You are on page 1of 17

Askep dengan klien

penyakit DHF

DEFINISI
DHF / DBD adalah suatu penyakit
yang disebabkan oleh virus dengue
yang tergolong arbovirus dan masuk
ke dalam tubuh penderita melalui
gigitan nyamuk Aedes aegypti yang
betina.(Suriadi : 2001).

Ciri-ciri nyamuk aedes aegypti :


Bentuknya
Badan kecil, warna hitam dengan bintik-bintik putih
Terbangnya agak lamban
Pada bagian ekornya terdapat garis melingkar putih nampak seperti
belanga.
Sifat
Tinggal diruang yang lembab dan gelap.
Hinggap pada benda-benda yang tergantung seperti pakaian, gorden.
Menggigit anak pada pagi, siang dan sore hari.
Hidup tersebar di daerah Tropis di dataran rendah dan tidak ditemukan
pada ketinggian lebih dari 1000 meter diatas permukaan laut.
Kemampuan jarak terbangnya mencapai 100 meter.
Lamanya hidup 2-3 minggu.
Badannya mendatar saat hinggap dan membentuk sudut 45 0 saat
menggigit

Contoh nyamuk

klasifikasi

Derajat
Derajat
Derajat
Derajat

1
2
3
4

ETIOLOGI
Penyebab utama nyamuk Aedes
Aegepty dan nyamuk Aedes
Albopictus
Diserta adanya faktor
- Kebiasaan masyarakat dalam
menampung air
- Senitasi lingkuangan yg buruk
- Penyediaan air bersih yg langka

Perkembangbiakan nya

MANIFESTASI KLINIS

Demam akut (suhu meningkat tiba-tiba)


Sering disertai menggigil.
Adanya pendarahan pd kulit
Adanya keluhan seperti sulit menlan
mknan, btuk, pilek.
Mual muntah, sulit mkan
Nyeri atau sakit kpala
Nyeri pd otot, tulang dn sendi
Kemerahan pd kulit

KOMPLIKASI
DHF mengakibatkan pendarahan pada
semua organ tubuh, seperti pendarahan
ginjal, otak, jantung, paru paru, limpa
dan hati. Sehingga tubuh kehabisan
darah dan cairan serta menyebabkan
kematian.
Ensepalopati.
Gangguan kesadaran yang disertai
kejang.
Disorientasi, prognosa buruk.

PEMERIKSAAN DIAGNOSIS
Trombositopeni ( 100.000/mm3)
Hb dan PCV meningkat ( 20% )
Leukopeni ( mungkin normal atau lekositosis )
Isolasi virus
Serologi ( Uji H ): respon antibody sekunder
Pada renjatan yang berat, periksa : Hb, PCV
berulang kali ( setiap jam atau 4-6 jam
apabila sudah menunjukkan tanda
perbaikan ), Faal hemostasis, FDP, EKG, Foto
dada, BUN, creatinin serum.

PENATALAKSANAAN
Ada dua penatalaksanaan
1. Penatalaksanaan medis
2. Penatalaksanaan keperawatan

PENGKAJIAN

Identitas klien
Keluhan utama
Riwayat penyakit sekarang
Riwayat penyakit terdahulu
Riwayat penyakit keluarga
Riwayat kesehatan lingkungan

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Peningkatan suhu tubuh berhubungan dengan
proses penyakit (viremia).
2. Nyeri berhubungan dengan proses patologis
penyakit
3. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi kurang
dari kebutuhan berhubungan dengan mual,
muntah, anoreksia.
4. Kurangnya volume cairan tubuh berhubungan
dengan peningkatan permeabilitas dinding plasma.
5. Kecemasan berhubungan dengan kondisi penyakit
yang semakin memburuk

INTERVENSI KEPERAWATAN
DX 2: Nyeri berhubungan dengan proses
patologis penyakit.
Tujuan: Setelah diberikan asuhan
keperawatan diharapkan rasa nyeri
berkurang dan rasa aman terpenuhi.
Kriteria hasil :
-Keluhan hilangnya/terkontronya rasa sakit
-Menunjukkan posisi/ekspresi wajah rileks
-Dapat tidur/beristirahat adekuat

Intervensi :
Kaji keluhan nyeri, perhatikan lokasi, intensitas (skala 1-10),
frekuensi dan waktu. Menandai gejala nonverbal misalnya
gelisah, takikardia, meringis.

Rasional: mengindikasikan kebutuhan untuk intervensi


dan juga tanda-tanda perkembangan/resolusi komplikasi.
Dorong pengungkapan perasaan

Rasional: dapat mengurangi ansietas dan rasa takut,


sehingga mengurangi persepsi akan intensitas rasa sakit.
Lakukan tindakan paliatif, misalnya pengubahan posisi,
masase, rentang gerak pada sendi yang sakit.

Rasional: meningkatkan relaksasi/menurunkan tegangan


otot.

Instruksikan klien untuk menggunakan relaksasi


progresif, tekhnik napas dalam.

Rasional: meningkatkan relaksasi dan perasaan


sehat
Alihkan perhatian pasien dari rasa nyeri (distraksi)
seperti membaca, menonton TV dll.

Rasional: dengan melakukan aktivitas lain, pasien


dapat melupakan perhatiannya terhadap nyeri
yang dialami.
Kolaborasi pemberian analgesik

Rasional: memberikan penurunan nyeri.


Mengurangi demam

SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH

You might also like