikit menyimpulkan bahwa semakin tinggi suhu suatu benda, maka semakin
besar volumnya.
Lantas bagaimana dengan air? Apakah air pada suhu 100 0C memiliki volum yang besar
dibandingkan pada suhu 0 0C? Berdasarkan uraian di atas, maka kita harusnya sepakat
menjawab 'ya'. Namun tahukah anda bahwa disinilah letak menariknya sifat air yang dikenal
dengan anomali air atau pengecualiaan sifat air dari keadaan umum zat lainnya. Faktanya air
memiliki volum terkecil pada suhu 4 0C. Bukan hal yang aneh jika kita mengatakan bahwa
volum air pada suhu 10 0C memiliki volum lebih besar dibanding pada suhu 4 0C. Namun
bagaimana dengan air pada suhu 0 0C? Apakah memiliki suhu yang lebih rendah dari air
bersuhu 4 0C? Jawabannya tidak. Ternyata air mengalami pemuaian ketika didinginkan mulai
4 0C sama seperti saat air dipanaskan di atas suhu 4 0C. Aneh bukan! Artinya volum air terus
bertambah saat didinginkan terus hingga akhirnya mencapai suhu 0 0C. Setelah mencapai
suhu 0 0C, pada umumnya air akan mengalami perubahan wujud dari air menjadi es. Air
akhirnya akan berwujud es pada suhu minus sehingga sudah jelas air pasti memiliki suhu
yang lebih tinggi dari es namun dengan sifat anomalinya ternyata air justru memiliki volum
yang lebih kecil.
Apa hubungan volum dengan massa jenis?
Massa jenis sebuah benda ditentukan oleh massa dan volum benda itu sendiri. Proses
pemanasan dan pendinginan pada sebuah benda biasanya hanya akan mempengaruhi volum
suatu benda, bisa bertambah atau berkurang. Artinya massa benda tersebut cenderung tetap.
Berdasarkan penjabaran sebelumnya kita menyimpulkan bahwa volum es lebih besar
dibandingkan dengan air. Jika dikaitkan dengan hubungannya dengan massa jenis, maka jelas
massa jenis es lebih kecil dibanding air.
Perubahan volum sebuah benda yang bisa akibatkan oleh pemuaian jelas akan mengubah
massa jenisnya. Hal ini terjadi pada proses pemanasan air di kompor misalnya. Saat suhu air

bertambah, maka jelas volumnya pun bertambah dan akibatnya pasti massa jenisnya pun akan
berkurang. Air di dasar panci memiliki suhu yang lebih tinggi sehingga volumnya lebih besar
dan massa jenisnya pasti akan menjadi lebih kecil. Jika volum benda lebih besar, maka massa
jenisnya pun akan semakin kecil. Kita dapat menyimpulkan bahwa air di dasar panci
memiliki massa jenis yang lebih kecil dibandingkan di bagian atas sehingga air dari dasar
panci akan bergerak ke atas. Hal ini lah yang menyebabkan terjadinya arus konveksi di panci.
Sentuhan anomali
Teramat banyak kehidupan yang terancam seandainya tidak ada sentuhan anomali ini.
Bayangkan saat air berlaku normal seperti zat lainnya. Es pada suhu 0 0C hingga suhu minus
pasti akan memiliki volum yang lebih kecil dibanding air pada suhu positif sehingga massa
jenis es akan lebih besar dibanding air. Apa akibatnya? Sudah dipastikan berdasarkan teori
bahwa es akan tenggelam di air. Jika ini terjadi maka tragedi Titanic 1912 tidak akan terjadi
tapi hal yang lebih buruk dapat terjadi. Sangat dimungkinkan dasar lautan akan menjadi es
sehingga kehidupan dasar laut akan musnah. Makhluk hidup seperti pinguin atau beruang
kutub akan terancam tidak memiliki tempat hidup karena tak ada lagi es yang mengapung.
Selebihnya anda bisa membayangkan sendiri dampak-dampak yang dapat terjadi jika ini
terjadi.
Bongkahan es di samudera atlantik mungkin secuil dari sekian banyak bukti bahwa segala
sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan telah terukur dengan sangat teliti. Ini
merupakan bukti dari Tuhan yang sangat menyayangi semua makhluk hidup di muka bumi.
Kita semua yang telah mengetahui hal ini seharusnya bersyukur setiap saat karena Tuhan
berkehendak atas bertahannya kehidupan di kutub. Keadaan geografis pun semakin berwarna
yang menantang kita untuk selalu belajar tiada henti tentang kebesaran tuhan.
http://3blogemen.blogspot.co.id/2012/02/anomali-air.html

Sifat Anomali Air Pada Suhu 0-4 Derajat Celsius


Sifat anomali air
Air memang misterius, air bisa menjadi sumber kehidupan,
tetapi juga sebaliknya air bisa menjadi sumber bencana. Tetapi
bukan itu yang akan kita bahas kali ini. Kita akan membahas
salah satu sifat khas air yang tidak dimiliki oleh zat lain atau
yang dikenal dengan sifat anomali air dalam fisika. Misteri air
terungkap ketika para ilmuwan fisika mempelajari tentang suhu dan kalor. Mereka
mengamati, bahwa semua zat akan memuai jika dipanaskan. Tetapi air mempunyai keanehan
dalam hal ini. Air ternyata malah menyusut jika dipanaskan dari suhu 0 ke 4 derajat Celsius.
Ketika air menyusut massa air tetap, sedangkan volumenya berkurang, sehingga massa jenis
air akan bertambah. Ingat massa jenis = massa/volum. Sifat anomali air adalah keanehan air
yang menyusut ketika dipanaskan antara suhu 0 sampai 4 derajat Celsius. Massa jenis air
terbesar diperoleh pada suhu 4 derajat Celsius, karena pada suhu ini air memiliki volum yang
paling kecil. Lihat bagan / tabel Volume-Suhu disamping. Jika air didinginkan dari 4 derajat
Celsius ke 0 derajat Celsius maka volume air akan mengembang. Semakin menuju ke 0

derajat celsius, semakin kecil masa jenis air. Inilah salah satu jawaban, kenapa es mengapung
di air. Jadi es mengapung di air kerena massa jenis es lebih kecil dari massa jenis air. Ingat
tentang teori Archimedes yang mengatakan bahwa zat yang memiliki massa jenis lebih kecil
dari air akan mengapung di air, zat yang memiliki massa jenis sama dengan massa jenis air
akan melayang dan zat yang memiliki massa jenis lebih besar dari air akan tenggelam.
Pada postingan berikutnya kita akan bahas tentang keuntungan anomali air untuk kehidupan
laut seperti ikan dan tumbuh-tumbuhan laut. Kenapa ikan dan makhluk hidup di laut dapat
bertahan hidup pada saat permukaan laut atau danau membeku dimusim dingin. Sifat anomali
air juga merupakan bukti keagungan Sang Maha Pencipta.
anaprivat.blogspot.co.id/2010/03/sifat-anomaliair-pada-suhu-0-4-derajat.html

Anomali Air
Topik: Biologi, Blogroll, Bumi, Fauna & Flora,
Pengetahuan Umum, Semesta, Umum

Hai haii, pernah dengar istilah


anomali air? Isinya kira-kira
begini :
Pada suhu 4 hingga 0C, volume air akan mengembang (dimulai dari volume
yang terkecil pada suhu 4C hingga yang terbesar pada suhuh 0C)
Kenapa disebut anomali? Bukankah
anomali berhubungan dengan
penyimpangan? Betul sekali. Anomali
air bisa kita artikan sebagai
penyimpangan sifat air. Seperti yang
kita pelajari di sekolah, ada beberapa
sifat air; seperti mengalir dari tempat
tinggi ke rendah, jika dipanaskan akan
menguap dan membeku jika
didinginkan. Hmm.. apalagi ya? Kalau
dulu Bu Guru mengajarkan bahwa air
akan membeku pada suhu 0C, maka
secara praktis sebelum mencapai suhu tersebut, air akan berbentuk padat (es)
dan baru akan berbentuk cair (mencair) setelah lebih dari 0C bukan?

Nah, dalam ilmu Fisika kan kita kerap mendengar bahwa cairan yang bermasa
jenis lebih kecil akan berada di atas yang bermasa jenis lebih besar. Ini juga
berhubungan dengan pernyataan bahwa semakin dingin suatu benda, biasanya
massa jenisnya juga akan membesar.

Nah, kalau dilihat dari sifatnya, air mempunyai penyimpangan pada suhu 4C
karena massa jenis air pada suhu tersebut adalah massa jenis maksimum, atau
keadaan volume molar terendah. Secara teoritis, massa jenis air pada 3C
seharusnya lebih besar dari 4C, sehingga jika didinginkan harusnya air akan
membeku, namun kenyataannya, justru akan memuai.

Anomali airdalam banyak halmemberikan banyak manfaat dalam kehidupan di


alam. Salah satunya, anomali ini menyebabkan air sungai/danau/laut di kutub
yang bersuhu udara lebih kecil dari 0C tidak akan membeku sampai dasarnya
karena dasarnya bersuhu 4C.

Bisa dibayangkan jika massa jenis air 3C lebih kecil dari 4C, maka air 3C
tersebut akan terus naik kepermukaan dan akhirnya membeku semuanya
sampai dasar, akibatnya semua ikan/mahluk hidup lainnya akan mati.

Sumber Gambar : misterfreak

Untung ada anomali air


Ditulis oleh agorsiloku di/pada Mei 15, 2006
Kita lebih beruntung dengan adanya anomali air. Air yang mendingin atau
membeku, mulai pada suhu 0-4 derajat celcius akan mengembang (volume
membesar). Sifat termal air ini dikenal sebagai anomali air. Meskipun namanya
anomali (menyimpang), namun karena sifat inilah maka kehidupan mahluk hidup
lebih sempurna. Berikut ini beberapa catatan keuntungan adanya anomali air,
Air yang membeku dalam bebatuan, karena volumenya membesar maka mampu
memecahkan bebatuan, dengan begitu mineral dalam batuan bisa keluar dan
memberikan manfaat bagi kehidupan (tumbuhan dan lain-lain). Jadi kemampuan
air untuk masuk pada celah-celah bebatuan. Pada suhu 4 derajat, ukuran air
(volume) paling kecil, kemudian akan membesar sampai ke titik beku.
Kemampuan air ini, memungkinkan proses penghancuran batuan terjadi secara
alamiah dan terbentuklah tanah untuk kehidupan. Air yang membeku, menjadi
gunungan es akan mengapung di permukaan laut. Tentu akan kehidupan akan

lebih sulit terjadi di laut, jika volume air ketika membeku sama saja berat
massanya dengan cair.
Air pada kondisi dingin mendekati titik beku, membesar karena setiap 6 molekul
air membentuk heksagonal dan dapat menangkap molekul udara lebih banyak.
Karena itu pula, air dalam kondisi ini membuat :dingin lebih nikmat, kandungan
oksigen dalam air lebih banyak dari pada temperatur kamar. Sifat anomali air
juga mempengaruhi cuaca, keseimbangan iklim sehingga cuaca di muka bumi
tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin.
Tentu pula kita harus memperhatikan sifat lainnya dari air seperti tegangan air
(yang memungkinkan tanaman minum air). Pengetahuan tentang ini dibahas
lebih mendalam pada kondisi anomali air hangat/panas (warm water anomaly).
23. Al Muminuun 18. Dan Kami turunkan air dari langit menurut suatu ukuran;
lalu Kami jadikan air itu menetap di bumi, dan sesungguhnya Kami benar-benar
berkuasa menghilangkannya.
Ukuran-ukuran inilah yang menarik yang membangun kemungkinan lahirnya
mahluk yang khas di planet ini.
http://moeyanti.blogspot.co.id/2009/11/anomali-air.html

Anomali Air
Air adalah zat atau materi atau unsur yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang
diketahui sampai saat ini di bumi, tetapi tidak di planet lain. Air menutupi hampir 71%
permukaan bumi. Terdapat 1,4 triliun kilometer kubik (330 juta mil) tersedia di bumi. Air
sebagian besar terdapat di laut (air asin) dan pada lapisan-lapisan es (di kutub dan puncakpuncak gunung), akan tetapi juga dapat hadir sebagai awan, hujan, sungai, muka air tawar,
danau, uap air, dan lautan es. Air dalam obyek-obyek tersebut bergerak mengikuti suatu
siklus air, yaitu: melalui penguapan, hujan, dan aliran air di atas permukaan tanah (runoff,
meliputi mata air, sungai, muara) menuju laut. Air bersih penting bagi kehidupan manusia. Di
banyak tempat di dunia terjadi kekurangan persediaan air. Selain di bumi, sejumlah besar air
juga diperkirakan terdapat pada kutub utara dan selatan planet Mars, serta pada bulan-bulan
Europa dan Enceladus. Air dapat berwujud padatan (es), cairan (air) dan gas (uap air). Air
merupakan satu-satunya zat yang secara alami terdapat di permukaan bumi dalam ketiga
wujudnya tersebut. Pengelolaan sumber daya air yang kurang baik dapat menyebakan
kekurangan air, monopolisasi serta privatisasi dan bahkan menyulut konflik. Indonesia telah
memiliki undang-undang yang mengatur sumber daya air sejak tahun 2004, yakni Undang
Undang nomor 7 tahun 2004 tentang Sumber Daya Air Ayo belajar fisika waktu SMA yuk...
Anomali Air Volume air akan menyusut sampai batas minimum pada suhu 4 derajat celcius,
dan akan memuai kembali jika di bawah/di atas suhu 4 derajat celcius. Anehnya, volume
semua benda akan menyusut jika diturunkan suhunya, tetapi pada air, volume justru
bertambah jika didinginkan di bawah suhu 4 derajat celcius. Bukti mudahnya adalah ketika
kita membuat es batu dengan membungkus air pakai kantong plastik. Jika air sudah menjadi
es, maka terlihat bahwa bungkus plastik akan membengkak. Hukum Archimedes (+250
sebelum Masehi) "Jika suatu benda dicelupkan ke dalam sesuatu zat cair, maka benda itu
akan mendapat tekanan keatas yang sama besarnya dengan beratnya zat cair yang terdesak
oleh benda tersebut". Hukum Pascal (1658) "Jika suatu zat cair dikenakan tekanan, maka
tekanan itu akan merambat ke segala arah dengan tidak bertambah atau berkurang
kekuatannya". Hukum Bernouilli (1738) "Bagi zat-zat cair, yang tidak dapat dimampatkan
dan yang mengalir secara stasioner, jumlah tenaga gerak, tenaga tempat dan tenaga tekanan

adalah konstan". Nah dengan hukum-hukum ilmiah inilah terjadinya bencana Situ Gintung.
Tekanan yang besar karena bertambahnya volume air dari daerah pemukiman di atas Situ
Gintung, Pintu penyaluran air yang tidak memadai, plus keretakan yang terjadi membuat air
mencari daerah mengalirnya yang kebetulan telah tertutupi dengan rumah-rumah penduduk.
Aliran air tidak pernah bohong. Air selalu mengalir ke daerah rendah. Air memberi tekanan
ke segala arah.
Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
http://prince-napoleon.blogspot.co.id/2012/03/anomali-air.html

Pengertian Anomali Air


Pengertian Anomali Air - Anomali dalam kamus oxford diartikan sebagai sesuatu
yang berbeda dari biasanya "Something different from what is
normal".Ketaknormalan. Kemelencengan. Keanehan. Hal pertama yang saya
pahami adalah bahwa anomali adalah alat atau sarana perubahan. Sama halnya
dengan alat lainnya.
Kita akan membahas salah satu sifat khas air yang tidak dimiliki oleh zat lain
atau yang dikenal dengan sifat anomali air dalam fisika. Misteri air terungkap
ketika para ilmuwan fisika mempelajari tentang suhu dan kalor. Mereka
mengamati, bahwa semua zat akan memuai jika dipanaskan. Tapi air memiliki
keanehan dalam hal ini. Air ternyata malah menyusut jika dipanaskan dari suhu
0 ke 4 derajat Celsius.
anomali air
anomali air
Ketika air menyusut massa air tetap, sedangkan volumenya berkurang, sehingga
massa jenis air akan bertambah. Ingat massa jenis = massa / volume. Sifat
anomali air adalah keanehan air yang menyusut ketika dipanaskan antara suhu 0
sampai 4 derajat Celsius. Massa jenis air terbesar diperoleh pada suhu 4 derajat
Celsius, karena pada suhu ini air memiliki volume yang paling kecil. Lihat grafik /
tabel Volume-Suhu disamping. Jika air didinginkan dari 4 derajat Celsius ke 0
derajat Celsius maka volume air akan mengembang. Semakin menuju ke 0
derajat celsius, semakin kecil masa jenis air. Inilah salah satu jawaban, kenapa es
mengapung di air. Jadi es mengapung di air kerena massa jenis es lebih kecil dari
massa jenis air. Ingat tentang teori Archimedes yang mengatakan bahwa zat
yang memiliki massa jenis lebih kecil dari air akan mengapung di air, zat yang
memiliki massa jenis sama dengan massa jenis air akan melayang dan zat yang
memiliki massa jenis lebih besar dari air akan tenggelam.
Fisik dan Kimia Air
Beberapa sifat fisika air dan es yang sangat berbeda, perlu diketahui untuk
pemrosesan makanan seperti pembekuan dan pengeringan. Perbedaan
kerapatan air dan es yang besar dapat mengakibatkan kerusakan struktur

makanan jika makanan dibekukan. Kerapatan es berubah dengan berubahnya


suhu, dan karena itu menimbulkan tekanan dalam makanan yang dibekukan.
Sebuah molekul air terdiri dari sebuah atom oksigen yang berikatan kovalen
dengan dua atom hydrogen. Keunikan air terjadi berkat ikatan pemadu kedua
unsurnya. Jaringan jarak atom-atomnya mirip kunci yang masuk lubangnya,
kecocokannya begitu sempurna, sehingga air tergolong senyawa alam yang
paling mantap. Semua atom dalam molekul air terjalin menjadi satu oleh ikatan
yang kuat, yang hanya dapat dipecahkan oleh perantara yang agresif, misalnya
energi listrik atau zat kimia seperti logam kalium.
Dalam sebuah molekul air dua buah atom hidrogen yang bersifat elektro positif
berikatan dengan sebuah atom oksigen yang bersifat elektro negatif melalui dua
ikatan kovalen, yang masing-masing memiliki energi sebesar 110,2 kkal per
mol.Ikatan kovalen tersebut merupakan dasar bagi sifat air yang penting,
misalnya kemampuan air sebagai pelarut.
Daya tarik menarik di antara kutub positif sebuah molekul air dengan kutub
negative molekul air lainnya menyebabkan terjadinya penggabungan molekulmolekul air melalui ikatan hidrogen. Ikatan hidrogen jauh lebih lemah dari ikatan
kovalen. Ikatan-ikatan hidrogen mengikat molekul-molekul air lain disebelahnya
dan sifat inilah yang bertanggung jawab terhadap sifat mengalirnya air pada
tekanan 1 atmosfer, suhu 0-100 o C. Kemampuan molekul air membentuk ikatan
hidrogen menyebabkan pembentukan hidrat antara air dengan senyawasenyawa lain yang memiliki kutub O atau N, seperti senyawa methanol atau
karbohidrat yang memiliki gugus OH (hidroksil).
Bila suhu air diturunkan, pelepasan panas akan mengakibatkan pergerakan
molekul-molekul air diperlambat dan volumenya mengecil. Bila air didinginkan
sampai suhu 4 oC, suatu pola baru ikatan hydrogen terbentuk. Volume air
sebaliknya mengembang ketika air diturunkan suhunya dari 4 oC sampai 0 o C.
Ketika panas dilepas lagi setelah air mencapai 0 o C terjadilah kristal, dan ketika
air es berubah menjadi kristal es, volume mendadak mengembang. Es
membutuhkan ruang 1/11 kali lebih banyak dari volume air pembentuknya,
tetapi es bersifat kurang padat bila dibanding air, karenanya es mengambang ke
permukaan air.

http://ardiansyahbagas.blogspot.co.id/2013/07/pengertian-anomaliair.html

Anomali Air Wah, sepertinya segar sekali bisa minum es jeruk di samping, begitulah yang
pertama saya rasakan bila disuguhi segelas es jeruk. Namun sepintas saya melihat dan
melamun, cantik juga es batu yang mengambang di gelas itu, kayak balok kayu di air saja.
Tapi es batu kan air yang didinginkan? Seharusnya tenggelam, karena zat yang didinginkan
biasanya massa jenisnya semakin besar, kok es nya tidak tenggelam?
Air merupakan senyawa kimia. Senyawa dapat diartikan sebagai gabungan dari beberapa

unsur kimia (atom). Rumus kimia air adalah H2O, yang berarti gabungan dari 2 atom
Hidrogen (H) dan 1 atom Oksigen (O). Gabungan dari 2 buah atom atau lebih disebut
molekul. H2O dapat kita sebut sebagai satu molekul air. Molekul air bersifat dipole (memiliki
2 kutub), yang bermuatan negatif di oksigen atom, dan positif pada Hidrogen atom. Sehingga
terjalin ikatan antara molekul air, yang dikenal dengan ikatanHidrogen.
Air memiliki sifat yang unik dibandingkan dengan zat lain, umumnya benda lain memiliki
masa jenis (Rho) yang besar dalam bentuk padat, tapi tidak dengan air. Pada suhu 4C air
memiliki masa jenis terbesar, pada bentuk cair. Bila suhu diturunkan masa jenisnya kembali
mengecil, fenomena ini dikenal dengan sifat anomali air.
Grafik massa jenis air terhadap temperatur (celcius)

Rahasia anomali air sesungguhnya berkaitan erat dengan kelangsungan makhluk hidup di
belahan bumi yang memiliki musim dingin yang sangat. Anomali tersebut telah menjadikan
berat jenis es lebih kecil daripada air karena volume es yang lebih besar. Berat air yang masih
cair adalah sama dengan es yang telah membeku. Perubahan bentuk dari cair ke padat (beku)
tidak akan mengubah berat zat tersebut, akan tetapi volumenya mengalami perubahan yakni
membesar. Karena volume es lebih besar maka berat jenisnya menjadi lebih kecil dari air.
Inilah yang menyebabkan es mengapung di air.
Air akan mulai membeku jika molekulnya tidak memiliki lagi cukup energi untuk
melepaskan diri dari ikatan atom hidrogen (H). Pada 0C mulailah terbentuk ikatan-ikatan
yang kuat, dimana setiap atom Oksigen (O) secara tetraedris dikelilingi oleh 4 atom Hidrogen
(H). Yang pada mulanya ikatan molekul air tidak erat, akhirnya menjadi suatu kristal yang
bolong-bolong (cluster). Akibatnya air dalam fase padat (es) ini mengambil bentuk volume
yang besar. Pertambahan volumenya hingga mencapai 10%, masa jenisnya juga berkurang
10% (menjadi lebih ringan).
Bayangkan bila air tidak diberi sifat anomali oleh Tuhan sehingga volumenya terus menyusut
bila didinginkan. Apa yang terjadi? Es akan tenggelam ke dalam air. Mengapungnya es di
atas air menjadi kunci berlangsungnya kehidupan di musim dingin. Danau dan lautan berubah
menjadi es pada musim dingin, akan tetapi itu hanya di permukaan saja, dengan ketebalan es
tidak
lebih dari dua meter. Es yang berada di
permukaan bersifat menghambat suhu dan
bukanlah pengantar panas atau dingin
yang
baik sehingga justru es itu menjadi
pelindung kehidupan di bawah danau dari
suhu
udara yang amat dingin. Bahkan meski
suhu
udara berada pada minus 50C, air di

bawah danau tidak akan membeku karena terlindungi es di permukaan, dan kehidupan di
dalamnya pun tetap berlangsung karena suhunya tidak kurang dari 0C. Alangkah besar dan
agung karunia-Nya.
Perhatian
Titik beku 0C hanyalah berlaku pada air tawar (air yang tidak terkena campuran zat lain).
Pada air laut titik beku dipengaruhi oleh kandungan kadar garam. Kandungan kadar garam
lautan tidaklah sama. Garam dapat menurunkan titik beku air. Titik beku pada air laut dengan
kadar garam sebanyak 3,5% adalah sekitar - 1,9C. Perbedaan kadar garam didalam lautan
juga meyebabkan air laut dapat bersirkulasi. Selain itu ikan (di daerah kutub), tubuhnya
dilengkapi dengan Protein yang dapat mencegah terjadinya pembentukan kristal es di sel
darahnya, yang dikenal dengan Antifreeze-Proteine (AFP). Tanpa adanya AFP darah ikan
akan membeku pada temperatur -0,9C. Dua hal ini menyebabkan kenapa ikan masih dapat
hidup dalam suhu air laut di daerah kutub yang berkisar -1,8C.
http://bardowenang.blogspot.co.id/2010/04/anomali-air.html

PERISTIWA ANOMALI AIR

Definisi anomali air adalah sifat kekecualian air. Pada umumnya, suatu zat akan memuai jika
dipanaskan dan akan menyusut jika didinginkan, tetapi air mempunyai sifat khas. Jika air
dipanaskan antara suhu nol derajat celcius, sampai empat derajat celcius, volumnya akan
menyusut. Hal ini karena molekul H2O dalam bentuk padat (es) penuh dengan rongga,
sedangkan dalam bentuk cair (air) lebih rapat. Dengan demikian, pada saat dipanaskan,
molekul H2O (es) akan merapat lebih dahulu, akibatnya volumnya menyusut. Oleh karena
itu, es juga terapung di air.
Kita lebih beruntung dengan adanya anomali air. Air yang mendingin atau membeku, mulai
pada suhu 0-4 derajat celcius akan mengembang (volume membesar). Sifat termal air ini

dikenal sebagai anomali air. Meskipun namanya anomali (menyimpang), namun karena sifat
inilah maka kehidupan mahluk hidup lebih sempurna. Berikut ini beberapa catatan
keuntungan adanya anomali air, Air yang membeku dalam
bebatuan, karena volumenya membesar maka mampu memecahkan bebatuan, dengan begitu
mineral dalam batuan bisa keluar dan memberikan manfaat bagi kehidupan (tumbuhan dan
lain-lain). Jadi kemampuan air untuk masuk pada celah-celah bebatuan. Pada suhu 4 derajat,
ukuran air (volume) paling kecil, kemudian akan membesar sampai ke titik beku.
Kemampuan air ini, memungkinkan proses penghancuran batuan terjadi secara alamiah dan
terbentuklah tanah untuk kehidupan. Air yang membeku, menjadi gunungan es akan
mengapung di permukaan laut. Tentu akan kehidupan akan lebih sulit terjadi di laut, jika
volume air ketika membeku sama saja berat massanya dengan cair.

Air pada kondisi dingin mendekati titik beku, membesar karena setiap 6 molekul air
membentuk heksagonal dan dapat menangkap molekul udara lebih banyak. Karena itu pula,
air dalam kondisi ini membuat :dingin lebih nikmat, kandungan oksigen dalam air lebih
banyak dari pada temperatur kamar. Sifat anomali air juga mempengaruhi cuaca,
keseimbangan iklim sehingga cuaca di muka bumi tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin.
Tentu pula kita harus memperhatikan sifat lainnya dari air seperti tegangan air (yang
memungkinkan tanaman minum air). Pengetahuan tentang ini dibahas lebih mendalam
pada kondisi anomali air hangat/panas (warm water anomaly).
DASAR
Tatkala panjang gelombang besar(dalam sistem fibrasi molekul sistem air) maka yang
berpengaruh dalam hal ini ,akan mengakibatkan energi yang dihasilkan pada saat terjadi
perpendekan panjang gelombang akan semakin besar.
Namun pada titik tertentu karena sistem panjang phonon (l) makin besar tatkala mengecil
dan kecepatan zat atau dalam arti frekuensi membesar,maka justru akan memperkecil energi
yang dipancarkan.Bahkan mencapai nol.
Maka dengan faktor
(/c^2 +l) v^2

peristiwa anomali air dapat dijelaskan,sebagai berikut:

tatkala suhu menurun maka perubahan volum menurun namun pada titik tertentu tatkala
kecepatan dan sistem phonon mengecil maka akibatnya volume justru bertambah, hal ini
terjadi pada reverse point 4 derajat celcius.
http://rodhanzulkifli.blogspot.co.id/2012/12/peristiwa-anomali-air.html
Sifat anomali air
Air memang misterius, air bisa menjadi sumber kehidupan, tetapi juga sebaliknya air
bisa menjadi sumber bencana. Tetapi bukan itu yang akan kita bahas kali ini. Kita
akan membahas salah satu sifat khas air yang tidak dimiliki oleh zat lain atau yang
dikenal dengan sifat anomali air dalam fisika. Misteri air terungkap ketika para
ilmuwan fisika mempelajari tentang suhu dan kalor. Mereka mengamati, bahwa
semua zat akan memuai jika dipanaskan. Tetapi air mempunyai keanehan dalam hal
ini. Air ternyata malah menyusut jika dipanaskan dari suhu 0 ke 4 derajat Celsius.
Ketika air menyusut massa air tetap,
sedangkan volumenya berkurang, sehingga massa jenis air akan bertambah. Ingat
massa jenis = massa/volum. Sifat anomali air adalah keanehan air yang menyusut
ketika dipanaskan antara suhu 0 sampai 4 derajat Celsius. Massa jenis air terbesar
diperoleh pada suhu 4 derajat Celsius, karena pada suhu ini air memiliki volum yang
paling kecil. Lihat bagan / tabel Volume-Suhu disamping. Jika air didinginkan dari 4
derajat Celsius ke 0 derajat Celsius maka volume air akan mengembang. Semakin
menuju ke 0 derajat celsius, semakin kecil masa jenis air. Inilah salah satu jawaban,
kenapa es mengapung di air. Jadi es mengapung di air kerena massa jenis es lebih
kecil dari massa jenis air. Ingat tentang teori Archimedes yang mengatakan bahwa zat
yang memiliki massa jenis lebih kecil dari air akan mengapung di air, zat yang
memiliki massa jenis sama dengan massa jenis air akan melayang dan zat yang
memiliki massa jenis lebih besar dari air akan tenggelam.
Pada postingan berikutnya kita akan bahas tentang keuntungan anomali air untuk
kehidupan laut seperti ikan dan tumbuh-tumbuhan laut. Kenapa ikan dan makhluk
hidup di laut dapat bertahan hidup pada saat permukaan laut atau danau membeku
dimusim dingin. Sifat anomali air juga merupakan bukti keagungan Sang Maha
Pencipta
Wikipedia menjelaskan bahwa : Air adalah zat atau materi atau unsur
yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di bumi,
tetapi tidak di planet lain. Air menutupi hampir 71% permukaan bumi. Terdapat 1,4

triliun kilometer kubik (330 juta mil) tersedia di bumi. Air sebagian besar terdapat di
laut (air asin) dan pada lapisan-lapisan es (di kutub dan puncak-puncak gunung), akan
tetapi juga dapat hadir sebagai awan, hujan, sungai, muka air tawar, danau, uap air,
dan lautan es. Air dalam obyek-obyek tersebut bergerak mengikuti suatu siklus air,
yaitu: melalui penguapan, hujan, dan aliran air di atas permukaan tanah (runoff,
meliputi mata air, sungai, muara) menuju laut. Air bersih penting bagi kehidupan
manusia. Di banyak tempat di dunia terjadi kekurangan persediaan air. Selain di bumi,
sejumlah besar air juga diperkirakan terdapat pada kutub utara dan selatan planet
Mars, serta pada bulan-bulan Europa dan Enceladus. Air dapat berwujud padatan (es),
cairan (air) dan gas (uap air). Air merupakan satu-satunya zat yang secara alami
terdapat di permukaan bumi dalam ketiga wujudnya tersebut. Pengelolaan sumber
daya air yang kurang baik dapat menyebakan kekurangan air, monopolisasi serta
privatisasi dan bahkan menyulut konflik. Indonesia telah memiliki undang-undang
yang mengatur sumber daya air sejak tahun 2004, yakni Undang Undang nomor 7
tahun 2004 tentang Sumber Daya Air
Ayo belajar fisika waktu SMA yuk...
Anomali Air
Volume air akan menyusut sampai batas minimum pada suhu 4 derajat celcius, dan
akan memuai kembali jika di bawah/di atas suhu 4 derajat celcius.
Anehnya, volume semua benda akan menyusut jika diturunkan suhunya, tetapi pada
air, volume justru bertambah jika didinginkan di bawah suhu 4 derajat celcius. Bukti
mudahnya adalah ketika kita membuat es batu dengan membungkus air pakai kantong
plastik. Jika air sudah menjadi es, maka terlihat bahwa bungkus plastik akan
membengkak.
Hukum Archimedes (+250 sebelum Masehi)
"Jika suatu benda dicelupkan ke dalam sesuatu zat cair, maka benda itu akan
mendapat tekanan keatas yang sama besarnya dengan beratnya zat cair yang terdesak
oleh benda tersebut"
http://dokumen.tips/documents/sifat-anomali-air.html

You might also like