Daftar pustaka

BKKBN. (2013). Jumlah remaja di Indonesia (http://www.bkkbn.go.id/ viewberita,aspx?

BeritaID =840). Diakses tanggal 5 april 2014 pukul 10.15
Andriani, inge dkk. (2011). Gambaran kecenderungan agresivitas dalam pemilihan game online
pada anak. Depok : Proceeding PESAT
Musbikin, iman (2009). Mengapa anakku malas belajar ya?. Yogyakarta : Diva Press
Kim, E,J (2008). Aggressive in children. European psychiatry
Sunarto. (1996). Sikap remaja terhadap kekerasan dalam video game. Semarang
Elizabeth H. 1978. Perkembangan Anak 1. Jakarta : Erlangga ____. 2002. Working with play.
http://www.cyc-net.org/index.html
Mayke Sugianto. 1995. Bermain, Mainan dan Permainan. Jakarta : Dirjen Pendidikan Tinggi
Santoso, slamet (2012). Dampak game online. jember. http://www.newoes.com/dampak-positifdan-negatif-game-online/
Travinor,grant, (2009), the art of video games, willey-blackwell. United kingdom
Mutadin, zainun. (2002). Faktor Penyebab Perilaku Agresi (http://www.e-psikologi.com di
akses pada tanggal 18 Januari 2014)
Yanto, Rizky. 2011. Pengaruh Game Online Terhadap Perilaku Remaja (http://repository.unand.
ac.id168521skripsi.pdfWartawarga.2010.Sejarah perkembangan game online
(http://wartawarga gunadarma.ac.id/2010/03/sejarah perkembangan-game-2/ diakses pada
tanggal 15 April 2012)
Nursalam. 2008. Konsep dan penerapan metodologi penelitian keperawatan. Jakarta
Setiadi. 2013. Konsep dan praktek penulisan riset keperawatan, Edisi 2. Yogyakarta : graha
ilmu

Cristianti, Martha (2007). Anak dan Bermain.Jurnal Club Prodi PGTK UNY dan Majalah
EduTOT PGTK UNY.
Sujarweni, Wiratna, V. 2014. Metodologi penelitian keperawatan. Yogyakarta : Gava media