Professional Documents
Culture Documents
Oleh :
Donni Hartaku
P07120112147
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
: Donni Hartaku
NIM
: P07120112147
Judul
Mengetahui,
Pembimbing Klinik,
Pembimbing Akademik,
I. PENGAKAJIAN
A. Identitas pasien
Nama
Umur
Jenis kelamin
Pendidikan
Pekerjaan
Agama
Suku/ bangsa
Status perkawinan
Alamat
Ruang dirawat
Tanggal masuk panti
No. Register
Diagnosa medis
: Ny. R
: 69 tahun
: Perempuan
: SD
: Petani
: Islam
: Jawa
: Kawin - Janda
: Desa Tirta Jaya RT. 7
:::: Hipertensi
d. Pola aktivitas
Kemampuan perawatan mandiri
Makan/minum
Mandi
Toliteting
Berpakaian
Mobilisasi di atas tempat tidur
Berpindah
Ambulasi/ROM
Keterangan:
e.0 =Pola
tidur dan istirahat
mandiri
Pasien mengatakan
1= alat bantu
2 = diabantu
orangdan tidur
istirahat
lain
pasien tidak memiliki
3 = dibantu
orang dan
keluhan
alat
4 = tergantung
f. Pola persptual
d. Abdomen
Bentuk sismetris, tidak ada terdapat kelainan, tidak ada luka, tidak ada nyeri
tekan, bunyi udara pusitif dan keberihan terjaga.
e. Ekstrimitas
Pasien mampu beraktifitas sendiri akan tetapi untuk berjalan pasien
memerlukan bantuan seperti pegangan didinding, ada keluhan nyeri di kedua
belah kaki, kebersihan kuku tangan dan kuku kaki kurang bersih dan panjang.
1. Pengkajian perilaku terhadap kesehatan
a. Kebiasaan merokok
Klien tidak merokok
b. Kebiasaan minum kopi
Klien jarang minum kopi
c. Penggunaan obat obatan
Katopril 2x1. Vitamin B 2x1.
2.
Etiologi
Peningkatan
tekanan vaskuler
serebral
Nyeri akut
Kelemahan fisik
Intoleransi
aktivitas
RENCANA KEPERAWATAN
Masalah
No
.
1.
2.
DX
Tujuan
intervensi
1.Anjurkan tirah baring
selama fase akut.
2.Ajarkan teknik
relaksasi dan
distraksi
3.Anjurkan pasien
untuk menghindari/
meminnimalkan
aktivitas
4.Ciptakan lingkunagn
yang tenang
5.Beri pendidikan
kesehatan tentang
Hipertensi
rasional
Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 2 x 24 jam
diharapkan nyeri
berkurang/ hilang
dengan KH:
- Px mengatakan
nyeri berkurang
- Ekspresi wajah
rileks
- TD normal
1.Mengurangi nyeri.
2.Mangalihkan nyeri
3.Aktivitas
berlebihan bisa
menyebabkan
sakit kepala
4.Agar Px bisa
beristirahat
5.Menambah
pengetahuan
pasien tentang
penyakittnya
Intoleransi
aktivitas b.d
kelemahan fisik
Hari/ Tgl
Selasa, 12
Mei 2015
DX
Implementasi
Evaluasi
S: Px mengatakan
sakit kepala sudah
berkurang
O: TD: 140/90 mmHg
N: 98 x/m
2.
4.
Intoleransi
aktivitas b.d
kelemahan fisik
meminnimalkan
aktivitas
4.Menciptakan
lingkungan yang
tenang
A: Masalah teratasi
sebagian
S: Px mengatakan
kaki masih sakit
P: Intervensi
dilanjutkan
O: Px tampak berjalan
menggunakan alat
bantu penganggan
didinding
A: Masalah belum
teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
5.
Intoleransi
aktivitas b.d
kelemahan fisik
1.Anjurkan kepada Px
untuk melakukan
aktivitas secara
bertahap
2.Anjurkan Px berhenti
saat lelah beraktivitas
P: Intervensi
dilanjutkan
S: Px mengatakan
kaki masih sakit
O: Px tampak berjalan
menggunakan alat
bantu penganggan
didinding
A: Masalah belum
6.
7.
Jumat, 15
Mei 2105
Jumat, 15
Mei 2105
Intoleransi
aktivitas b.d
kelemahan fisik
1.Anjurkan kepada Px
untuk melakukan
aktivitas secara
bertahap
2.Anjurkan Px berhenti
saat lelah beraktivitas
teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
S: Px mengatakan
sakit kepala sudah
tidak terasa
O: TD: 130/90 mmHg
N: 98 x/m
A: Masalah teratasi
sebagian
P: Intervensi
dihentikan
S: Px mengatakan
kaki masih sakit
O: Px tampak berjalan
pelan
A: Masalah belum
teratasi
P: Intervensi
dihentikan