Professional Documents
Culture Documents
pengkajian
didapati
hasil
pemeriksaan
tanda-tanda
vital
TD
: Ny. R
: 38 tahun
: Perempuan
: sudah menikah
: islam
: ibu rumah tangga
: Surabaya
: 25 Agustus 2015
b. Keluhan utama:
Nyeri hebat di perut bagian bawah sejak 3 bulan yang lalu.
c. Riwayat perkawinan
-
d. Riwayat persalinan
Ny. R melakukan persalinan caesar
e. Riwayat KB
Ny. R melakukan program KB menggunakan suntik tiap 6 bulan sekali saat umur
24 tahun setelah anaknya berumur 1 tahun hingga umur 30 tahun. Setelah itu Ny.
R tidak melakukan program KB lagi.
f. Riwayat penyakit terdahulu:
g. Riwayat penyakit sekarang :
Sejak 3 bulan yang lalu, Ny. R mengeluh nyeri perut dan mengalami perdarahan
yang tidak biasa saat menstruasi. 2 minggu terakhir klien juga tidak nafsu makan
karena perut sebah. Pada tanggal 25 Agustus 2015, klien MRS RSUD Dr.
Soetomo dengan keadaan umum, klien tampak lemas dan menahan rasa sakit .
h. Riwayat kesehatan keluarga:
Menurut keterangan suami klien, Ny. R tidak pernah mengalami penyakit serius
dan menurut anggota keluarga, tidak ada anggota keluarga yang mengalami
penyakit seperti yang diderita oleh klien sekarang dan tidak ada penyakit
keturunan.
i. Riwayat menstruasi
-
Menarche
: umur 13 tahun
Siklus
: 26-28 hari
Dismenerhoe
: Ada
Lamanya
: 7-10 hari
KU
1. Kepala
Keadaan rambut : kusam ,mudah patah
2. Mata
1) Sklera
: ikterik
2) Konjungtiva
: anemis
3) Mata
: simetris
3. Leher
1) Pembengkakan kelenjer tyroid
2) Tekanan vena jugolaris.
4. Dada (pernapasan)
1) Jenis pernapasan
: normal
2) Bunyi napas
: vesikuler
5. Abdomen
1) Nyeri tekan pada abdomen.
2) Teraba massa pada abdomen.
6. Ekstremitas
1) Nyeri panggul saat beraktivitas.
2) Tidak ada kelemahan.
k. Pemeriksaan penunjang
1) Pemeriksaan laboratorium
Didapatkan hemoglobin dan hematokrit dalam keadaan normal
2) USG
Didapatkan gambaran adanya perbesaran uterus dan adanya kista di daerah
ovarium
2. Analisis data
Data
DS :
-
Etiologi
Pembesaran ovarium
Masalah
Nyeri
ovarium
skala nyeri 7
Nyeri
DO :
-
- GCS 456
DS :
-
Pembesaran ovarium
Perubahan
nutrisi
kurang
nafsu
kebutuhan tubuh.
makan
dari
perut sebah
-
klien
hanya
menyatakan Mual
makan
sekali
dalam sehari.
DO :
Perubahan
kebutuhan
nutrisi
kurang
dari
3. Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri b.d infiltrasi atau proses penyakit
2. Perubahan status nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake nutrisi yang tidak
adekuat
4. Intervensi Keperawatan
Diagnosa :Nyeri b.d infiltrasi atau proses penyakit
Tujuan: Dalam waktu 3x24 jam nyeri dapat berkurang atau dapat diadaptasi oleh
Klien
Kriteria Hasil:
1. Nyeri hilang atau terkontrol
2. Ekspresi wajah klien yang tenang dan tidak meringis atau menahan sakit atau nyeri
3. Memperlihatkan teknik relaksasi secara individual yang efektif untuk mencapai
kenyamanan.
Intervensi
Rasional
1. Kaji terhadap nyeri yang dirasakan oleh Dapat mengindikasi rasa sakit akut dan
klien meliputi :
nyeri.
4. Berikan tindakan kenyamanan, contoh Meningkatkan
pijatan punggung, napas dalam, latihan meningkatkan
relaksasi
kemampuan
dan
mungkin
koping klien
relaksasi/visualisasi
dengan memfokuskan kembali perhatian.
5. Beritahukan tindakan operasi jika Hb 10 Tindakan
operasi
dilakukan
untuk
g/dL
Kolaborasi :
6. Berikan obat analgesik
Diagnosa : Perubahan status nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake nutrisi yang
tidak adekuat
Tujuan: Dalam waktu 2x24 jam, kebutuhan nutrisi klien dapat terpenuhi
Kriteria Hasil:
1. Adanya peningkatan berat badan sesuai dengan tujuan.
2. Berat badan ideal sesuai dengan tunggi badan (BMI = BB/(TB(m))2
3. Mampu mengidentifikasi kebutuhan nutrisi.
4. Tidak ada tanda malnutrisi.
Intervensi
Rasional
1. Observasi tekstur dan turgor kulit serta
Mengetahui status nutrisi klien.
intake dan output, dan timbang BB
2. Terapi nutrisi :Pemberian makanan dan Pemberian makanan dan cairan yang adekuat
cairan untuk mendukung proses metabolic akan memberikan kondisi normal terhadap
klien yang malnutrisi atau berisiko tinggi fungsi gastrointestinal.
terhadap malnutrisi.
3. Pemantauan nutrisi : Mengumpulkan dan Pemantauan nutrisi klien akan memberikan
menganalisis data klien untuk mencegah menifestasi terhadap persiapan komposisi
dan meminimalkan kurang gizi.
makanan
yang
akan
diberikan
sesuai
kebutuhan.
4. Evaluasi adanya alergi makanan, dan Beberapa klien mungkin mengalami alergi
kontraindikasi makanan.
terhadap
beberapa
komponen
makanan
dengan
ahli
gizi
membantu memilih makanan yang dapat yang membantu klien memilih makanan
memenuhi kebutuhan gizi selama sakit.
6. Kolaborasi
dengan
dokter
berat badannya.
dalam Menstimulasi
nafsu
makan
dan
5. Evaluasi
1. Rasa nyaman klien terpenuhi, Nyeri pada klien berangsur-angsur hilang
2. Klien mengalami peningkatan berat badan sesuai dengan tujuan