KEPUTUSAN DIREKTUR BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN

NOMOR: 619 /SK/BRSU/ 2013

TENTANG
PEMBERIAN PELAYANAN YANG SERAGAM UNTUK SEMUA PASIEN
RUMAH SAKIT UMUM TABANAN

DI BADAN

DIREKTUR BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN,

Menimbang : a. bahwa dalam mengupayakan pelayanan yang berkualitas, dibutuhkan suatu
standar yang dapat dipakai parameter dan acuan guna terciptanya efektivitas
dan efisiensi pelayanan di rumah sakit;
b. bahwa untuk memperlancar terlaksananya kegiatan pelayanan pada pasien
rawat jalan dan rawat inap perlu peraturan yang mengarahkan asuhan yang
seragam bagi semua pasien.
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan
huruf b perlu menetapkan keputusan Direktur tentang pemberian pelayanan
yang sragam untuk semua pasien di Badan Rumah Sakit Umum Tabanan.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat
dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958
Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655 );
2

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
beberapakali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5063);

Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2009, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5072) ;

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan

Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan.;

Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman

Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah;

Peraturan Daerah Kabupaten Tabanan Nomor 3 Tahun 2008 tentang

Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah
Kabupaten Tabanan ( Lembaran Daerah Kabupaten Tabanan Tahun 2008
Nomor 3 );

10 Peraturan Daerah Kabupaten Tabanan Nomor 1 Tahun 2010 tentang PokokPokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Tabanan
Tahun 2010 Nomor 1, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tabanan
Nomor 1);
11 Peraturan Bupati Tabanan Nomor 4 Tahun 2005 tentang Pelimpahan
Wewenang Penandatanganan Keputusan Yang Bersifat Penetapan (Berita
Daerah Kabupaten Tabanan Tahun 2005 Nomor 4);
12 Peraturan Bupati Tabanan Nomor 29 Tahun 2008 tentang Penetapan Badan
Rumah Sakit Umum Kabupaten Tabanan sebagai Badan Layanan Umum
(BLU) (Berita Daerah Kabupaten Tabanan Tahun 2008 Nomor 30);
M E M U T U S KAN :
Menetapkan :
KESATU

: Akses untuk asuhan dan pengobatan,yang memadai, tidak tergantung atas

kemampuan pasien untuk membayar atau sumber pembiayaan di Ruangan
Pada Badan Rumah Sakit Umum Tabanan.

KEDUA

: Akses untuk asuhan dan pengobatan,yang memadai, yang diberikan oleh

praktisi yang kopeten tidak tergantung atas hari-hari tertentu atau waktu
tertentu.

KETIGA

: Ketepatan (acuity) mengenai kondisi pasien menentukan alokasi sumber daya

untuk memenuhi kebutuhan pasien.

KEEMPAT

: Tingkat asuhan yang diberikan kepada pasien (misalnya pelayanan anastesi)

sama diseluruh Badan Rumah Sakit Umum Tabanan.

KELIMA

: Pasien dengan kebutuhan asuhan keperawatan yang sama menerima asuhan

keperawatan yang setingkat di Badan Rumah Sakit Umum Tabanan.

KEENAM

: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Tabanan
Pada tanggal : 01 Agustus 2013
DIREKTUR BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN,

I NYOMAN SUSILA

KEBIJAKAN DIREKTUR TENTANG PEMBERIAN PELAYANAN YANG

SERAGAM UNTUK SEMUA PASIEN DI BADAN RUMAH SAKIT UMUM TABANAN

1. Pelayanan pasien dirawat jalan dilakukan dilakuikan oleh dokter sapesialis mulai jam 08.30
wita sampai jam 13.00 wita diseluruh poliklinik. Bila dokter spesialis berhalangan dapat
digantikan oleh dokter umum.
2. Pelayanan poliklinik exskutip juga dilayani mulai 08.00 wita sampai jam 13.00, sesuai
dengan perjanjian pasien dengan dokter spesialis.
3. Pelayanan pasien IRD dibuka 24 jam untuk pasien emergency dengan melakukan triage
kecuali sore dan malam semua pasien dilayani di IRD.
4. Pelayanan keperawatan pasien diruang rawat inap selama 24 jam, dan untuk visite dokter
spesialis dilakukan sekali dalam jam kerja. Bila dokter DPJP tidak atau berhalangan untuk
visite maka dokter DPJP mendelegasikan tugasnya kepada dokter spesialis yang sama atau
bila doter spesialis bidang tertentu hanya satu maka pendelegasian diberikan pada dokter
sub yang sama.

Ditetapkan di : Tabanan
Pada tanggal : 01 Agustus 2013
Direktur Badan RSU Tabanan

I NYOMAN SUSILA