ANALISIS KANDUNGAN BESI (Fe) DALAM AIR MINUM

MENGGUNAKAN SPEKTROSKOPI SERAPAN ATOM

Yolanda Priscilia Gustantia1, T. Abu Hanifah2, Ayu Lestari3
Praktikan Kimia Instrumen1, Dosen Praktikum2, Asisten Praktikum3
Laboratorium Kimia Instrumen
Jurusan Kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Kampus Bina Widya Pekanbaru, 28293, Indonesia
Abstrak
Spektroskopi serapan atom adalah salah satu metoda analisa kuantitatif untuk
logam dan beberapa non logam. Prinsip spektroskopi serapan atom didasarkan pada
penyerapan energy radiasi oleh atom yang berada pada tingkat energi dasar. Metode
yang digunakan dalam percobaan ini adalah spektroskopi. Tujuan dari percobaan ini
adalah menentukan panjang gelombang optimum dari larutan standar besi (Fe) dan
menentukan konsentrasi besi (Fe) dalam sampel. Pada percobaan ini dilakukan
penambahan asam nitrat (HNO3) bertujuan untuk menghindari larutan standard dan
sampel dari kontaminasiDari percobaan ini didapatkan persamaan linear y = 0,0597x
dan nilai regresi sebesar 0,9914. Dihasilkan panjang gelombang optimum larutan
standar adalah 510 nm dan konsentrasi besi (Fe) dalam sampel sebesar 0,2345 ppm.
Kadar besi yang terdapat didalam air minum adalah sebesar 0,02343 mg/L (ppm)
dibandingkan Nilai Ambang Batas (NAB) besi sesuai dengan Peraturan Menteri
Kesehatan No. 492/Menkes/Per/IV/2010 yaitu 0,3 mg/L (ppm). Air minum yang di
analisis masih dapat dikonsumsi karena tidak melebihi nilai ambang batas yang
diperbolehkan.
kata kunci : absorbansi, asam nitrat, panjang gelombang, spektroskopi serapan atom

vi

vi