You are on page 1of 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan

: Perawatan Pada Infeksi Saluran Cerna

Sub Pokok Bahasan

: Demam Thypoid

Waktu

: Pkl. 09.00 WITA (30 menit)

Hari / Tanggal

: Sabtu, 12 September 2015

Tempat

: RSU Bhakti Rahayu

Sasaran

: Keluarga Pasien

A. Tujuan Pembelajaran
Tujuan Umum (TUM)
setelah dilakukan penyuluhan masyarakat mampu memahami tentang Demam Thypoid
Tujuan Khusus (TUK)
Setelah dilakukan penyuluhan warga dapat
a. Menyebutkan pengertian Demam Thypoid
b. Menyebutkan Demam Thypoid
c. Menyebutkan tanda Demam Thypoid
d. Menyebutkan cara pencegahan Demam Thypoid
e. Menjelaskan perawatan dan pengobatan Demam Thypoid
B. Metode
1. Ceramah dan tanya jawab
D. Media
Media yang digunakan adalah
1. Leaflet
2. Video
3. LCD, proyektor

E. Kegiatan Penyuluhan
No

Tahap
Kegiatan

Waktu

Kegiatan Penyuluhan

Orientasi

5 menit

a. Mengucapkan

Sasaran

Media

salam
b. Memperkenalkan

a. Menjawab salam
Leaflet
b. Mendengarkan
c. Audiens
ingat

diri
c. Mengingatkan

dengan kontrak
d. Audiens mengerti
maksud

kontrak

d.

Menjelaskan
maksud

tujuan
e. Audiens

dan

dan
siap

bersedia

tujuan
e. Menanyakan
kesediaaan

f. Apersepsi
(menanyakan apa
yang sudah dan
belum

Pelaksanaan

diketahui

audiens)
a. Menjelaskan

15 mnt

pengertian
typhoid
b. Menjelaskan
penyebab typhoid

a. Menyimak
b. Mengajukan
c.

pertanyaan
Mendengarkan

c. Menjelaskan
tanda

gejala

typhoid

d. Menjelaskan
akibat typhoid
e. Menjelaskan cara
pencegahan

f.
3

Penutup

me
nit

typhoid
Menjelaskan cara

perawatan
a. Melakukan
evaluasi
b. Memberikan

a. Mendengarkan
b. Menjawab
pertanyaan

Leaflet

kesimpulan
c. Memberikan
salam

c. Menjawab salam

penutup

F. EVALUASI
Evaluasi hasil
a. Menyebutkan kembali pengertian typhoid
b. Menyebutkan kembali penyebab typhoid
c. Menyebutkan kembali tanda gejala typhoid
d. Menyebutkan kembali akibat typhoid
e. Menyebutkan kembali cara pencegahan typhoid
f. Menyebutkan kembali cara perawatan typhoid

MATERI
A. PENGERTIAN
Typhoid adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan oleh kuman salmonella
thypi dan salmonella para thypi A,B,C. sinonim dari penyakit ini adalah Typhoid dan
paratyphoid abdominalis.

Penyakit Demam Tifoid (bahasa Inggris: Typhoid fever) yang biasa juga disebut typhus atau
types dalam bahasa Indonesianya, merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri
Salmonella enterica, khususnya turunannya yaitu Salmonella Typhi terutama menyerang
bagian saluran pencernaan.
B. PENYEBAB
1. Kuman Salmonella typhi atau Salmonella paratyphy
C. Faktor yang memudahkan terkena sakit Tifus atau Tifoid
1. tertular oleh penderita lain ,baik berasal dari tinja, urin, muntahan yang terinfeksi yang
mencemari makanan, minuman, maupun sayuran
2. Daya tahan tubuh yang rendah atau belum imunisasi lengkap
3. Kebiasaan Jajan di tempat yang kurang terjamin kebersihanny
4. Bermain di tempat-tempat yang tercemar kuman Salmonella typhi ( pasir, tanah)
5. Kebersihan diri yang kurang (perilaku mencuci tangan yang jarang)
D. TANDA DAN GEJALA
1. Demam lebih dari 15 hari dan sakit kepala pada minggu I, biasanya demam pada sore hari
dan minggu II demam dari pagi hingga sore hari
2. Bibir kering, lidah kotor dan terkadang pecah-pecah
3. Nyeri pada Ulu hati/Lambung dan kadang bisa disertai mual/muntah dapat membuat tidak
nafsu makan
4. Diare atau bisa juga sulit buang air besar

E. AKIBAT TYPHOID
1. Gangguan Kesadaran
2. Menyebar ke Organ lain seperti hati, paru-paru bahkan bisa sampai ke otak
3. Mengganggu Pertumbuhan dan perkembangan anak
4. Gangguan Pencernaan
5. Perforasi (kebocoran Usus)
F. CARA PENCEGAHAN
1. Menghindari jajan di tempat yang kurang terjamin kebersihannya
2. Menjaga kebersihan lingkungan.
3. Membiasakan mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, minimal selama 15 detik
4. Mencuci sayuran dan buah-buahan sampai bersih sebelum dimakan
5. meminum air yang matang

6. Mendapatkan Vaksin Thypoid


G. CARA PERAWATAN
1. Istirahat yang cukup
2. Beri makanan tinggi kalori, tinggi protein dan rendah serat dalam bentuk bubur kasar,
tidak pedas, tidak asam dan lunak.
3. Berikan ASI dan minuman yang cukup
4. Berikan obat antibiotik sesuai indikasi dokter.
5. Jika Demam/panas:
- Berikan kompres hangat pada kedua lipat ketiak dan lipat paha atau seluruh tubuh
- Berikan pakaian tipis dan menyerap
- Berikan makanan dan minuman yang cukup
- apabila muntah usahakan berikan minum lagi
- Beri obat penurun panas sesuai dosis

You might also like